- Bek sayap Shakhtar Donetsk, Manor Solomon, optimistis timnya akan lolos ke fase 16 Besar Liga Champions.
- Manor Solomon mewaspadai penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku, pada pertandingan dini hari nanti.
- Manor Solomon bertekad menghentikan pergerakan mesin gol Inter Milan, Romelu Lukaku.
SKOR.id - Bek sayap Shakhtar Donetsk, Manor Solomon, manyatakan dirinya siap melakukan apa saja untuk menghentikan penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku.
Shakhtar Donets akan menghadapi Inter Milan dalam laga terakhir penyisihan Grup B di kandang Inter, Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (9/12/2020) atau Kamis dini hari WIB.
Dalam pertandingan ini, kedua tim masih memiliki peluang untuk lolos ke 16 besar. Shakhtar ada di posisi kedua dengan tujuh poin, sama dengan yang diraih Real Madrid di posisi ketiga.
Sedangkan Inter Milan di dasar klasemen dengan lima poin. Sementara Borussia Monchengladbach yang menghadapi Real Madrid memiliki delapan poin di puncak klasemen.
Karena itu, pertandingan nanti masih sangat terbuka bagi keempat tim untuk lolos ke 16 Besar.
Karena itu, melihat situasi tersebut, Manor Solomon menyatakan bahwa apapun masih bisa terjadi, termasuk peluang timnya ke fase gugur.
"Tidak ada yang tidak mungkin di grup ini," kata Manor Solomon kepada pers Italia, La Gazzetta dello Sport, hari ini seperti yang dikutip Football Italia.
Namun, pemain 21 tahun ini mengakui bahwa dia dan timnya memang mengkhawatirkan sosok mesin gol Inter Milan, Romelu Lukaku.
Musim ini, Romelu Lukaku total telah mencetak 12 gol dari 13 laga di semua ajang, karena itu pemain asal Belgia tersebut pantas untuk diwaspadai.
"Kami akan melakukan apapun untuk menghentikan Romelu Lukaku. Dia adalah monster. Jika dia berada dalma mood yang baik, dia tidak terhentikan," kata Manor Solomon lagi.
Manor Solomon mengakui dirinya mengagumi sosok Romelu Lukaku.
"Ketika Inter Milan mendapatkannya, saya bertanya mengapa Manchester United begitu saja melepaskan bintang seperti dirinya," kata Manor Solomon lagi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga:
Man United Tersingkir dari Liga Champions, Solskjaer Tetap Puji Pemainnya
Gawangnya Dijebol Juventus 3 Kali, Ini Kata Marc-Andre ter Stegen
