• Paul Pogba salah satu kunci sukses Manchester United berada di posisi kedua klasemen sementara Liga Inggris.
• Gelandang asal Prancis ini tampil mengesankan setelah ditempatkan di posisi sayap kiri.
• Paul Pogba mencatatkan rapor yang lebih baik bersama Ole Gunnar Solskjaer.

SKOR.id - Manchester United kembali meraih poin penuh di Liga Inggris. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer menang 3-1 saat tandang lawan Aston Villa, Minggu (9/5/2021) malam WIB.

Kemenangan Tim Setan Merah diciptakan melalui gol Bruno Fernandes, Mason Greenwood, dan Edinson Cavani.

Kemenangan ini sekaligus membuktikan kemampuan Ole Gunnar Solskjaer dalam memaksimalkan kemampuan terbaik pemainnya, termasuk Paul Pogba.

Performa Paul Pogba belakangan memang meningkat. Bintang asal Prancis ini terlibat dalam sukses timnya tidak terkalahkan dalam lima laga terakhir Liga Inggris, dengan empat di antaranya menang, termasuk lawan Aston Villa.

Ada sejumlah faktor yang membuat mantan pemain Juventus ini memberikan kontribusi bagi Tim Setan Merah.

Faktor itu pula yang membuat Manchester United kini berhasil mengamankan posisi mereka di peringkat kedua klasemen sementara Liga Inggris plus membawa timnya melangkah ke final Liga Europa.

Skor.id merangkum lima faktor yang membuat Paul Pogba kini menjelma menjadi pemain yang dikenal publik sepak bola Inggris. Berikut ulasannya:

5. Posisi Sayap Kiri

Posisi Paul Pogba memang selalu menarik. Sejak kedatangannya untuk kali kedua ke Manchester United pada 2016 silam, peran dan posisi Paul Pogba selalu menjadi perhatian.

Tidak terkecuali musim ini. Hanya, Ole Gunnar Solskjaer tidak lagi menjadikan peran atau posisi Paul Pogba sebagai perdebatan.

Sebaliknya, Ole memperlihatkan tentang posisi terbaik pemain ini di timnya, yaitu sebagai penyerang sayap kiri, atau bisa disebut dengan hanya sayap kiri.

Di posisi inilah, Paul Pogba mendapatkan kebebasan dalam memberikan kemampuan terbaiknya untuk Manchester United.

Ini menjadi kali keempat secara beruntun di ajang Liga Inggris, Paul Pogba bermain sebagai sayap kiri dalam pola 4-2-3-1.

Sebelumnya, dia bermain di posisi tersebut lawan Tottenham Hotspur, Burnley, Leeds United, dan kini Aston Villa.

4. Kepercayaan dari Ole

Paul Pogba sempat menjadi sorotan pada musim-musim sebelumnya, saat performanya dinilai menurun.

Meski demikian, ketika itu, situasinya tidak terlepas dari hubungannya yang tidak bagus dengan pelatih Manchester United saat itu, Jose Mourinho.

Pelatih asal Portugal ini lebih sering menurunkan Paul Pogba sebagai gelandang jangkar atau gelandang bertahan.

Padahal, posisi terbaik Paul Pogba adalah sedikit di belakang lini depan sebagai box to box. Kini, di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer, Paul Pogba mendapatkan kembali kebebasan tersebut.

3. Tetap Profesional

Sikap inilah yang selalu diperlihatkan Paul Pogba. Meski sebelumnya sempat mendapatkan kritik, namun gelandang 28 tahun ini tetap mencoba untuk bermain maksimal setiap kali diturunkan.

Paul Pogba tidak pernah terpengaruh dengan semua pemberitaan dan penilaian yang negatif terkait dirinya.

Bahkan, dengan pemberitaan yang sangat tajam, termasuk komentar dari agennya yaitu Mino Raiola, belakangan ini, Paul Pogba tetap memperlihatkan determinasinya.

2. Koneksi dengan Bruno Fernandes

Kehadiran Bruno Fernandes di Manchester United, langsung diasumsikan oleh sejumlah pihak bahwa karier Paul Pogba di Manchester United sudah berakhir.

Tidak sedikit yang meragukan bahwa keduanya dapat bermain bersama-sama dalam sebuah pertandingan.

Semua penilaian tersebut tidak terlepas dari peran keduanya yang sebenarnya tidak jauh berbeda. Hanya, Paul Pogba memiliki kemampuan dalam memenangkan bola.

Keduanya dianggap tidak akan bisa bersinergi karena memiliki kreativitas yang sama dalam aspek menyerang.

Tapi, Ole Gunnar Solskjaer justru memiliki taktik atau strategi yang brilian. Yaitu menempatkan Paul Pogba sebagai sayap kiri.

Kini, keduanya justru semakin membangun koneksi yang baik. Salah satu contohnya, gol Paul Pogba ke gawang AS Roma, tercipta karena umpan silang Bruno Fernandes.

1. Mentalitas yang Kuat

Salah satu faktor terbesar dari meningkatnya grafik performa Paul Pogba, tiada lain adalah mentalitas sang pemain sendiri.

Dia selalu termotivasi untuk memberikan yang maksimal bagi Manchester United, meski memang sering terlihat di pertengahan musim, Pogba sering pula tidak konsisten.

Namun ada data yang cukup membuat bahwa Paul Pogba menjadi salah satu kunci sukses Manchester United saat ini.

Paul Pogba mencetak 20 gol dan memberikan 22 assist dari 108 laga saat di bawah asuhan Jose Mourinho.

Kini, bersama Ole Gunnar Solskjaer, dia telah mencetak 18 gol dan memberiakan 19 assist hanya dalam 91 pertandingan.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Hasil Aston Villa vs Manchester United: Tim Setan Merah Menang 3-1, Mason Greenwood Catat Rekor https://t.co/eJwWyUpW5k— SKOR.id (@skorindonesia) May 9, 2021

Berita Liga Inggris Lainnya:

Pep Guardiola Apresiasi Perjuangan Oleksandr Zinchenko di Manchester City

Kans Liverpool ke Liga Champions Kecil, Thiago Alcantara Tak Mau Lempar Handuk