Badminton Denmark Dukung Wacana Format Poin 11x5

Federasi bulu tangkis Denmark mendukung wacana perubahan format skor menjadi 11x5.
Manajer olahraga Jens Meiborn menyebut bahwa format anyar ini akan menjadikan bulu tangkis makin menarik.
Jens Meiborn yakin bahwa format 11x5 akan menguntungkan semua kategori dari junior hingga veteran.

SKOR.id - Satu per satu dukungan atas proposal pergantian format poin pertandingan bulu tangkis dari 21x3 menjadi 11x5 terus berdatangan.

Kali ini, dukungan terucap dari Jens Meiborn (manajer olahraga Badminton Denmark) yang merasa format 11x5 akan sangat menguntungkan.

Menurut Jens Meiborn, format 11x5 akan membuat tensi permainan bulu tangkis makin intens.

Durasi pertandingan yang terkadang memakan waktu berjam-jam pun bisa dipangkas dengan format skor terbaru.

"Kami memutuskan untuk mendukung proposal sistem skor yang baru karena kami percaya bahwa itu sesuai dengan tujuan kami," ucap Jens Meiborn kepada sport.tv2.dk.

"Tujuan kami adalah mendapatkan poin lebih cepat, juga persaingan poin yang makin menarik, serta pertandingan yang lebih pendek."

Meiborn menegaskan bahwa pihak Badminton Denmark sebenarnya telah mendukung wacana perubahan ini sejak tiga tahun lalu.

Dukungan ini didasari atas pertimbangan bahwa sistem 11x5 tidak hanya menguntungkan bagi pemain elite tetapi juga para pebulu tangkis muda dan veteran.

Hanya saja, sebagian besar negara Asia termasuk Indonesia pada saat itu menolak rencana perubahan tersebut.

Alhasil, proporsi dua pertiga dukungan anggota BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) untuk memuluskan jalan sistem 11x5 terputus.

"Bukan hal sulit mengambil keputusan ini karena kami sepenuhnya setuju. Kami sudah mendukung sejak 2018, ketika mayoritas dukungan sudah ada walau jumlahnya tiak cukup."

"Sejak saat itu, negara-negara Asia mulai mempertimbangkannya dan sekarang Indonesia yang mengajukan kembali proposal ini," ujar Meiborn.

"Kami merasa format ini akan memberi hal positif untuk bulu tangkis, tak hanya untuk pemain elite tetapi juga junior dan veteran karena aturan ini berlaku untuk semua kategori."

Menyoal keberatan beberapa pihak soal penggantian sistem skor tersebut, Meiborn memberikan jawaban diplomatis.

"Tentu hal yang lumrah jika ada perbedaan opini. Saya juga memahami ada berbedaan penerimaan di antara para pemain. Itu sepenuhnya penerimaan pribadi," ia menerangkan.

Sementara itu, penentuan perubahan format skor dari 21x3 menjadi 11x5 akan diketahui nasibnya pada Rapat Umum Tahunan BWF yang digelar 22 Mei 2021.

Jika dua pertiga suara anggota setuju, maka sistem ini memungkinkan untuk diberlakukan setelah Olimpiade Tokyo 2020 digelar musim panas nanti.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

PSSI Cari Lawan Uji Coba Tambahan di UEA dan Berharap Timnas Indonesia Raih Hasil Maksimal https://t.co/5SfCKfjKUw— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 13, 2021