Coba 10 Langkah Ini untuk Hidup Lebih Lama: Dari Menunda Sarapan hingga Make A List

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Banyak cara dilakukan untuk mencapai hidup lebih lama, bebas dari penyakit dan juga menjaga berat badan tubuh tidak berlebihan.
  • Seorang ahli saraf ternama merekomendasikan untuk melakukan perubahan sederhana pada rutinitas harian kita.
  • Setidaknya, menurutnya, itu akan membantu orang meningkatkan harapan hidup.

SKOR.id - Makan 30 jenis buah dan sayuran berbeda seminggu, tidur lebih awal, dan mandi air dingin bisa menjadi kunci untuk hidup lebih lama, mencegah penyakit sekaligus menurunkan berat badan.

Ahli saraf terkemuka Dr Julia Jones mengatakan perubahan sederhana pada rutinitas harian kita akan lebih bermanfaat daripada mengeluarkan keringat di gym.

Dia mengatakan kepada Sun pada Sunday Health: "Hanya membuat penyesuaian sederhana pada rutinitas seumur hidup kita dapat menambah dekade dalam kehidupan sehat kita."

Julia telah menjalankan rencana umur panjang kesehatan cerdas itu selama delapan minggu untuk membantu orang meningkatkan harapan hidup mereka.

Di sini dia membagikan sepuluh tip teratasnya:

1. TUNDA SARAPAN
Menunda sarapan Anda beberapa kali seminggu dapat memberi sel waktu penuh yang mereka butuhkan untuk melakukan pekerjaan perbaikan penting, mengurangi risiko segala sesuatu mulai dari kanker hingga diabetes tipe 2.

Biarkan ada selang 16 jam semalam di antara waktu makan terakhir Anda.

Minum selama periode puasa itu boleh-boleh saja. Hanya, jangan mengisi jeda itu dengan tambahan gula ataupun susu.

Tetap dengan air, teh, dan kopi (tanpa gila). Banyak ilmuwan sekarang secara teratur makan satu makanan sehat sehari.

2. PROGRAM 30 PER MINGGU
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang dengan keragaman bakteri usus yang lebih tinggi memiliki risiko penyakit yang lebih rendah.

Tetapi makan lima buah dan sayuran yang sama setiap hari tidak meningkatkan keragaman.

Anda harus mencoba 30 jenis berbeda seminggu untuk meningkatkan keragaman usus.

Buah dan sayuran beku berfungsi dengan baik, jadi belilah produk beku yang berbeda dalam jumlah besar untuk menekan biaya.

3. KELUARKAN NAFAS ANDA
Anda tak membutuhkan latihan gym full-time, tetapi selalu kehabisan napas dan terengah-engah, beberapa kali seminggu. Berhentilah menggunakan lift dan pilih naik tangga.

Berjalanlah lebih cepat. Semburan napas pendek akan sangat bermanfaat – cukup sesuaikan beberapa kecepatan langkah Anda untuk menjadikannya kebiasaan.

Bersepeda ke toko, alih-alih mengemudi.

4. MELINDUNGI KULIT
Semua organ kita menua dengan kecepatan yang berbeda. Ada jam biologis yang bekerja dengan kecepatan berbeda di dalam diri kita.

Kulit kita sebenarnya menua paling cepat dan ini berarti kita harus lebih berhati-hati.

Ketika kulit menderita, itu tidak hanya mengalami kerusakan pada selnya sendiri tetapi juga mengirimkan molekul sinyal yang merusak melalui aliran darah kita yang dapat mencapai bagian lain dari tubuh dan memicu masalah di tempat lain.

Selalu kenakan tabir surya SPF berkadar tinggi, bahkan saat mendung.

5. JAGA KESEHATAN USUS
Usus kita adalah rumah bagi banyak bakteri mikroba dan ketika mereka tidak seimbang, maka kesehatan kita dapat mengalami masalah.

Jaga kesehatan usus Anda dengan secara teratur mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung bakteri hidup yang dikenal sebagai probiotik – misalnya, minuman kombucha, kefir, yoghurt hidup, dan asinan kubis yang difermentasi (kimchi).

Perhatikan juga bahwa jika makanan fermentasi tidak disimpan di bagian berpendingin toko, produk tersebut tidak akan mengandung bakteri hidup.

6. MAKE A LIST
Daftar membantu untuk mendeklarasikan pikiran kita dan mengurangi stres. Hanya menulis satu, akan menghasilkan perubahan di otak, mengurangi kadar hormon stres kortisol.

Dan, kemudian, setelah Anda berhasil mencentang beberapa di antaranya, dopamin kimia - yang memunculkan perasaan senang - akan dilepaskan di otak.

Pada akhirnya Anda akan merasakan gebrakan baru.

7. SEHATKAN OTAK DENGAN BERJALAN DI ALAM
Kerusakan pada otak dapat dimulai beberapa dekade sebelum gejala menjadi jelas, terutama jika kita kelebihan berat badan.

Otak telah terbukti menyusut saat lingkar pinggang melebar. Maka, pastikan otak Anda tetap mendapatkan suplai darah yang baik dan sinyal yang menenangkan dengan berjalan di luar ruangan di alam setiap hari.

Anda juga perlu menantang otak sepanjang hidup dengan mempelajari tugas-tugas baru yang kompleks untuk membangun koneksi baru. Cobalah mempelajari alat musik atau bahasa baru.

8. DINGIN – ATAU PANAS
Kondisi sangat panas atau teramat dingin, berpotensi mengancam jiwa bagi tubuh manusia.

Tetapi menempatkan diri kita di lingkungan ini untuk waktu yang singkat, mengaktifkan jalur umur panjang dalam sel kita untuk efek kesehatan yang positif.

Ubah pancuran Anda menjadi dingin, berenang di luar ruangan atau menjajal sauna panas.

9. LAKUKAN PUSH-UP SETIAP HARI
Kehilangan jaringan otot menyebabkan kelemahan dan peningkatan risiko jatuh dan patah tulang. Ini juga menurunkan efektivitas sistem kekebalan Anda.

Untuk mengalahkan penurunan itu, Anda perlu membebani otot secara teratur.

Lakukan gerakan lambat yang membuat otot terbesar Anda mencapai titik kelelahan. Maka cobalah melakukan push-up atau squat dengan sangat lambat sampai Anda tidak bisa melakukannya lagi.

10. MENGATASI STRES
Pelepasan bahan kimia stres merusak jaringan otak dan merusak bakteri usus Anda.

Pikirkan tentang melakukan senam pernapasan – hembuskan napas lebih lama dari yang Anda hirup. Juga, dengarkan musik dan rileks.***

Baca Juga Berita Bugar Lainnya:

6 Pola Hidup Sehat untuk Hindari Stres dan Cemas

Rawat Diri, Pola Hidup Sehat Menurut WHO

Source: The Sun US

RELATED STORIES

Lima Mitos Kanker yang Perlu Anda Ketahui dan Kapan Harus Mendapatkan Bantuan Medis

Lima Mitos Kanker yang Perlu Anda Ketahui dan Kapan Harus Mendapatkan Bantuan Medis

Seorang dokter urologi (spesialis sistem saluran kemih) telah memecahkan lima mitos kanker yang perlu diketahui semua orang dan mengungkapkan kapan harus mendapatkan bantuan medis.

Makan Terlalu Banyak Junk Food Bisa Memicu Demensia, Menurut Studi di Inggris

Makan Terlalu Banyak Junk Food Bisa Memicu Demensia, Menurut Studi di Inggris

Studi mengatakan makanan ultra-olahan membahayakan otak - dan mengurangi satu batang cokelat sehari dapat mengurangi risiko demensia sebesar 3%.

Berapa Lama Antibiotik Bekerja?

Berapa Lama Antibiotik Bekerja?

Antibiotik bekerja dengan cara membunuh bakteri atau mencegahnya menyebar, menurut dari NHS. Penting juga diingat bahwa obat ini tidak bekerja untuk mengobati penyakit.

Hummus, Hidangan Khas Timur Tengah yang Kaya Akan Nutrisi

Hummus, Hidangan Khas Timur Tengah yang Kaya Akan Nutrisi

Hummus tidak hanya lezat, tetapi juga serbaguna, dan dikemas dengan nutrisi.

Telat Makan Bikin Sakit Kepala, Ini Penjelasan dan Tips Mengatasinya

Sakit kepala bisa menyerang efek telat makan dan itu banyak dialami dalam kehidupan sehari-hari.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Cover Olahraga Padel.

Other Sports

Timnas Padel Indonesia Siap Tampil di Piala Asia Padel 2025, PBPI Tak Mau Beri Tekanan

Timnas padel Indonesia bertolak ke Qatar pada Selasa (14/10/2025) untuk World Asia Cup 2025 atau Piala Asia Padel 2025.

Taufani Rahmanda | 14 Oct, 05:12

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Shin Tae-yong Bantah Rumor Kembali Melatih Timnas Indonesia

Shin Tae-yong juga menegaskan bahwa kemenangan atas Arab Saudi dan mengimbangi Australia bukan kebetulan.

Rais Adnan | 14 Oct, 04:50

Pelatih Timnas Italia, Gennaro Gattuso. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Italia vs Israel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Prediksi pertandingan dan link live streaming Italia vs Israel di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pradipta Indra Kumara | 14 Oct, 03:08

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 14 Oct, 01:31

IBL (Indonesian Basketball League). (Dede Mauladi/Skor.id)

Basketball

Salary Cap buat Pemain Asing Bakal Diterapkan Mulai IBL 2026, Ada Sanksi Jika Melanggar

Selain perubahan komposisi pemain asing di IBL 2026, bakal ada pula batasan gaji buat para pemain tersebut.

Teguh Kurniawan | 14 Oct, 01:23

Yuran Fernandes dan Riko Simanjuntak (Persija Jakarta vs PSM Makassar)

Liga 1

Tanjung Verde Lolos, Kapten PSM Berpeluang Tampil di Piala Dunia 2026

Tanjung Verde lolos, kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes, masih berpeluang tampil di Piala Dunia 2026.

Pradipta Indra Kumara | 14 Oct, 00:56

Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Yusuf/Skor.id)

World

Tanjung Verde, Negara Terkecil Kedua yang Lolos ke Piala Dunia

Tanjung Verde menjadi negara terkecil kedua yang lolos ke Piala Dunia.

Pradipta Indra Kumara | 13 Oct, 23:53

Pelatih Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025, Indra Sjafri.

Timnas Indonesia

TC Tahap Kedua Timnas U-23 Indonesia Dimulai November, Jumlah Pemain Mengerucut

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri, mengupayakan ada dua uji coba lagi pada TC tahap kedua.

Teguh Kurniawan | 13 Oct, 20:18

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

KONI Klungkung Serahkan Bonus buat Atlet Beprestasi di Porprov Bali 2025, Bidik 80 Emas pada 2027

KONI Kabupaten Klungkung memberi apresiasi kepada para atlet dan pelatih berprestasi di Porprov Bali XVI 2025.

Teguh Kurniawan | 13 Oct, 16:26

Orangutan Esports sang juara BMSD 2025 melaju ke PMGC 2025. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

IQOO Orangutan Jadi Tim India Pertama yang Lolos ke PMGC Sejak 2021

Ini adalah untuk kali pertama India mengirimkan wakil ke PMGC setelah terakhir Godlike Esports pada PMGC 2021.

Gangga Basudewa | 13 Oct, 15:34

Load More Articles