Erling Haaland Tidak Terhentikan: Target Mengejar Andy Cole dan Alan Shearer

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Erling Haaland cetak hattrick dalam kemenangan Manchester City dalam Derby Manchester atas Manchester United.
  • Total dia telah mencetak 18 gol dalam 13 pertandingan terakhir, termasuk satu gol untuk tim nasional Norwegia.
  • Dengan tiga hattrick, sekarang dia adalah pemain dengan pertandingan paling sedikit yang dimainkan dengan tiga hattrick dalam sejarah Liga Premier.

SKOR.id - Erling Haaland terus menentang semua perkiraan menyusul hattrick lain yang berhasil ia lakukannya untuk Manchester City.

Striker Norwegia itu telah mencetak 18 gol dalam 13 pertandingan - termasuk satu gol untuk timnas Norwegia pada bulan September lalu - sejauh ini, membuat banyak orang bertanya-tanya apakah ia dapat memecahkan rekor 82 gol Lionel Messi pada musim 2011/12.

"Tidak buruk," kata Haaland kepada Sky Sports setelah penampilan tiga gol terbarunya, kali ini melawan rival Manchester United di Liga Premier pada Minggu malam lalu.

"Kami mencetak enam gol, apa yang bisa Anda katakan? Luar biasa bisa menang di kandang sendiri, mencetak enam gol di sini sangat bagus."

Karier Haaland seakan langsung muncul dari permainan video sejauh ini: 29 gol dalam 27 pertandingan untuk Red Bull Salzburg, 86 gol dalam 89 pertandingan untuk Borussia Dortmund, 17 gol dalam 11 pertandingan untuk City, dan 21 dalam 23 pertandingan untuk Norwegia.

Ini jelas-jelas rekor yang luar biasa, terutama jika Anda mempertimbangkan apa yang sudah dia capai di liga seperti Bundesliga dan Liga Premier.

“Itulah yang saya sukai dari tim, kami selalu ingin menyerang,” kata Haaland. "Luar biasa."

Seberapa jauh Haaland bisa melangkah?
Itu jelas pertanyaan yang mustahil untuk dijawab. Waktunya di Jerman menunjukkan bahwa musuh terbesar Haaland adalah tubuhnya sendiri, karena cedera telah membuatnya absen untuk waktu yang lama.

Sejauh ini, itu bukan menjadi masalah di City. Pekerjaan pelatih physio, Mario Pafundi telah terbayar sejauh ini, karena Haaland tidak mengalami masalah meskipun bermain paling banyak musim ini.

Jika dia mampu melanjutkan dengan kecepatannya saat ini, Haaland bisa menyelesaikan musim Liga Premier dengan sekitar 60 gol, bahkan tanpa tendangan penalti.

Dia bahkan mencetak gol di atas apa yang dihasilkan City dalam hal xG: 0,93 xG vs 1,76 gol yang dia cetak per game.

Rekor Terus Pecah
Tiga gol Haaland pada kemenangan 6-3 City atas Man United menjadikannya pemain dengan pertandingan paling sedikit yang dimainkan dengan tiga hattrick dalam sejarah Liga Premier.

Dia menyelesaikannya hanya dalam delapan pertandingan. Berikutnya dalam daftar adalah mantan striker Liverpool dan Real Madrid Michael Owen, yang membutuhkan 48 pertandingan.

Setelah itu disusul oleh Ruud van Nistelrooy (59), Fernando Torres (64), Andrew Cole (65),  dan Luis Suarez (71). Tetapi, nama-nama itu tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan Haaland.

"Di sini kita lagi," kata Laporte kepada Haaland setelah menang atas Setan Merah. "Saya telah menandatangani lebih banyak bola dari Anda untuk hattrick daripada kontrak."

Dari itu semua Haaland menjadi pemain City pertama yang mencetak gol dalam debutnya di Liga Premier dan Liga Champions.

Dia juga melewati rekor sejarah Sergio Aguero dan Micky Quinn untuk gol terbanyak dalam lima penampilan pertama untuk klub Etihad itu, dan pemain yang membutuhkan pertandingan paling sedikit untuk mencapai 10 gol untuk klub: hanya enam pertandingan.

Di Liga Champions, Haaland bahkan memecahkan rekor yang dibuat oleh Van Nistelrooy dan Roberto Soldado (Tottenham). Keduanya tercatat mencetak 16 gol dalam 20 pertandingan pertama mereka di kompetisi, sementara Haaland memiliki 25.

Target Haaland sekarang adalah memecahkan rekor gol terbanyak dalam satu musim Liga Premier, yang masih dipegang oleh Andrew Cole (1993/94) dan Alan Shearer (1994/95) dengan catatan 34 gol.

Guardiola Ingin Lebih
Namun, Haaland dipercaya dapat menawarkan lebih banyak lagi. Atau setidaknya itulah yang dipikirkan pelatih Pep Guardiola.

"Dia pernah bilang bahwa dia lebih suka memainkan bola lima kali dan mencetak lima gol," kata Guardiola.

"Saya tidak suka itu. Saya ingin dia lebih terlibat dan lebih banyak menyentuh bola sehingga selain mencetak gol, dia bisa memiliki perasaan yang hanya bisa dimiliki seorang pesepakbola ketika dia menguasai bola."

Untuk saat ini efisiensi Haaland tidak diragukan lagi (42 persen tembakannya mengarah ke gawang), walaupun hanya rata-rata melakukan 11 operan per pertandingan, yang tujuh di antaranya terjadi di lapangan lawan.

Untuk makin memperjelasnya, Haaland merupakan pemain yang paling sedikit berpartisipasi dalam kepemilikan timnya per 90 menit. Bahkan kalah dari Ederson, penjaga gawang City.

"Saya suka bagaimana dia terlibat dalam permainan, saya ingin dia lebih, tanpa melupakan bahwa bakat terbesarnya adalah memasukkan bola ke gawang," kata Guardiola setelah menang dalam Derby Manchester, saat dia berusaha untuk mendapatkan lebih banyak lagi. dari strikernya yang luar biasa itu.***

Berita Erling Haaland Lainnya:

VIDEO: Phil Foden Bicara soal Hattrick dan Main bersama Erling Haaland

Erling Haaland Beberkan Rahasia Moncernya Bersama ManCity

Menggila di Manchester City, Erling Haaland Disebut Perpaduan Zlatan Ibrahimovic dan CR7

Source: Marca

RELATED STORIES

VIDEO: Pep Guardiola Sebut Erling Haaland Hebat dari Lahir

VIDEO: Pep Guardiola Sebut Erling Haaland Hebat dari Lahir

Pep Guardiola mengaku tidak mengajari striker Norwegia itu untuk mencetak banyak gol.

Darwin Nunez Mengaku Tidak Mengerti Apa yang Diucapkan Jurgen Klopp

Darwin Nunez kesulitan memahami apa yang dikatakan Jurgen Klopp.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles