SKOR.id - Langkah dua pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie dan Shesar Hiren Rhustavito, di China Open 2023 berlanjut. Sayangnya, mereka harus berhadapan pada babak delapan besar.
Jonatan dan Vito dijadwalkan bertemu di perempat final setelah sukses melangkah dari babak 16 besar turnamen bulu tangkis level Super 1000 tersebut, Kamis (7/9/2023).
Soal 'perang saudara' versus Vito, Jonatan lebih memilih untuk melihat sisi positifnya. Ini berarti Indonesia sudah dipastikan bakal menempatkan satu wakil di semifinal tunggal putra China Open.
"Besok lawan mas Vito, siapa saja yang menang tetap Indonesia. Tetapi sejujurnya, hari ini saya merasa penampilan saya kurang bagus dibandingkan dengan babak pertama," ujar Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, via rilis PBSI.
"Saya harus memperbaiki adaptasi terhadap lapangan yang berangin dan timing pukulan saya untuk pertandingan berikutnya," imbuh unggulan kelima China Open 2023 itu.
Jonata Christie lolos ke perempat final usai mengatasi perlawanan tunggal putra Kanada Brian Yang melalui rubber game, 12-21, 21-15, 21-14, di Changzhou Olympic Sports Centre, Cina.
Seperti diakui pula oleh Jojo, dirinya mengalami kesulitan, khususnya pada gim pertama, karena kondisi lapangan tidak menguntungkan strategi permainan yang diterapkannya.
"Di gim pertama sisi lapangan itu ternyata anginnya kencang dan shuttlecock saat posisi enak untuk menyerang malah berhenti, jadi pukulan saya banyak yang tidak pas," tuturnya.
Alhasil, Jonatan Christie pun kehilangan gim pertama. Namun ia bangkit dan menguasai permainan pada gim kedua. Momentum itu berhasil dijaga di gim penentuan sehingga bisa mengeklaim kemenangan.
"Di gim kedua, lawan beberapa kali bermain ulet dan hal itu membuat saya kurang sabar, tetapi saya mencoba lebih tenang. Akhirnya dia kewalahan sendiri. Pada gim ketiga saya makin nyaman karena sudah tahu situasinya."
Sementara pada laga 16 besar tunggal putra sebelumnya, Shesar Hiren Rhustavito tampil solid ketika mengalahkan atlet muda Malaysia Ng Tze Yong. Ia juga butuh tiga gim.
Seperti Jojo, Vito kehilangan gim pertama. Tetapi pebulu tangkis 29 tahun tersebut dapat bangkit dan mengubah keadaan di gim kedua sebelum memperlihatkan magisnya di gim ketiga.
Pada set penentuan, Vito secara luar biasa berhasil menggagalkan empat match point Ng Tze Yong. Tunggal putra ranking 45 dunia itu pada akhirnya mampu menang dengan skor 18-21, 21-11, 22-20.
"Kunci kemenangan saya adalah fokus dan tenang walau lawan tinggal satu poin lagi. Saya coba menampilkan yang maksimal saja," kata Vito tentang rahasianya mengalahkan sang rival.
"Ketika di poin 16-20 gim ketiga itu, saya melihat Ng Tze Yong agak nervous. Itu yang membuat saya lebih yakin untuk terus menambah konsentrasi untuk menekan dia."
Mengenai Derby Merah Putih menghadapi juniornya, Jonatan Christie, di babak delapan besar besok, Shesar Hiren Rhustavito sudah menyiapkan antisipasinya.
"Untuk besok, strateginya harus lebih diperhatikan karena cukup sulit bermain di lapangan yang berangin seperti ini," ungkap pebulu tangkis asal Sukoharjo, Jawa Tengah itu.
