Fisik Menjadi Kendala Amartha Hangtuah Bermain Tidak Maksimal

Asisten pelatih Amartha Hangtuah, Harry Prayogo mengungkapkan fisik pemain menjadi kendala timnya bermain buruk di IBL 2021.
Amartha Hangtuah baru berhasil meraih satu kemenangan dalam 11 pertandingan di IBL 2021.
Sementara itu, pemain senior Amartha Hangtuah, Oki Wira Sanjaya juga mengakui fisik rekan setimnya masih dibawah rata-rata.

SKOR.id - Kesiapan fisik yang kurang baik menjadi kelemaha Amartha Hangtuah dalam fase pertama IBL 2021 di Robinson Cisarua Resort.

Tercatat Amartha Hangtuah baru berhasil meraih satu kemenangan dalam 11 pertandingan.

Pada laga terakhirnya di seri ketiga IBL 2021, Amartha Hangtuah juga dikalahkan West Bandits Solo dengan skor 52-76, Selasa (30/3/2021).

“Anak-anak kehilangan momentum. Sempat mengejar ketinggalan sepuluh angka , tapi kemudian tak sanggup lagi mengejar," ujar asisten pelatih Amartha Hangtuah, Harry Prayogo.

"Ini tentu ada faktor fisik. Persiapan fisik kami sebelum masuk gelembung memang belum 100 persen,” kata Harry Prayogo.

Harry juga mengungkapkan kompetisi dalam gelembung ini tidak mudah dijalani, terlebih harus bermain empat gim dalam sepekan.

“Kompetisi dengan sistem gelembung adalah pengalaman pertama, apalagi harus bermain empat gim dalam sepekan,” ucap Harry.

Sementara itu, pemain senior Amartha Hangtuah, Oki Wira Sanjaya juga mengakui fisik rekan setimnya masih dibawah rata-rata.

“Fisik kami memang belum siap, apalagi bermain dalam gelembung yang merupakan pengalaman pertama bagi semuanya. Kami harus lakukan adjustment lagi,” kata Oki.

Meskipun sudah tidak lagi berpeluang menuju play off, Amartha Hangtuah berjanji akan terus berusaha mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik dalam lima pertandingan terakhir mereka.

“Anak-anak harus bermain konsisten mengeluarkan yang terbaik dan nothing to loose,” kata Oki.

“Kami akan tetap bermain 100 persen dan fokus dalam setiap pertandingan,” ungkap Oki.

Lima pertandingan selanjutnya yang akan dijalani Hangtuah yakni melawan Satria Muda Pertamina (31 Maret), NSH Mountain Gold Timika (5 April), Pacific Caesar Surabaya (6 April), Bali United Basketball (8 April), dan Pelita Jaya Bakrie (9 April).

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.