SKOR.id - Bek berpaspor Indonesia, Elkan Baggott, terus memberikan dampaknya untuk klubnya, Blackpool FC. Dia pun menjadi salah satu bek tengah andalan klub yang berkompetisi di EFL League One 2024-2025 (kompetisi kasta ketiga Inggris) itu.
Tercatat, Elkan Baggott sudah dimainkan dalam 17 pertandingan dan mencatatkan satu assist pada League One 2024-2025.
Dalam laga teranyar bersama Blackpool FC, Kamis (1/5/2025) dini hari WIB, bek berusia 22 tahun itu kembali dipercaya sebagai bek tengah utama dan bermain penuh. Sayang, mereka menelan kekalahan 0-2 dari Birmingham City di kandang sendiri.
Terlepas dari itu, baru-baru ini Elkan Baggott mendapatkan penghargaan dari klubnya. Dia mendapatkan penghargaan Community Champion dalam malam penghargaan musim 2024-2025 yang digelar oleh Blackpool FC, 28 April lalu.
Penghargaan itu menjadi bentuk apresiasi klub terhadap pemain yang berperan aktif dalam kegiatan sosial dan komunitas, serta memperlihatkan dedikasi di luar pertandingan resmi.
Baggott pun diketahui banyak terlibat dalam berbagai kegiatan sosial yang dilakukan klub.
Selain Baggott ada tiga pemain lain yang mendapatkan penghargaan dari Blackpool FC pada musim ini. Mereka adalah Ashley Fletcher (Pemain Terbaik Pilihan Suporter), Olly Casey (Pemain Terbaik Pilihan Pemain), dan Tom Bloxham (Gol Terbaik Musim Ini).
Bicara Timnas Indonesia
Pada sisi lain, Elkan Baggott juga masih menyimpan kenangan manisnya bersama Timnas Indonesia. Kendati saat ini pemain yang dimiliki Ipswich Town itu belum lagi mendapatkan panggilan sejak terakhir kali tidak memenuhi panggilan Timnas U-23 Indonesia untuk play-off Olimpiade 2024, ketika masih dilatih Shin Tae-yong.
Baggott pun mengakui, bahwa salah satu momen paling berkesan baginya adalah ketika memperkuat Timnas Indonesia. Apalagi dia ikut berperan membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023. Hal itu diungkapkannya dalam podcast di saluran Youtube, Sherbert Lemon.
“Saya bisa katakan mungkin pertandingan terpenting yang pernah saya mainkan adalah ketika saya bermain untuk Timnas Indonesia,” ucap Elkan Baggott.
“Itu adalah pertama kalinya kami lolos ke Piala Asia dalam 30 tahun. Mungkin saya salah, tapi rasanya memang sudah sangat lama. Pertandingan melawan Irak adalah momen paling menegangkan dalam karier saya. Karena pentingnya laga ini bagi saya pribadi dan seluruh rakyat Indonesia,” tambahnya.
Kini, Elkan Baggott masih menunggu panggilan Timnas Indonesia di bawah pelatih Patrick Kluivert. Kendati saat ini persaingan di posisi bek tengah menjadi lebih ketat.