Anthony Joshua: Saya Ingin Rebut Sabuk WBC dari Tyson Fury

Petinju kelas berat, Anthony Joshua, bertekad merebut sabuk juara dunia WBC dari Tyson Fury, tahun depan.
Anthony Joshua ingin jadi petinju kelas berat tak terbantahkan dengan gelar IBF, IBO, WBA, WBO, dan WBC.
Sebelum duel dengan Tyson Fury, Anthony Joshua harus mempertahankan gelar saat melawan Kubrat Pulev pada 12 Desember 2020.

SKOR.id - Petinju kelas berat, Anthony Joshua, memberi peringatan keras kepada kompatriot sekaligus rivalnya, Tyson Fury.

Petinju asal Inggris itu menegaskan sangat berhasrat untuk merebut sabuk gelar juara dunia versi WBC yang kini digenggam Tyson Fury.

AJ, sapaan Anthony Joshua, dijadwalkan naik ring dengan Tyson Fury pada 2021. Laga ini akan melahirkan juara tak terbantahkan.

Siapa pun yang nantinya keluar sebagai pemenang, baik itu Tyson Fury maupun Anthony Joshua, akan berstatus petinju terbaik.

Sebagai informasi, Anthony Joshua menyandang gelar juara dunia kelas berat versi empat badan tinju, WBA, WBO, IBO, dan IBF.

"(Bisa kalahkan Tyson Fury) selalu jadi keinginan saya," kata Anthony Johsua seperti dikutip dari Sky Sports, Minggu (8/11/2020).

"Bukan hanya (gelar) WBC. Tapi, (saya) ingin bersaing dengan tantangan terberat yang ditawarkan oleh divisi kelas berat."

AJ sejatinya lebih dulu menantang Deontay Wilder. Tepatnya dua tahun lalu saat petinju AS itu masih memegang sabuk kelas berat WBC.

Namun, Februari 2020, Deontay Wilder lebih memilih duel dengan Tyson Fury yang pada akhirnya berhasil merebut gelar WBC darinya.

"Berjuang untuk (gelar) WBC akan jadi suatu kehormatan. Ini sabuk bergengsi, salah satu yang ingin saya dapatkan," kata AJ.

Sebelum menghadapi Tyson Fury, awal tahun depan, Anthony Joshua harus bertemu Kubrat Pulev yang berstatus penantang wajib.

Duelnya dengan Kubrat Pulev akan berlangsung pada 12 Desember 2020. AJ harus waspada jika ingin merealisasikan duel versus Tyson Fury.

Kubrat Pulev punya statistik baik, yakni hanya kalah dari Wladimir Klitschko. Setelah itu, ia mengalahkan Derek Chisora dan Hughie Fury.

"Dia bukan petinju terkenal di media sosial, yang mana banyak orang mendapat kredibilitas di zaman sekarang ini," ujar Anthony Joshua.

Menurutnya, Kubrat Pulev bisa berbahaya. "Dia memiliki tantangan. menginginkan gelar dan mengalahkan saya," kata petinju 31 tahun itu.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.

Hasil Kualifikasi MotoGP Eropa 2020: Pol Espargaro Pole Position, Pabrikan Honda dan Yamaha Jeblok https://t.co/GCLs91eMKF— SKOR Indonesia (@skorindonesia) November 7, 2020