SKOR.id - Setelah Pekanbaru, edisi kedua Indonesia Masters 2025 siap digelar di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Turnamen BWF World Tour Super 100 itu akan berlangsung mulai Selasa (21/10/2025) sampai Minggu (26/10/2025).
Meski levelnya tak terlalu tinggi, Indonesia Masters 2025 tetap menarik minat banyak pebulu tangkis berpengalaman.
Sebut saja mantan juara dunia asal Jepang, Nozomi Okuhara, peraih medali perunggu Olimpiade 2020 dan 2024, Yuta Watanabe - yang tampil dengan pasangan barunya, Maya Taguchi, di ganda campuran - hingga ganda putri andalan Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Total, ada 232 atlet dari 16 negara yang akan bertarung memperebutkan gelar, yaitu Indonesia, Malaysia, Cina, Jepang, Thailand, Makau, India, Korea Selatan, Taiwan, Polandia, Sri Lanka, Amerika Serikat, Australia, Uni Emirat Arab, hingga Vietnam.
Didukung wondr by BNI sebagai sponsor utama, Indonesia Masters 2025 menyediakan hadiah mencapai 110.000 dolar AS atau sekitar Rp1,8 miliar.
"PBSI ingin memastikan bahwa semangat dan potensi bulu tangkis tidak hanya berkembang di Pulau Jawa, tetapi juga di luar Jawa," kata Ketua Panitia Pelaksana Indonesia Masters 2025, Armand Darmadji.
"Deli Serdang memiliki potensi melahirkan atlet berprestasi dan kini siap menjadi tuan rumah event internasional. Ini momentum penting untuk memperkuat ekosistem olahraga nasional," tambahnya.

Adapun Ketua PBSI Sumatera Utara, Suripno Ngadimin, menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Indonesia Masters 2025.
Dia menilai turnamen internasional ini bakal menghadirkan kebanggan bagi masyarakat Sumatera Utara, terutama Medan dan sekitarnya.
"Ini akan menjadi inspirasi bagi para atlet muda di Medan dan sekitarnya untuk melihat secara langsung aksi para pemain level dunia. Mungkin suatu saat mereka bisa menjadi penerus mereka," ujar Suripno.
Apriyani Rahayu, di sisi lain, tak sungkan memulai kembali dari level bawah. Reuni dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti, mereka sedang mencari poin untuk menapak naik di ranking BWF.
"Saya dan Fadia ikut Indonesia Masters 2025 ini tentunya karena ingin mengumpulkan poin ranking BWF. Jadi, kami memasang target juara," ujar peraih medali emas Olimpiade 2020 itu.
"Yang jelas kami akan fokus step by step, menghadapi lawan-lawan di setiap babaknya," lanjut Apri.
Tak cuma pebulu tangkis senior, Indonesia Masters 2025 juga dipenuhi talenta muda yang sedang menimba pengalaman untuk bekal masa depan.
Meski demikian, mereka juga punya kualitas untuk bersaing memperebutkan gelar juara.
Tak heran jika PBSI cukup percaya diri para wakil Indonesia mampu meraup hasil positif di semua sektor.
"Saya melihat Tim Indonesia punya peluang untuk meraih gelar di semua sektor yang dipertandingkan. Saya berharap para atlet dapat memaksimalkan kesempatan ini untuk meraih gelar juara," kata Kabid Binpres PP PBSI, Eng Hian.
"Terlebih kepada pemain utama yang diturunkan di level 100 ini, tentunya mereka punya tujuan khusus dengan mengikuti turnamen ini," pungkasnya.