Cerita Angela Lee soal 13 Tato yang Hiasi Tubuhnya, Phoenix di Punggung Jadi yang Paling Sakit

Doddy Wiratama

Editor:

  • Angela Lee merupakan salah satu petarung putri yang jadi "wajah" dari ajang seni bela diri campuran (MMA), ONE Championship.
  • Perempuan 26 tahun itu mudah dikenali fans berkat kemampuan berduel, paras rupawan, dan tato yang menghiasi tubuhnya.
  • Dalam sebuah kesempatan, Angela Lee pun bercerita soal 13 tato yang dimiliki dan beberapa di antaranya yang memiliki latar belakang istimewa.

SKOR.id - Angela Lee merupakan salah satu petarung putri yang jadi "wajah" dari ajang seni bela diri campuran (MMA), ONE Championship.

Bergabung sejak 2015, Angela Lee telah menjalani 13 duel MMA dengan rekor tanding 11 kali menang dan dua kali kalah.

Petarung kelahiran Vancouver, Kanada itu pun tercatat memegang sabuk ONE Women's Atomweight Championship sejak 6 Mei 2016 dan masih mempertahankannya hingga saat ini.

Selain dikenal berkat kemampuan bela dirinya, Angela Lee juga jadi primadona ONE Championship karena memiliki paras yang rupawan.

Perempuan 26 tahun tersebut juga mudah dikenali karena memiliki tato yang menghiasi badannya.

Dalam sebuah kesempatan, jelang duel pada 1 Oktober 2022, Lee mengungkap bahwa dirinya memiliki 13 tato yang tersemat di beberapa area tubuh.

Tulisan "Li Shengzhu" dalam aksara Cina di punggung sebelah kanan disebut Lee sebagai tato pertamanya.

"Begitu berusia 18 tahun, saya langsung membuat tato pertama. Tato pertama saya ada di sini, di pundak (kanan) saya," ujarnya sambil menunjukkan tato tersebut.

"Ini adalah nama Cina saya, nama keluarga saya. Itu adalah tato pertama yang saya inginkan karena keluarga sangat penting buat saya."

Tato berharga untuk Angela Lee selanjutnya adalah perpaduan gambar matahari, awan, dan ombak yang dirajah di lengan kirinya.

Tato itu dibuat sebagai pengingat kemenangannya atas Xiong Jing Nan saat mempertahankan sabuk ONE Women's Atomweight Championship pada 13 Oktober 2019 di Tokyo, Jepang.

Selain berhasil mempertahankan sabuk juara, duel itu penting untuk diingat Lee karena berlangsung sehari setelah taifun hebat melanda Negeri Sakura sehingga dijadikan tema tato.

Pada saat itu, Angela Lee berduel didampingi keluarganya. Bahkan sang adik, Christian Lee, juga ikut berduel dalam event yang sama dan jadi juara Lightweight Grand-Prix.

Selanjutnya, Angela Lee bercerita soal tato yang terletak di sekitar pergelangan tangan kanan yang disebut sebagai favoritnya.

Tato bergambar arloji dengan bunga di seketarnya itu jadi pengingat Angela Lee tentang momen saat dirinya pertama kali menyandang predikat juara dunia.

Momen tersebut terjadi pada 6 Mei 2016 saat dirinya berhasil mengalahkan Mei Yamaguchi di Singapura untuk sabuk juara kelas atom putri ONE Championship.

Angela Lee kemudian bercerita soal tato phoenix yang terletak di punggung kiri yang disebutnya sebagai tato yang paling menyakitkan.

"Mungkin ini adalah tato paling menyakitkan tetapi rasanya sepadan untuk memilikinya. Ini adalah tato phoenix, saya membuatnya di Thailand," ibu satu anak itu menjelaskan.

"Ini adalah tato (dengan teknik) Sak Yant, mereka menggunakan tongkat besar dengan jarum di ujungnya kemudian diketuk-ketukkkan ke punggung saya. Itu butuh empat sampai lima jam."

Sedangkan tato terakhir yang dimiliki Angela Lee adalah tulisan "Ava Marie" di sekitar area tulang selangka yang merupakan nama dari putri pertamanya.

Meski sudah punya 13 tato yang butuh proses lama untuk disematkan, apalagi profesinya sebagai petarung, Angela Lee masih ingin menambah rajahan di tubuhnya.

"Setelah ditato, Anda harus menunggu setidaknya sekitar seminggu sebelum bisa terkena air atau kembali berlatih (terkena keringat)," ujar Angela Lee.

"Namun, bagi saya, proses tersebut (menunggu) juga harus dijalani setelah pertandingan jika ingin membuat tato."

"Saya suka memiliki tato tetapi sulit untuk menemukan waktu yang tepat (untuk menjalani prosesnya). Namun, ya, tato ke-14 akan segera datang," Angela Lee memungkasi.

Berita MMA Lainnya:

Rivalitas Panjang Xiong Jing Nan vs Angela Lee Diprediksi Berakhir di ONE Fight Night 2

9 Bulan Pascamelahirkan, Angela Lee Unggah Foto Transformasi Tubuh

Source: ONE Championship

RELATED STORIES

FN 63 One Pride Siapkan Duel Utama Angga ''The Hitman''

FN 63 One Pride Siapkan Duel Utama Angga ''The Hitman''

FN 63 One Pride MMA Pride of Nation akan berlangsung pada Sabtu (1/10/2022).

Stephen Curry Hadiahkan Sneaker Curry 10 yang Belum Rilis di Pasaran untuk Suga BTS

Stephen Curry Hadiahkan Sneaker Curry 10 yang Belum Rilis di Pasaran untuk Suga BTS

Suga - yang nama aslinya Min Yoon-gi - menerima sepasang sepatu kets Player Edition Curry 10 yang telah bertanda tangan dalam warna "Sour Patch Kids" dari point guard Warriors tersebut setelah pertandingan.

Petarung One Championship Victoria Lee Meninggal Dunia di Usia 18 Tahun

Menurut unggahan Angela Lee, sang adik, Victoria Lee, meninggal dunia pada 26 Desember 2022.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles