Bui Tien Dung, Kiper Vietnam yang Senasib dengan Andritany

Estu Santoso

Editor:

  • Kiper Bui Tien Dung telah bekerja sangat keras untuk mendapatkan kembali posisinya.
  • Pengalaman Bui Tien Dung belum membuatnya kembali ke timnas Vietnam.
  • Nasib Bui Tien Dung "sama" dengan Andritany Ardhiyasa untuk kiprah terbaru di timnas Vietnam.

SKOR.id - Andritany Ardhiyasa "sempat" menghebohkan pemberitaan akhir April 2021 "terkait" timnas Indonesia dan Bui Tien Dung juga punya nasib sama dengan kapten Persija untuk timnas Vietnam.

Ya, Bui Tien Dung dan Andritany sama-sama belum kembali dilirik untuk membela skuad negerinya di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia mulai awal Juni 2021.

Dalam wawancara baru-baru ini dengan media Vietnam, perwakilan Bui Tien Dung, Nguyen Dac Van, mengungkapkan tentang upaya kiper tersebut.

Nguyen Dac Van menyakini, Bui Tien Dung kehilangan tempat utama di timnas Vietnam maupun level klub bersama Ho Chi Minh City FC adalah karena kesalahan pada masa lalu.

Pada kasus ini, dia sedikit beda dengan Andritany, yang masih bertahan sebagai andalan Persija tetapi belum kembali ke timnas Indonesia.

Saat ini, Bui Tien Dung pun bekerja lebih keras dari biasanya untuk mendapatkan kembali apa yang dulu menjadi miliknya.

Kiper Bui Tien Dung telah bekerja sangat keras untuk menunggu kesempatan kembali ke lapangan.

"Fakta bahwa dia tidak bermain di level klub atau tak dipanggil ke tim nasional, bisa jadi karena kesalahan yang dilakukan pada pertandingan sebelumnya," ujar Nguyen Dac Van.

Kiper adalah posisi yang relatif sulit. Bek, pemain tengah, atau penyerang bisa mudah diganti, tetapi posisi penjaga gawang tidak bisa seperti tiga posisi lain.

Lantas, apa yang dilakukan Bui Tien Dung sekarang? Menurut Nguyen Dac Van, setiap hari sang kiper harus berlatih lebih dari yang lain.

"Itulah yang saya tahu. Ketika ada kesempatan, apakah dia bisa memanfaatkannya atau tidak, itu cerita lain," kata Nguyen Dac Van.

Sebelumnya, berbagi dengan media, pelatih Ho Chi Minh City Alexandre Polking juga merasa kasihan kepada anak asuhnya tersebut ketika dia tidak dipanggil ke timnas Vietnam.

"Saya merasa kasihan pada Bui Tien Dung ketika dia tidak bisa masuk tim nasional. Tetapi, saya pikir pelatih timnas Vietnam membuat keputusan yang tepat," ujar Mano, sapaan Polking.

Bui Tien Dung baru saja kembali bermain, padahal sebelumnya dia sudah lama tidak turun ke lapangan sebagai pengisi starter timnya.

"Sekarang tugasnya adalah berlatih keras, menegaskan dirinya di kompetisi domestik, kemudian dia akan memiliki masa depan baik di tim nasional," ucap Mano.

Setelah kemenangan di Changzhou bersama Vietnam U-23, Bui Tien Dung berangsur-angsur terpeleset dan tidak lagi memiliki tempat utama di level klub dan timnas.

Pada musim ini, kiper berusia 24 tahun ini juga kerap duduk di bangku cadangan dan hanya jadi deputi Nguyen Thanh Thang.

Namun, dia diberi kesempatan oleh Mano Polking untuk berdiri pada dua laga terakhir Ho Chi Minh City FC saat melawan Viettel dan Hai Phong.

Meskipun dia belum mendapatkan kembali permainan terbaiknya, penampilannya telah membawa banyak harapan kepada penggemar timnya.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Timnas Vietnam lainnya:

Kapan Kiper Timnas Vietnam Bisa Debut di J.League Bersama Cerezo Osaka

Kiper Timnas Vietnam Akhirnya Bisa Masuk Jepang untuk Bela Cerezo Osaka di J.League 

Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Pelatih Timnas Vietnam Dapat Kabar Baik

Source: bongda24h.vn/

RELATED STORIES

Sepekan Sebelum Jumpa Timnas Indonesia, Vietnam Sukses Tahan Yordania

Sepekan Sebelum Jumpa Timnas Indonesia, Vietnam Sukses Tahan Yordania

Timnas Indonesia berbeda nasib dengan Vietnam dalam uji coba mereka menuju lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada bulan ini

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas Bahrain. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ada 3000 Tiket, Suporter Bahrain Tak Ambil Kuota Nonton di SUGBK

Meski disediakan 3000 tiket, suporter Bahrain tak mengambil kuota nonton laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 versus Indonesia di SUGBK.

Teguh Kurniawan | 18 Mar, 13:26

Piala Dunia Esports alias Esports World Cup 2024. (Hendy Andika/Skor.id)

Esports

Tiga Tim Indonesia Masuk Esports World Cup Partner Program

RRQ, ONIC dan EVOS menjadi tiga tim asal Indonesia yang didukung EWC Foundation.

Gangga Basudewa | 18 Mar, 13:10

Piala Asia Futsal 2026 digelar di Indonesia. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Futsal

Piala Asia Futsal 2026 Dipastikan Digelar di Jakarta, FFI Sowan ke Pramono Anung

Gubernur DK Jakarta, Pramono Anung, mengingatkan soal prestasi Timnas futsal Indonesia di Piala Asia Futsal 2026.

Taufani Rahmanda | 18 Mar, 12:23

Liga TopSkor

Belasan Tim Sudah Terjaring Ikut Liga TopSkor Sulut

Belasan tim telah berkomitmen untuk mengikuti kompetisi Liga TopSkor Sulut 2025 yang rencananya akan bergulir mulai April mendatang.

Nizar Galang | 18 Mar, 11:45

PMSL 2025. (PUBG Mobile)

Esports

D'Xavier Raih Dua Hal Ini Usai Menjuarai PMSL SEA Spring 2025

D’Xavier, wakil Vietnam, didapuk menjadi juara PMSL SEA Spring 2025 pada Minggu (16/3/2025).

Gangga Basudewa | 18 Mar, 10:57

Formula E akan digelar di Jakarta, Juni 2023. (Dede Mauladi/Skor.id)

Other Sports

Jakarta E-Prix 2025 Dipastikan Jadi Debut Mobil Gen3 Evo di Indonesia

Gen3 Evo merupakan mobil balap Formula E tercepat yang bahkan diklaim lebih cepat dari mobil Formula 1.

Taufani Rahmanda | 18 Mar, 10:42

Futsal Indonesia (Hendy Andika/Skor.id)

Futsal

Atta Halilintar Ungkap Rencana FFI untuk Bentuk Timnas Futsal Indonesia Kelompok Umur

Wakil Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI), Atta Halilintar, mengakui pihaknya bekerja sama dengan kompetisi pelajar.

Taufani Rahmanda | 18 Mar, 09:40

Launching Global game Garena Delta Force Mobile. (Garena)

Esports

Garena Delta Force Mobile Umumkan Jadwal Rilis Global

Garena Delta Force resmi mengumumkan kehadirannya dalam versi mobile di perangkat iOS dan Android pada 22 April 2025.

Gangga Basudewa | 18 Mar, 08:47

Ole Romeny resmi jadi WNI. (Foto: Dok. PSSI/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ulas Kekuatan Timnas Indonesia untuk FIFA Matchday Maret 2025: Lini Depan

Untuk lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia memiliki enam penyerang.

Taufani Rahmanda | 18 Mar, 05:40

Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto, dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap perkembangan olahraga di Indonesia.

National

Presiden Prabowo Dukung Rencana PSSI Bentuk Klub Amatir di Daerah untuk Pembinaan

PSSI hendak membentuk klub amatir yang melibatkan kerja sama dengan pemerintah daerah setempat dalam upaya pembinaan.

Taufani Rahmanda | 18 Mar, 04:35

Load More Articles