• Febri Hariyadi sempat kehilangan kepercayaan diri saat kali pertama ke skuad utama Persib.
• Namun karena banyak bertanya Febri Hariyadi akhirnya bisa beradaptasi dengan cepat di Persib.
• Febri mengatakan para pemain senior Persib saat itu seperti Firman Utina dan yang lainnya sangat membantu dan welcome terhadap para pemain muda.

SKOR.id - Febri Hariyadi menceritakan perjuangannya dari junior hingga menjadi pemain utama di Persib Bandung. Bahkan, Febri Hariyadi kerap dipanggil timnas Indonesia. 

Namun siapa sangka bila karier Bow - sapaan akrab Febri Hariyadi - dari bawah tak semudah yang dibayangkan orang.

Penyerang sayap (winger) kanan itu mengaku sering dicoret dari seleksi. Ia juga sempat kesulitan saat kali pertama promosi dari tim junior ke skuad utama Persib.

Berita Persib Lainnya: Kisah Dua Gol Yadi Mulyadi dalam Laga Persib kontra PSIS Semarang

Febri mengaku sempat tidak percaya diri. Sebagai pemain muda yang baru dipromosikan, ia harus berbaur dan berlatih bersama dengan para senior dan bahkan idolanya sendiri.

"Karena jujur waktu awal masuk ke senior itu yang tidak bisa dibohongi itu pede (percaya diri) saya," kata Bow.

"Saat di lapangan itu saya kaya orang bodoh aja karena ada rasa takut salah-lah, gak enak sama senior-lah, sungkan gitu," ucap winger 24 tahun itu. 

Namun dengan kemauan keras dan tidak malu untuk bertanya dengan para seniornya, masa adaptasi Febri di tim utama Persib berjalan cukup lancar.

Apalagi, Febri mengatakan para pemain senior Persib saat itu, awal 2016, seperti Firman Utina dan yang lainnya sangat membantu dan welcome terhadap para pemain muda.

"Alhamdulillah saya banyak tanya-tanya ke senior, salah satunya bang Firman," Febri mengungkapkan.

"Dia bilang saya harus pede karena masuk tim utama karena kemampuan, bukan asal masuk," kata pemain yang juga bisa berposisi sebagai sayap kiri dan gelandang kanan itu. 

Berita Lig 1 Lainnya: Evan Dimas, Idola Baru Eks-Pemain Tengah Persija Jakarta Ini

Febri menambahkan, dari situ dirinya terus belajar sampai akhirnya semakin ke sini kepercayaan dirinya kian tumbuh.

"Kini bisa berani kuasai bola. Dulu sempet bingung, maunya kontrol terus langsung umpan bola aja karena gugup," ujar Febri Hariyadi.

"Tapi waktu demi waktu akhirnya saya mampu. Karena itu tadi, ya banyak tanya dan jangan sungkan." 

Febri Hariyadi resmi masuk skuad utama Persib Bandung pada 1 Januari 2016. Sampai laga ketiga Liga 1 2020 pada 15 Maret lalu, ia sudah turun dalam 75 laga semua ajang. 

Dari jumlah pertandingan itu, Febri Hariyadi mampu mencetak 14 gol dan membuat 14 assist untuk Persib Bandung.