- Middlesbrough mencetak gol penyama melalui tendangan Matt Crooks di babak kedua Piala FA, Sabtu (5/2/2022) dini hari WIB.
- Pemain Manchester United protes karena menganggap adanya handball dalam proses terjadinya gol tersebut.
- Namun berdasarkan regulasi teranyar, gol Matt Crooks tidak ilegal.
SKOR.id - Middlesbrough menyamakan kedudukan lawan Manchester United melalui gol yang dianggap kontroversial.
The Boro menyambangi Old Trafford untuk menantang Manchester United pada putaran keempat Piala FA, Sabtu (5/2/2022) dini hari WIB.
9.000 suporter tim tamu bersorak gembira ketika wasit mengesahkan gol penyama di kandang lawan, meski banyak yang mengganggap kontroversial.
Setelah tertinggal oleh gol Jadon Sancho pada menit 25, Middlesbrough berhasil mencetak gol penyama di babak kedua ketika Matt Crooks menjebol gawang Dean Henderson.
Namun proses terciptanya gol Crooks, yang merupakan supoter Setan Merah saat kecil, dinilai tidak sah.
Crooks mendapat umpan dari pemain pengganti Duncan Watmore, yang mendapat bola lambung dari Isaiah Jones di sisi kanan.
Kemudian tendangan kaki kanan Crooks berhasil menghujam sisi atas gawang Henderson.
Ketika para pemain the Boro merayakan gol tersebut, penggawa Setan Merah menghampiri wasit Anthony Taylor, mengklaim adanya handball saat proses terjadinya gol.
Tangan Duncan Watmore memang terlihat mengenai bola yang memantul dari kakinya, sebelum mengirim assist kepada Crooks.
VAR menunjukkan tangan sang pemain mengenai bola, namun gol tetap disahkan karena dianggap handball tidak sengaja.
Meski pemain dan suporter the Red Devils kecewa berat karena Taylor mengesahkan gol tersebut, namun berdasarkan aturan terkini sang pengadil lapangan telah membuat keputusan yang tepat.
Aturan mengenai handball menyatakan bahwa hukuman hanya diberikan jika “seorang pemain dengan sengaja menyentuh bola dengan tangan/lengannya, menggerakan tangan/lengannya ke arah bola.”
Sementara gol dapat dianulir jika pemain "mencetak gol ke gawang lawan secara langsung dari lengan/tangan, bahkan jika tidak sengaja, termasuk oleh penjaga gawang."
Singkatnya, jika Duncan Watmore yang langsung mencetak gol maka gol tersebut dapat dianulir karena ia sendiri yang melakukan handball.
Tapi yang terjadi di Theatre of Dream berbeda, karena Watmore dianggap tak sengaja menyentuh bola dan kemudian memberi umpan yang dikonversi dengan sempurna oleh Crooks.
Gary Lineker, yang menjadi pandit pada pertandingan tersebut, menyatakan bahwa Anthony Taylor telah membuat keputusan yang benar.
“Keputusan yang tepat mengingat keanehan peraturan. Ini jelas tidak disengaja, tapi jika dia mencetak gol sendiri, itu akan dianulir,” katanya.
“Aturan handball dulu baik-baik saja. Sekarang mereka membuatnya konyol.”
Manchester United pun harus menerima kenyataan pahit gagal melaju ke babak kelima Piala FA usai kalah 7-8 dalam babak adu penalti, setelah Anthony Elanga sebagai eksekutor kedelapan gagal menjalankan tugasnya.
Baca Berita Manchester United Lainnya
Manchester United Kalah dari Middlesbrough, Momen Buruk 7 Tahun Lalu Terulang
