5 Jebolan Salzburg yang Menjadi Bintang: Dari Sadio Mane hingga Erling Haaland

Irfan Sudrajat

Editor:

  • RB Salzburg menjadi klub yang banyak menelurkan pemain bintang dalam sepak bola Eropa.
  • Sejumlah pemain  bersinar di klub asal Austria ini, termasuk Sabitzer yang bersatus pinjaman.
  • Erling Haaland dan Sadio Mane contoh terkini dari sejumlah bintang yang kariernya sukses di Salzburg.

SKOR.id - Red Bull Salzburg salah satu contoh klub Eropa yang berhasil mencetak sejumlah bintang.

Mereka mampu memaksimalkan potensi pemain dari yang biasa menjadi  luar biasa. Erling Haaland dan Sadio Mane salah satu contoh alumni Salzburg yang sukses, saat ini.

Mereka termasuk dalam kategori klub "talent factories" atau klub yang mencetak bintang dan mendapat keuntungan finansial.

Menurut Daily Mail, Salazburg mendapatkan keuntungan sekitar 226,3 juta pounds (sekitar Rp4,441 triliun) dalam lima tahun terakhir dari aktivitas penjualan pemain mereka.

Termasuk Erling Haaland yang mereka lepas ke Borussia Dortmund dengan nilai 18 juta pounds pada awal 2020 lalu.

Erling Haaland belakangan kembali menjadi perhatian setelah dua gol yang dia ciptakan untuk Borussia Dortmund lawan Sevilla dalam laga pertama 16 besar Liga Champions, Kamis (18/2/2021) dini hari WIB.

Erling Haaland kini menjadi pemain muda yang memiliki potensi menjadi bintang dunia setelah pengalaman yang dilaluinya di Salzburg.

Berikut 5 pemain yang merupakan jebolan Red Bull Salzburg yang berhasil terbentuk menjadi bintang di klub ini untuk kemudian dilepas ke klub lainnya.

Erling Haaland (2018-2020)

  • 27 Laga
  • 29 Gol
  • 7 Assist

Bukti terkini atau teraktual dari sukses Red Bull Salzburg dalam menelurkan bintang. Dia adalah contoh alumni sukses dari klub besar asal Australia ini.

Dia adalah Wonderkid yang menarik perhatian klub-klub besar Eropa sebelum memutuskan bergabung ke Borussia Dortmund.

Banyak momen atau prestasi yang ditorehkan Haaland ketika usianya belum genap 20 tahun.

Salah satu momen mencuatnya nama Haaland ada di ajang Liga Champions, sepanjang 2019 lalu.

Dirinya mampu bersaing dengan nama-nama besar atau bintang di sejumlah klub Eropa dalam ajang tersebut.

Nama Erling Haaland, putra dari mantan bintang Manchester City, Alf-Inge Haaland, mencuat ketika tampil dengan timnas Norwegia U-19 di ajang Piala Eropa U-19 2018 dan Piala Dunia U-20 2019.

Haaland mencetak sembilan gol ketika Norwegia menang dengan skor 12-0 atas Honduras. Kemudian banyak pemandu bakat Eropa mengikuti karier Haaland.

Namun, ketimbang bergabung ke klub seperti Manchester United yang saat itu juga tertarik, dirinya malah bergabung ke Salzburg.

Pertimbangannya, usianya yang masih muda membutuhkan kesempatan untuk selalu bermain dalam setiap laga.

Ayahnya mengarahkan Haaland untuk tidak langsung pindah ke klub besar. Haaland pun pindah dari Molde FK ke Red Bull Salzburg pada 2018.

Hanya dua musim di sana, dia total telah mencetak 29 gol dari hanya 27 laga! Pada 2019-2020, Erling Haaland pun mencatatkan namanya dalam daftar pencetak gol terbanyak di Liga Champions pada 2019-2010.

Di berada di posisi kedua dengan 10 gol, di bawah Robert Lewandowski yang mencetak 15 gol untuk Bayern Munchen.

Haaland menorehkan 10 gol tersebut, delapan gol di antaranya bersama Salzburg dan dua gol untuk Borussia Dortmund.

Sadio Mane (2012-2015)

  • 87 Laga
  • 45 Gol
  • 32 Assist

Sadio Mane telah mencatatkan namanya di Liga Inggris bersama Liverpool. Dia merupakan salah satu mesin gol dari trio Liverpool setelah didatangkan dari Southampton.

Namun, jauh sebelumnya, dia membangun kariernya justru bersama Salzburg. Dan, semua tidak terlepas dari peran sosok direktur olahraga Salzburg ketika itu, Ralf Rangnick.

Ralf Rangnick ke Prancis untuk menyaksikan pertandingan Piala Liga antara Metz dengan Tours pada Agustus 2012.

Kehadirannya ketika itu setelah mendengar tentang sosok pemain bernama Sadio Mane, bintang muda Metz.

Namun, sebelumnya, nama Mane juga menjadi perhatian pada Olimpiade 2012 di London.

Mane membawa timnas Senegal U-23 lolos fase penyisihan grup. Rangnick kabarnya langsung bertemu dengan presiden Metz untuk mencoba membawa Sadio Mane ke Salzburg.

Mane kemudian resmi menjadi RB Salzburg pada musim panas 2012. Saat tiba di Salzburg, Mane langsung berada di bawah kepelatihan Roger Schmidt.

Sang pelatih kemudian menyukai karakter permainan Sadio Mane yang gesit dan penuh energi.

Pada musim perdananya bersama RB Salzburg, Ia mencetak 19 gol dan memberikan 10 assist dalam 29 pertandingan di seluruh kompetisi.

Mane total mencatatkan 45 gol dan 32 asis dalam 87 laga sepanjang kariernya bersama RB Salzburg. Dia juga menjadi kunci sukses Salzburg meraih gelar Liga Austria dan Piala Austria.

Gol-gol yang dicetaknya membuat publik Salzburg menyukainya. Mane yang di awal musim sempat mengalami kesulitan beradaptasi dan sejumlah isu rasisme, justru menjadi pemain yang sangat disukai pendukung Salzburg.

Mane yang kemudian telah bermain di Liverpool, pernah menghadapi Sazlburg pada ajang Liga Champions. Dia mencetak gol ketika Liverpool menjamu Salzburg pada Oktober 2019.

Namun, dia tidak tidak melakukan selebrasi sebagai penghormatan kepada mantan timnya tersebut.

Naby Keita (2014-2016)

  • 81 Laga
  • 20 Gol
  • 11 Assist

Naby Keita bergabung ke Salzburg pada 2014-2015. Liverpool membeli Naby Keita dari RB Leipzig pada musim panas 2018.

Gelandang ini bermaim untuk Red Bull Salzburg dalam dua musim, 2014-2015 hingga 2015-2016.

Naby Keita salah satu kunci sukses Salzburg nmeraih dua gelar Liga Austria sepanjang kariernya di klub ini (2014-2016).

Dia juga membawa Salzburg juara Piala Austria pada dua musim beruntun tersebut. Performanya kemudian membuat klub Jerman, RB Leipzig tertarik dan membawanya pada 2016.

Liverpool kemudian tertarik dan membuat Keita menjadi bagian dari klub besar Liga Inggris ini.

Selain gelar untuk Salzburg, dia pun terpilih sebagai Pemain Terbaik Austria 2015-2016. Sejak berkostum Liverpool, Naby Keita menjadi tumpuan tim di lini tengah asuhan Jurgen Klopp.

Valentino Lazaro (2011-2018)

  • 121 Laga
  • 15 Gol
  • 23 Assist

Valentino Lazaro asli Austria, kelirah Graz pada 24 Maret 1996. Dia merupakan jebolan akademi Salzburg sejak 2011-2012.

Posisi bermainnya sebagai gelandang kanan. Total dia tampil dalam 121 laga bersama Salzburg sejak 2012 hingga 2018 sebelum pindah ke Hertha Berlin.

Dia tumbuh sebagai pemain yang berpengalaman dan membuat Inter Milan tertarik.

Hanya, kemudian kariernya di Inter Milan tidak terlalu bagus di awalnya karena kemudian dia justru dipinjamkan ke sejumlah klub seperti Newcastle United dan Borussia Moenchengladbach, hingga kini.

Inter Milan mendatangkan Lazaro dari Hertha Berlin dengan nilai transfer mencapai 22 juta euro pada 2019 lalu. Lazaro pemain berbakat asal Austria.

Lazaro biasa beroperasi di sisi kanan lapangan sebagai full-back ataupun gelandang sayap.

Ia melakukan debut bagi RB Salzburg dalam usia yang masih sangat muda, 16 tahun 224 hari, sekaligus rekor sebagai pemain termuda dalam sejarah Liga Austria.

Kemampuan Lazaro menarik perhatian sejak masih muda. Padahal saat itu Lazaro masih berusia 16 tahun.

Lazaro lima kali menjuarai Bundesliga Austria dan meraih empat trofi domestik RB Salzburg. Adi Hutter nerupakan pelatih Salzburg yang menempatkan Lazaro ke tim utama.

Marcel Sabitzer (2014-2015)

  • 51 Laga
  • 27 Gol
  • 21 Assist

Marcel Sabitzer anak dari mantan pemain timnas Austria pada era 1990-an, Herfried Sabitzer.

Namun berbeda dengan alumni lainnya, Marcel Sabitzer hanya berstatus pinjaman ketika bermain di Salzburg pada 2014-215.

Awalnya dia bergabung ke Leipzig dari Rapid Wien, namun kemudina dipinjamkan ke Salzburg, dua klub yang memang berada dalam satu kepemilikan yang sama.

Performa Sabitzer sebgai gelandang serang diperlihatkan bersama Salzburg dengan mencetak total 27 gol dari 51 laga di Liga Austria, dengan 19 gol di antaranya di Liga Austria.

Di Salzburg-lah kemudian dia menjadi sosok yang semakin matang. Dia dapat bermain sebagai winger kanan, winger kiri, gelandang tengah, hingga second-striker.

Leipzig kemudian yang memetik buahnya. Dia menjadi mesin di lini tengah Leipzig. Bahkan mampu bermain berduet ketika Leipzig masih diperkuat Timo Werner.

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Internasional Lainnya:

4 Bukti Erling Haaland Monster Baru Liga Champions

Cetak 20 Gol untuk Liverpool di Ajang Eropa, Sadio Mane Susul 4 Pemain

Source: as.comTwitter

RELATED STORIES

Kylian Mbappe dan Erling Haaland, Penerus Rivalitas Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo

Kylian Mbappe dan Erling Haaland, Penerus Rivalitas Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo

Kylian Mbappe dan Erling Haaland memiliki potensi meneruskan rivalitas dalam sepak bola seperti persaingan antara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Hasil Buruk Liverpool Bikin Sadio Mane Pesimistis Soal Liga Inggris

Hasil Buruk Liverpool Bikin Sadio Mane Pesimistis Soal Liga Inggris

Penyerang Liverpool, Sadio Mane, mulai pestimistis soal perebutan gelar Liga Inggris musim ini.

Owen Bocorkan Upaya Sadio Mane Gagalkan Mohamed Salah Raih Sepatu Emas

Owen Bocorkan Upaya Sadio Mane Gagalkan Mohamed Salah Raih Sepatu Emas

Michael Owen menuding Sadio Mane tak rela Mohamed Salah meraih Sepatu Emas untuk ketiga kalinya.

Asisten Pelatih Liverpool: Sadio Mane Telah Melebihi Harapan

Asisten Pelatih Liverpool: Sadio Mane Telah Melebihi Harapan

Asisten pelatih Liverpool, Peter Krawietz, menilai Sadio Mane telah melebihi harapan yang diinginkan klub.

Erling Haaland Sedih Ditinggal Jadon Sancho ke Manchester United

Penyerang Borussia Dortmund, Erling Haaland, mengaku sedih saat ditinggal Jadon Sancho ke Manchester United.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Bintang pop asal Kolombia Shakira akan menjadi penyanyi resmi di Copa America 2024. (Dede Mauladi/Skor.id)

Culture

Shakira Jadi Artis Resmi Copa America 2024

Punteria yang dibawakan Shakira dan Cardi B itu bukan lagu resmi Copa America 2024.

Tri Cahyo Nugroho | 20 May, 21:18

Madura United.jpg

Liga 1

Lolos ke Final Championship Series Liga 1 2023-2024, Pelatih Madura United Ungkap Kunci Suksesnya

Madura United sukses singkirkan jawara fase regular, Borneo FC, untuk menantang Persib Bandung di final Championship Series Liga 1 2023-2024.

Teguh Kurniawan | 20 May, 20:17

Pep Guardiola memperlihatkan trofi Liga Inggris. (Hendy Andika/Skor.id0.

Liga Inggris

Tidak Ada yang seperti Manchester City, Era The Cityzens Masih Berlangsung

Dalam sejarah Liga Inggris, hanya Manchester City yang mampu meraih empat gelarsecara beruntun.

Irfan Sudrajat | 20 May, 17:35

Manchester City berhasil menjadi juara Liga Inggris (Premier League) 2023-2024. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

10 Momen Penentuan Gelar di Pekan Terakhir Liga Inggris Era Premier League

Berikut ini 10 momen penentuan gelar Liga Inggris (Premier League) di pertandingan pekan terakhir.

Pradipta Indra Kumara | 20 May, 17:28

Pelatih Liverpool, Jurgen Klop. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

Jurgen Klopp: Saya Akan Merindukan Kalian

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mendapatkan seremonial perpisahan dirinya dengan The Reds di Stadion Anfield, Minggu (19/5/2024).

Irfan Sudrajat | 20 May, 17:16

Liga TopSkor

Garnier Men Liga TopSkor U-17: Kiki Hamdani Tampil Gacor, RMD Pastikan Juara Grup Skor di Putaran Pertama

Kemenangan RMD atas Bina Sentra pada pekan ke-12 dihiasi dengan brace Kiki Hamdani.

Sumargo Pangestu | 20 May, 16:44

PMSL SEA 2024 (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

Esports

PMSL SEA Summer 2024: Pembagian Grup Pekan Ketiga

Pekan Ketiga ini merupakan pekan terakhir untuk babak grup sebelum masuk ke Grand Final.

Gangga Basudewa | 20 May, 16:25

Nike Sabrina 2 pertama dengan jalur warna “Cave Purple” akan resmi diluncurkan pada 28 Juni 2024. (M Yusuf/Skor.id)

Sneakers

Nike Sabrina 2 Lebih Ringan daripada Pendahulunya

Nike Basketball resmi merilis Sabrina 2 pada 28 Juni 2024.

Tri Cahyo Nugroho | 20 May, 16:24

Terry Butcher dan Ossie Ardiles saat mempromosikan lelang Golden Ball Trophy 1986 milik Diego Maradona di Aguttes Auction House di Paris, Prancis, 6 Juni 2024. Inset: Diego Maradona dengan trofi Bola Emas. (M. Yusuf/Skor.id)

All Culture

Eks Kapten Timnas Inggris Ingin Beli dan Pecahkan Golden Ball Milik Diego Maradona

Trofi Bola Emas diberikan untuk Diego Maradona atas performanya pada Piala Dunia 1986.

Tri Cahyo Nugroho | 20 May, 16:12

Dengan segudang pemain berkualitas, Timnas Portugal layak difavoritkan juara di Euro 2024. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

World

Profil Tim Grup F Euro 2024: Portugal

Profil tim kontestan Euro 2024, Portugal, yang tergabung di Grup F bersama Rep. Ceko, Georgia, dan Turki.

Tri Cahyo Nugroho | 20 May, 15:45

Load More Articles