- Sejumlah kasus perampokan yang menimpa para bintang sepak bola Eropa menjadi trending topic dalam beberapa tahun terakhir.
- Pierre-Emerick Aubameyang bahkan pindah ke Chelsea setelah beberapa hari sebelumnya digebuki di rumahnya di Barcelona.
- Di bawah ini adalah deretan nama pemain dari lima liga terbaik Eropa yang merupakan korban kejahatan.
SKOR.id - Laporan kasus pencurian di rumah para pesepakbola telah menjadi trending topic dalam beberapa tahun terakhir.
Kasus Pierre-Emerick Aubameyang adalah episode baru dalam deretan peristiwa yang telah mengumpulkan puluhan korban.
Serangan terhadap rumah pemain terjadi di sebagian besar Eropa dan banyak dari mereka telah mengambil tindakan untuk mencoba mencegah pencuri membahayakan keluarga mereka masing-masing.
Anjing, ruang panik, atau pasukan keamanan hanyalah beberapa solusi yang diambil pemain untuk mencoba mengakhiri momok ini.
Berikut adalah deretan nama-nama pesepakbola yang telah dirampok di rumah mereka:
Aubameyang (Barcelona/Chelsea)
Senin pagi pekan lalu sekelompok pria berkerudung menyerang rumah pemain internasional Gabon itu di Castelldefels. Sang striker diancam dengan senjata api dan jeruji besi dan dipaksa untuk membuka brankas agar para penjahat bisa mengambil beberapa perhiasan. Tulang rahangnya retak akibat digebuki pelaku. Entah berkaitan atau tidak, pemain yang bersangkutan bergabung dengan Chelsea di Liga Premier dalam waktu yang singkat.
View this post on Instagram
Gerard Piqué (Barcelona)
Pada tahun 2018, beberapa pencuri profesional dan terorganisir dengan sempurna memasuki rumah sang bek dan Shakira di Esplugues de Llobregat. Pada kesempatan itu peristiwa terjadi tanpa kekerasan dan tanpa kerusakan karena keluarga tidak ada di rumah pada saat kejadian, Shakira sedang tur dan Pique berkonsentrasi dengan tim nasional. Para pencuri memanfaatkan badai yang kuat agar tidak terdengar dan mengambil barang-barang berharga seperti perhiasan dan jam tangan.
Karim Benzema (Real Madrid)
Pemain terbaik UEFA musim lalu itu telah menjadi korban pencurian lebih dari satu kali. Pada Februari 2019, saat dia memainkan Clásico melawan Barcelona di Bernabéu, rumahnya menjadi objek “perampokan dengan kekerasan” dan pihak berwenang menunjuk seorang pejabat senior di pemerintahan Albania sebagai tersangka pelaku operasi tersebut.
Yang kedua terjadi awal 2022, dengan sekelompok penyerang yang diduga masuk melalui kebun mengambil keuntungan dari fakta bahwa dia bermain melawan Elche.
Ashley Cole (pensiun)
Mantan pemain Arsenal dan Chelsea itu mengalami salah satu peristiwa perampokan paling mengejutkan dalam daftar di awal tahun 2020. Enam pencuri "berpakaian kamuflase dan balaclavas" memasuki rumahnya dan memborgolnya di depan anak-anaknya. Mereka mengikatnya dengan dasi dan membiarkannya mengenakan celana pendek, sembari dipaksa berlutut dengan anak-anaknya yang masih kecil menonton. Setiap saat dia diancam akan "dipotong jarinya" jika dia tidak melakukan apa yang mereka katakan.
Angel Di Maria (Juventus)
Sekarang dia bermain di Juventus di Serie A, tetapi saat membela Paris Saint-Germain (PSG) di Prancis, dia menjadi korban perampokan saat sedang bermain. Dia bahkan terpaksa digantikan saat staf pelatih mendengar kabar tersebut. Itu terjadi pada Maret 2021 ketika empat pria memasuki rumah pemain Argentina itu sementara kerabatnya berada di lantai atas. Jam tangan dan perhiasan senilai setengah juta euro disita. Dia juga juga dirampok pada tahun 2015 di Manchester.
Mauro Icardi (PSG)
Di kota yang sama dengan Di María, Icardi juga jadi korban perampokan. Saat bepergian ke Morbihan untuk pertandingan lawan Lorient, pencuri masuk ke rumahnya dan mengambil jarahan senilai €400.000. Beruntung keluarganya juga tidak ada di rumah. Pemain Argentina itu sudah mengalami kejahatan lain ketika dia bermain untuk Inter Milan, meskipun pada kesempatan itu terjadi ketika dia sedang memarkir mobilnya dan arlojinya diambil.
Luca Tony (pensiun)
Lain dari perampokan yang menyebabkan keributan besar. Eks pemain internasional Italia itu disekap selama dua jam oleh tiga penjahat yang akhirnya menjarah aset berharga dan juga aset emosional, meski dalam kesempatan ini tidak ada korban luka.
Cristiano Ronaldo (Manchester United)
Pencuri masuk melalui garasi di rumah yang dimiliki bintang Portugis di Funchal, di Madeira. Itu terjadi pada tahun 2020 dan setiap saat pihak berwenang memiliki hipotesis bahwa pencuri itu adalah orang-orang yang dikenal keluarga. Di antara yang mereka ambil adalah jersey Juventus yang ditandatangani oleh sang pemain.
Fabinho (Liverpool)
Selama penyerahan trofi Liga Premier 2020, sekelompok orang memasuki rumah bintang Liverpool asal Brasil tersebut. Perhiasan dan Audi RS6 dicuri, meski mobil itu berhasil ditemukan tak lama kemudian.
Iago Aspas (Celta de Vigo)
Di Spanyol, sejumlah pemain sepakbola telah dirampok terutama di kota-kota besar seperti Madrid dan Barcelona. Iago Aspas salah satunya, tetapi baik dia maupun anggota keluarganya tidak ada di rumah.
Thomas Partey (Arsenal)
Ketika masih menjadi pemain Atlético Madrid, Partey mengalami perampokan di rumahnya ketika hanya ada seorang pekerja rumah tangga yang berada di rumah tersebut. Para pencuri masuk dengan paksa dan mengintimidasi, tetapi tidak ada korban luka.
Alvaro Morata (Atletico Madrid)
Episode mengerikan dialami striker Atletico Madrid. Sekelompok pencuri memasuki rumahnya di Mirasierra saat dia sedang bertanding melawan Timnas. Baik Alice Campello dan dua putra sulungnya, Leonardo dan Alessandro, berada di dalam rumah.
View this post on Instagram
Jordi Alba (Barcelona)
Pada tahun 2018, sekelompok pencuri memasuki rumah Alba di Barcelona, lewat taman dan berhasil mencapai lantai pertama. Keluarga itu berada di lantai bawah dan diduga tidak mengetahuinya sampai para penyerang pergi.
Raul Tamudo (pensiun)
Juga pada tahun 2018, mantan pemain Raúl Tamudo jadi korban, yang dalam kasus tersebut mencapai kerugian lebih dari 100.000 euro. Tersangka utama adalah seorang wanita yang terkait dengan mafia Albania/Kosovo yang akan memasuki rumah menggunakan sinar-X.
Marco Verratti (PSG)
Pemain sepak bola Italia itu tidak mengalami perampokan di rumahnya, tetapi semua terjadi saat dia sedang berlibur di Ibiza di sebuah properti milik Ronaldo Nazario. Para pencuri masuk melalui jendela yang terbuka di bagian atas dan menjarah lebih dari tiga juta euro.
Casemiro (Manchester United)
Pada tahun 2019, saat masih membela jersey Real Madrid, dia meninggalkan Metropolitano setelah derby bersama beberapa polisi karena beberapa penyerang telah memasuki rumahnya dengan keluarganya di dalam. Beruntung tidak ada korban luka.
Renato Sanchez (PSG)
Pemain baru Paris Saint-Germain (PSG) itu mengalami musibah di awal tahun ketika bermain untuk Lille. Itu terjadi saat dia bermain melawan Lens di Piala Prancis, momen yang dimanfaatkan pencuri untuk masuk ke rumahnya dan mengambil uang, perhiasan, dan berbagai benda material.
Ansu Fati (Barcelona)
Hanya beberapa bulan sebelumnya, Ansu Fati mengalami modus operandi yang sama dari si penjahat. Dia bermain melawan Espanyol, tetapi kerabatnya ada di rumah ketika pencuri masuk. Mereka merusak salah satu pintu masuk dengan linggis, mengambil uang, perhiasan dan jam tangan sebelum seorang kerabat Fati menelepon polisi.
Paulo Dybala (Roma)
Pada Oktober 2021, beberapa pencuri menyelinap melalui jendela di lantai dasar rumah milik Dybala di Turin. Seorang penjaga keamanan memberikan pemberitahuan, tetapi para penjahat telah melarikan diri.
David Beckham (pensiun)
Rumah bintang Inggris itu di lingkungan Holland Park London menjadi sasaran perampokan selayaknya di film-film ketika seorang pria bertopeng memasuki properti ini senilai hampir 50 juta euro. Sementara David, Victoria dan putri mereka Harper berada di lantai bawah, si pencuri memasuki rumah dan mengambil banyak barang rampasan, tanpa diketahui anggota keluarga itu sampai Cruz tiba di rumah. Sebelumnya mereka sudah mencoba merampok rumahnya di pedesaan.
Victor Lindeloff (Manchester United)
Keluarga sang bek berada di rumah ketika beberapa penyerang memasuki rumah. "Saya sendirian di rumah dengan dua anak kami, tetapi kami berhasil bersembunyi dan mengunci diri di sebuah kamar sebelum mereka memasuki rumah kami," kata sang istri.
Joaquin Sanchez dan William Carvalho (Betis)
Saat kedua pemain menghadapi Sevilla pada 2019, sekelompok penjahat memasuki rumah keduanya, tetapi untungnya tidak ada seorang pun di dalamnya. Dalam kasus Spanyol, mereka merobohkan salah satu pintu dan alarm menyebabkan mereka hampir tidak punya waktu untuk mendapatkan barang.
Carlo Ancelotti (Real Madrid)
Selama berada di Everton, pelatih asal Italia itu menjadi korban perampokan rumah oleh dua orang yang masuk tanpa senjata tetapi mengenakan balaclava ketika putrinya berada di dalam.
Lucas Vazquez (Real Madrid)
Pemain asal Galicia itu sedang berlibur di Kepulauan Balearic bersama keluarganya ketika rumahnya diserang pada musim panas 2019.
Isco Alarcon (Sevilla)
Isco juga menjadi korban pencurian di tanggal yang sama dengan Lucas Vázquez, yang untungnya sedang tidak berada di rumah saat peristiwa itu terjadi.
Zinedine Zidane (pensiun)
Saat berlatih untuk Real Madrid, rumahnya dirampok, juga di musim panas dan saat dia jauh dari rumah. Polisi kemudian memperingatkan untuk berhati-hati dengan apa yang dipublikasikan di jejaring sosial.
Santiago Solari (pensiun)
Mantan pelatih Real Madrid itu menjadi korban dari apa yang disebut teknik belalang, yaitu mengakses rumah berkat memanjat pohon di dekatnya. Untungnya, sang istri, Celia Spirandelli, mengejutkan penjahat itu dan berhasil membuatnya melarikan diri.
Raphal Varane (Manchester United)
Bek internasional Prancis itu sedang memainkan pertandingan Liga Champions dengan Real Madrid ketika rumahnya digeledah. Mereka mengambil 70.000 euro dan berbagai barang.
View this post on Instagram
Kevin-Prince Boateng (Hertha Berlin)
Pada November 2018, geng terorganisir memasuki rumah mantan pemain Barcelona dan UD Las Palmas dan mengambil perhiasan senilai 300.000 euro selain uang tunai.
Arthur Melo (Juventus)
Sang gelandang sedang memainkan pertandingan Barcelona-Liverpool ketika para penjahat memasuki rumahnya, mengambil jam tangan eksklusif dan barang-barang lainnya setelah mengancam saudaranya dengan benda tajam.
Gaby (pensiun)
Rumah legenda Atlético Madrid adalah salah satu dari 200 yang dimasuki oleh sekelompok orang asal Albania yang bertindak dalam kelompok yang terorganisir. Mereka mengakses lantai atas tanpa pisau atau senjata api, hampir selalu memanfaatkan fakta bahwa penyewa tidak ada di rumah.
Dani Alves (Cougars)
Saat bermain bersama PSG melawan Montpellier, ia mengalami perampokan perhiasan dan jam tangan senilai setengah juta euro. Hampir 20 bulan kemudian, dia berhasil membuat pencuri itu dihukum.
Thiago Silva (Chelsea)
Paris telah menjadi salah satu kota di mana pemain paling rentan jadi korban perampokan. Seperti Alves, Thiago Silva mengalami pencurian di rumahnya dengan cara yang sama seperti rekan satu tim lainnya seperti Eric Choupo-Moting, Marquinhos, atau Sergio Rico.
Nelson Semedo (Wolverhampton)
Beberapa jam sebelum Clásico dengan Barcelona, para pencuri memanfaatkan fakta bahwa sang pemain sedang berkonsentrasi, untuk memasuki rumahnya.
Demarai Gray (Everton)
Sang pemain sedang bermain untuk Leicester, tidak berada di rumah saat insiden kriminal itu . Ada bayinya yang berusia empat minggu dan ibunya, Emma Hickman, yang sedang tidur ketika seseorang memasuki ruangan dengan "parang oranye yang tampak seperti pedang."
Geoffrey Kondogbia (Madrid Atletik)
Dia memainkan laga Valencia versus Villarreal saat mereka memasuki chaletnya. Intervensi cepat dari penjaga keamanan menggagalkan serangan itu. Pemain Gabriel Paulista dan Ezequiel Garay menjadi korban di area yang sama, selain Funes Mori saat memainkan game yang sama.
Sadio Mane (Bayern München)
Pemain internasionl Senegal itu sedang bermain untuk Liverpool melawan timnya saat ini ketika para pencuri menggerebek rumahnya. Rumah itu kosong pada saat itu dan para penjahat mengambil jam tangan, ponsel, dan mobil.
Chris Smalling (Roma)
Tiga pria berkerudung menerobos ke rumah sang bek dan memaksanya untuk membuka brankasnya sementara keluarganya juga ada di rumah.
Emre Mor (Fenerbahce)
Mengambil keuntungan dari laga Celta - Villarreal, beberapa pencuri menggasak perhiasan senilai 70.000 euro dan berbagai barang pribadi.
Robin Olsen (Aston Villa)
Penjaga gawang dan keluarganya berada di rumah ketika penyerang masuk dan mengancam mereka dengan parang sebelum mengambil banyak perhiasan dan jam tangan mewah.
Dele Alli (Besiktas)
Mantan pemain Tottenham Hotspur itu mengalami penyerangan di rumahnya di London pada Mei 2020. Saat itu ia diancam dengan pisau dan dipukul di bagian wajah oleh dua pencuri yang mengambil perhiasan dan jam tangan sang gelandang.
Riyadh Mahrez (Manchester City)
Pesepakbola Aljazair ini melaporkan bahwa beberapa pencuri memasuki rumahnya dengan mengambil jam tangan, gelang, dan uang tunai senilai setengah juta euro.***
Berita Entertainment Gosip Lainnya:
Polisi Albania Segera Ekstradisi Pejabat Pentingi Pelaku Perampokan Rumah Karim Benzema di Spanyol
Kepolisian Manchester Tangkap Terduga Pelaku Perampokan Apartemen Riyad Mahrez
Sadis, Pierre-Emerick Aubameyang dan Istrinya Digebuki 4 Pria Bersenjata
