Akui Benci Gennady Golovkin, Canelo Alvarez Siap Buat Sang Rival Pensiun

Canelo Alvarez mengaku sangat membenci Gennady Golovkin.
Petinju asal Meksiko itu mengatakan bahwa Gennady Golovkin selalu berpura-pura baik di publik.
Gennady Golovkin sering membentuk opini negatif terhadap Canelo Alvarez.

SKOR.id - Setelah kalah dari Dmitry Bivol di kelas berat ringan, Mei 2022, Canelo Alvarez akan kembali ke kelas menengah super, 17 September mendatang.

Tampil lagi di kelas menengah super, petinju asal Meksiko itu bakal menghadapi musuh lamanya, yakni Gennady Golovkin.

Sepanjang sejarah, kedua petinju sudah dua kali bertemu. Canelo menang sekali dan satu pertandingan lainnya berakhir imbang.

Jelang pertarungan trilogi, Canelo melemparkan perang urat syaraf dengan mengaku sangat membenci GGG, julukan Gennady Golovkin.

Menurutnya, selama ini, Golovkin hanya berpura-pura terlihat baik di mata fans tinju dunia hingga membuatnya dicintai banyak orang.

"Dia selalu berpura-pura menjadi pria baik di depan orang-orang. (Padahal) dia orang licik. Ya, begitulah dia," kata Canelo dilansir ESPN.

"Sedangkan saya, tidak pernah berpura-pura. Inilah saya, selalu menjadi diri sendiri," imbuh petinju yang kini berusia 31 tahun.

Canelo pun bertekad membuat sang rival, Golovkin, pensiun setelah bertarung dengannya pada September mendatang.

"Rivalitas antara saya dan Golovkin memang pribadi. Akan sangat manis jika saya bisa membuatnya pensiun," tegas Canelo.

Lebih lanjut, Canelo menambahkan bahwa kemunafikan seorang Golovkin terlihat saat berbicara di hadapan awak media.

GGG selalu membuat kesan kalau Canelo takut menghadapi dirinya. Bahkan, berusaha keras untuk menghindar.

"Dia selalu berbicara ke orang-orang kalau saya takut menghadapinya, selalu menghindar. Saya disebut hanya berani lawan petinju tak terkenal."

"Dia membicarakan banyak hal tentang saya dan itulah mengapa persoalan saya denganya bersifat pribadi," imbuh Canelo Alvarez.