5 Pertandingan Babak Knockout Piala Eropa Wanita yang Tak Terlupakan Sepanjang Sejarah

Hesti Puji Lestari

Editor:

  • Piala Eropa Wanita juga jadi salah satu kompetisi sepak bola yang menarik untuk disaksikan.
  • Babak knockout biasanya menyajikan banyak drama menarik.
  • Berikut ini adalah lima pertandingan babak knockout Piala Eropa Wanita yang tak terlupakan.

SKOR.id - Berikut ini adalah lima pertandingan babak knockout Piala Eropa Wanita yang tak terlupakan sepanjang sejarah.

Seperti diketahui, Piala Eropa Wanita sama menariknya dengan versi prianya.

Ada banyak hal menarik yang pernah tercipta di kompetisi bergengsi antartim sepak bola wanita di Eropa tersebut.

Inggris, Jerman, Swedia dan Prancis menjadi empat klub yang belum terkalahkan hingga matchday 3 babak penyisigan grup.

Keempatnya akan memeriahkan babak knockout Piala Eropa Wanita 2022. Bicara soal babak knockout, biasanya ini adalah momen yang kruasial.

Tak jarang tim besar akan melawan tim besar. Itulah mengapa, pada babak ini sering terjadi pertandingan tak terlupakan dalam sejarah.

Dilansir dari UEFA, inilah lima pertandingan babak knockout Piala Eropa Wanita yang tak terlupakan sepanjang sejarah:

30/07/2017: Jerman 1-2 Denmark (perempat final, Rotterdam)

Melawan Denmark, Jerman sangat diunggulkan untuk memetik kemenangan di perempatfinal Piala Eropa Wanita 2017.

Laga ini bahkan sampai ditunda sehari karena hujan deras. Pada hari berikutnya, Jerman tampil begitu optimistis.

Isabel Kerschowski kemudian memberi Jerman keunggulan pada menit ketiga menyusul kesalahan kiper Stina Lykke Petersen, tetapi Denmark akhirnya bangkit.

Sundulan Nadia Nadim berhasil menyamakan kedudukan sesaat setelah turun minum dan kemudian memberi umpan kepada Theresa Nielsen untuk meraih kemenangan dan mengakhiri pertandingan dengan skor 2-1.

Denmark melanjutkan untuk mencapai final pertama mereka, sementara Jerman belum merebut kembali aura tak terkalahkan yang memudar hari itu di Rotterdam.

24/07/2013: Swedia 0-1 Jerman (semifinal, Gothenburg)

Swedia diunggulkan pada laga tersebut karena mereka memetik kemenangan demi kemenangan yang gemilang menuju semifinal.

Tapi Jerman bukan tim yang bisa dianggap remeh. Jerman menang berkat penyelesaian rapi pada menit ke-33 oleh Dzsenifer Marozsán.

Pada edisi itu juga, Jerman berhasil membawa pulang trofi Piala Eropa Wanita, sementara Swedia hanya pulang dengan tangan kososng.

03/09/2009: Finlandia 2-3 Inggris (perempat final, Turku)

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Pertandingan knockout sering kali menyajikan drama epik yang berdiri sendiri, salah satu drama menarik pernah terjadi di Turku.

Finlandia berharap keuntungan tuan rumah akan membantu mereka membalas kekalahan 3-2 dari Inggris pada awal final 2005.

Namun Inggris tak bisa dikalahkan dengan mudah. Terjadi lima gol pada laga tersebut sebelum akhirnya Inggris menang dengan skor 3-2.

16/06/2005: Norwegia 3-2 Swedia (semifinal, Warrington)

Norwegia meraih empat gelar utama antara 1987 dan 2000, termasuk dua Piala Eropa Wanita, tetapi pada 2005 lalu mereka bertemu Swedia di semifinal.

Saat itu Swedia adalah favorit kuat dalam perebutan gelar juara. Selain itu, inti tim mereka berasal dari tim Ume yang telah memenangkan Piala Wanita UEFA pada 2002-2003 dan 2003-2004, serta runner-up 2004-2005.

Jual beli gol pun terjadi, namun keajaiban, Norwegia berhasil menekuk tim favorit dengan skor 3-2.

28/06/1989: Jerman Barat 4-3 Italia (semifinal, Siegen) - adu penalti

Laga Jerman vs Italia memang selalu menarik, tak terkecuali tim wanita mereka.

Pada semifinal Piala Eropa Wanita tahun 1989, laga berkesudahan 1-1 hingga peluit tanda berakhirnya laga dibunyikan.

Beruntung, Jerman Barat bisa memenangkan pertandingan tersebut dan lolos ke final setelah menang 4-3 lewat adu penalti.

Berita Piala Eropa Wanita 2022 Lainnya:

Piala Eropa Wanita 2022: Swedia Tantang Inggris di Semifinal

Atasi Perlawanan Austria, Jerman Susul Inggris ke Semifinal Piala Eropa Wanita 2022

Singkirkan Spanyol, Inggris Melaju ke Semifinal Piala Eropa Wanita 2022

Source: UEFA

RELATED STORIES

Piala Eropa Wanita 2022: Akhirnya Masuk Final, Penantian 13 Tahun Inggris Terbayarkan

Piala Eropa Wanita 2022: Akhirnya Masuk Final, Penantian 13 Tahun Inggris Terbayarkan

Setelah 13 tahun penantian, Inggris akhirnya masuk final lagi di kompetisi Piala Eropa Wanita 2022.

Piala Eropa Wanita 2022: Inggris vs Jerman Bertemu di Final

Piala Eropa Wanita 2022: Inggris vs Jerman Bertemu di Final

Inggris akan bersua Jerman di final Piala Eropa 2022. Partai puncak kompetisi tersebut akan dihelat pda 31 Juli 2022 pukul 23.00 WIB.

Piala Eropa Wanita 2022: Fakta Seputar Pelatih di Pertandingan Final Inggris vs Jerman

Piala Eropa Wanita 2022: Fakta Seputar Pelatih di Pertandingan Final Inggris vs Jerman

Berikut ini adalah fakta seputar pertandingan final Piala Eropa Wanita 2022 (Womens's Euro 2022) antara Inggris vs Jerman.

Piala Eropa Wanita 2022: Inggris Kalahkan Jerman di Final, Sederet Rekor Tercipta

Inggris berhasil merengkuh gelar Piala Eropa Wanita 2022 (Women's Euro 2022) setelah mengalahkan Jerman di final.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Usai Juara Macau Open 2025, Alwi Farhan Ingin Lengkapi Gelar

Alwi Farhan ingin melengkapi gelar yang ia miliki usai ia berhasil jadi juara tunggal putra di Macau Open 2025.

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 07:24

jakarta international stadium

Liga 1

Stadion Terbesar dan Terkecil di Super League 2025-2026

Di Super League 2025-2026, mana stadion kandang tim yang terbesar dan terkecil? Berikut ini daftar lengkapnya!

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 07:16

Arema FC.jpg

Liga 1

Profil Klub Super League 2025-2026: Arema FC

Arema FC akan ambil bagian pada kompetisi kasta tertinggi terkini dengan gairah yang baru pula.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 06:41

Patrick dos Santos Cruz (Patrick Cruz). (Foto: Dok. Kendal Tornado FC/Grafis: Skor.id)

Liga 2

Patrick Cruz, Pernah PHP Persib Kini Gabung Kendal Tornado FC

Patrick Cruz melengkapi kuota pemain asing Kendal Tornado FC untuk Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 03 Aug, 06:15

hokky caraka - pss

Liga 2

Alasan PSS Sleman Lepas Hokky Caraka ke Persita Tangerang

Hokky Caraka resmi dilepas PSS Sleman ke Persita Tangerang.

Rais Adnan | 03 Aug, 05:02

bojan hodak persib

Liga 1

Persib Bukan Sekadar Menang Atas Western Sydney Wanderers

Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui uji coba melawan Western Sydney Wanderers hasilnya sesuai harapan.

Rais Adnan | 03 Aug, 03:41

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:34

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:33

Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Sabar/Reza vs Junaidi/Roy

Sabar/Reza akan berhadapan dengan Junaidi/Roy di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pasangan?

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 00:18

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Alwi Farhan vs Justin Hoh

Alwi Farhan akan berhadapan dengan Justin Hoh di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pemain?

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:48

Load More Articles