6 Pesepak Bola Bucin, Batal Pindah Klub karena Pengaruh Pasangan

Bagaskara Setyana AP

Editor:

  • Beberapa pemain ternyata mempertimbangkan pengaruh dari pasangan untuk berpindah tim.
  • Sejumlah kasus yang terjadi adalah karena mereka (sang istri) enggan tinggal di luar negeri.
  • Setidaknya ada enam pesepak bola yang batal pindah klub karena pengaruh dari pasangan.

SKOR.id - Ternyata ada beberapa pesepak bola batal pindah ke satu klub karena faktor pasangan.

Keluarga atau istri ternyata kerap menjadi faktor untuk berpindah tim para pemain sepak bola.

Beberapa klub bahkan rela memberikan klausul yang menguntungkan bagi untuk keluarga demi mendapatkan sang pemain.

Namun, tak jarang tawaran itu ditolak karena tak mendapat persetujuan dari kelurga, terutama pasangan.

Beberapa kasus yang terjadi adalah karena mereka (sang istri) enggan tinggal di luar negeri.

Sejauh ini, setidaknya ada enam pesepak bola yang batal pindah klub karena pengaruh dari pasangan. 

Berikut daftarnya, dirangkum dari The Sun:

1. Thomas Muller ke Manchester United

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Thomas Müller (@esmuellert)

 

Kejadian ini terjadi pada tahun 2015 silam, ketika itu Manchester United berupaya untuk mendatangkan Thomas Muller dari Bayern Munchen dengan banderol 84 juta pounds.

Namun, pelatih Manchester United saat itu, Louis van Gaal, mengungkap bahwa Muller batal pindah karena ada campur tangan dari sang istri, Lisa Trede.

"Pada 2015 kepindahan itu mungkin terjadi jika istrinya (lisa) sedikit lebih terbuka soal pindah ke luar negeri," kata Van Gaal.

"Setidaknya itulah alasan Thomas memberi tahu asisten saya, Marcel Bout, yang telah melakukan semua negosiasi mengapa transfer itu batal."

2. Mauro Icardi ke Newcastle United

Khusus untuk Mauro Icardi, setiap tim yang meminatinya memang harus menghubngi sang istri, Wanda Nara. 

Pasalnya, Wanda Nara memang istri sekaligus agen dari Icardi.

Baru-baru ini, Icardi diminati oleh Newcastle United.

Namun, tawaran itu ditolak mentah-mentah oleh keduanya.

"Meninggalkan Paris bukan rencana dari Mauro dan Wanda," kata seorang sumber kepada Gazzetta dello Sport.

"Saya tak melihat Mauro bergabung dengan klub lain dalam waktu dekat."

3. Olivier Giroud ke Everton

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Olivier Giroud (@giroud918)

 

Pada 2017, Olivier Giroud mendapatkan tawaran dari Everton setelah mulai tersingkir dari skuad Arsenal.

Namun, pelatih Everton saat itu, Sam Allardyce, mengungkapkan bahwa Giroud tak mau pindah ke Everton karena pengaruh sang istri, Jennifer.

"Dia tidak ingin pindah ke London Utara, saya rasa tidak. Mungkin istrinya. arena itu sangat penting bagi istri," kata Allardyce.

"Biasanya mereka adalah bos, saya mengatakan itu dengan pengalaman."

Namun demikian, kabar itu langsung dibantah oleh Arsene Wenger.

4. Robert Lewandowski ke PSG

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Robert Lewandowski (@_rl9)

 

Pada 2017, Robert Lewandowski menjadi salah satu incaran utama PSG.

Kepindahan itu tidak terjadi karena kabarnya istri Lewandowski yang juga merupakan seorang nutrisionis, Anna, ingin bertahan di Munchen.

Namun, kabar itu dibantah oleh Lewandowski sendiri.

"Ya saya punya kesempatan untuk bergabung dengan klub di Prancis dulu," ungkap Lewandowski.

"Istri saya tidak mau ke Paris? Tidak, saya tidak pernah mendengar alasan konyol itu. Tak ada yang bisa dilakukan soal ini, terkadang ada beberapa alasan yang dipertimbangkan."

5. Sergio Ramos ke Manchester United

Sebelum memutuskan gabung ke PSG, Manchester United menjadi salah satu opsi destinasi Sergio Ramos setelah kontraknya di Real Madrid tak diperpanjang.

Manchester United dikabarkan sudah menyiapkan gaji sebesar 15 juta pounds per tahun untuk mendapatkan tanda tangan Sergio Ramos.

Namun, Manchester United kabarnya tak merayu istri Sergio Ramos, Pilar Rubio.

PSG dikabarkan langsung memberikan tawaran menarik untuk Pilar dan anak-anaknya supaya Ramos gabung ke Paris.

6. Zinedine Zidane ke Manchester United

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Zinédine Zidane (@zinedinezidane10)

 

Baru-baru ini, Zinedine Zidane dilaporkan menolak tawaran untuk melatih Manchester United menggantikan Ole Gunnar Solskjaer.

Menurut laporan dari Daily Record, Zidane sebenarnya tertarik dengan posisi pelatih Manchester United, tetapi ada satu halangan yang membuatnya berubah pikiran.

Kabarnya, sang istri, Veronique tak mau tinggal di Manchester dan ingin sang suami lebih lama istirahat.

Berita Entertainment Lainnya:

 Istri Eric Abidal Jadi Tersangka Kasus Pemukulan Pesepakbola Putri PSG

Punya 5 Anak dan 12 Tahun Lebih Tua, Istri Cesc Fabregas Tetap Fit

Source: The Sun

RELATED STORIES

Baru Saja Rujuk, Mauro Icardi Kembali Dituding Selingkuhi Wanda Nara

Baru Saja Rujuk, Mauro Icardi Kembali Dituding Selingkuhi Wanda Nara

Baru saja mencoba berbaikan dengan sang istri Wanda Nara, Mauro Icardi kembali dituding berselingkuh.

Ralf Rangnick Ajak Pacar Nonton Manchester United di Old Trafford

Namun untuk menghindari sorotan media, ia memilih tidak duduk bersebelahan dengan wanita asal Meksiko itu.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles