Kiper Penyintas Musibah Pesawat Jatuh Chapecoense Itu Kini Seorang Bintang Pop Brasil

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Jakson Follmann adalah satu dari tiga korban selamat dari insiden kecelakaan pesawat jatuh yang menewaskan 19 pemain Chapecoense pada 2016.
  • Saat itu rombongan Chapecoense dalam perjalanan menuju Kolombia untuk memainkan partai final Copa Sudamerica 2016.
  • Mengalami luka paling serius, Jakson Follmann harus rela tidak lagi bermain sepak bola setelah kaki kanannya diamputasi.

SKOR.id – Empat tahun lalu, jalan hidup Jakson Follmann berubah selamanya.

Jakson Follmann adalah kiper pengganti Chapecoense ketika tim asal Brasil itu melakukan perjalanan ke Kolombia untuk memainkan partai final Copa Sudamericana 2016.

Sungguh Jakson Follmann tak menyangka bahwa tanggal 28 November 2016 itu akan terukir selamanya dalam memorinya dan seluruh penggemar sepak bola dunia.

Hari itu, pesawat yang membawa rombongan Chapecoense terjatuh dan merenggut nyawa 71 orang penumpang di dalamnya. Termasuk 19 pemain Chape.

Hanya enam orang yang selamat dari musibah berdarah tersebut,

Follmann adalah salah satunya. Namun, pemain 28 tahun itu harus menghadapi konsekuensi seumur hidup yang sangat fatal.

Karena, selain trauma psikologis dari insiden itu, Follmann juga harus merelakan salah satu kakinya – kaki kanan – diamputasi dari lutut ke bawah.

Puncaknya, ia bahkan juga harus menyerah bermain sepak bola lagi.

Namun, Follmann tidak menerima keadaan itu begitu saja.

Tiga bulan setelah amputasi kaki, Follmann memposting video di Instagram yang berisi bukti bahwa ia telah menjalani pemulihan fisik yang hebat.

Dalam video itu, tampak jelas Follmann telah sepenuhnya beradaptasi dengan kaki palsunya.

Ia bahkan berencana mewakili Brasil di cabang sepak bola paralimpik

Kenyataannya, Follmann justru menemukan gairah baru dalam hidupnya, yang benar-benar bertolak belakang dengan jalan hidupnya sebelum kecelakaan.

Bintang Pop

Sekarang ia adalah seorang bintang pop yang sangat dikenal di Brasil.

Beberapa bulan lalu, Jakson Follmann menunjukkan, bahwa selain jago menghentikan bola di depan gawang, dia ternyata juga sangat pandai bernyanyi dan bermain gitar!

Follmann secara mengejutkan berhasil memenangkan edisi terbaru “PopStar”, sebuah kontes menyanyi paling bergengsi di Brasil.

Dia sekarang bahkan memiliki lebih banyak penggemar dibandingkan ketika masih bermain sepak bola professional.

Menurut Follmann, kontes menyanyi ini penting agar ia bisa menemukan kembali percaya dirinya yang seakan menghilang paska-kecelakaan pesawat itu.

"Saya bernyanyi di rumah untuk keluarga dan teman-teman. Saya ambil kesempatan untuk bernyanyi di beberapa festival. Tidak ada yang serius.”

Hanya, Follmann baru menyadari festival-festival itu menantang dirinya untuk membangun kepercayaan dirinya kembali.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Expectativa x Realidade ????????‍????‍????

A post shared by Jakson Follmann (@jaksonfollmann) on

 

“Saya senang bisa menghadapi tantangan ini dengan cara yang positif.”

Jakson Follmann bahkan tidak menyangka dirinya bisa mencapai final.

Saat itu ia belum langsung bisa memilih akan memfokuskan masa depan pada bidang musik atau tidak. Toh, semuanya berjalan dengan baik.

"Saya ingin lebih dulu membahasnya dengan keluarga dan memutuskan yang harus saya lakukan. Kehidupan seorang musisi juga tidak mudah,” ujar Follmann, saat itu.

Tiga Hari Koma

Follmann adalah satu dari tiga pemain sepak bola yang selamat dari kecelakaan pesawat itu, meski dia mengalami luka yang paling serius di antara ketiga penyintas.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Acredito que depois de 2016, cada dia 29 de novembro nunca foi e nunca será o mesmo. Para mim, esse dia é um momento de reflexão. Ainda é difícil falar e reviver memórias de um tempo que deixa suas marcas. A ferida continua aberta e as lembranças em forma de saudade ficam ainda mais evidentes. Seguir, olhar para frente! É isso que tenho feito durante esses três anos. Esse seguir por muitas vezes é difícil, doloroso, pois exige transformação, mudanças. Quando olho para trás a saudade me corrói, saudade que ainda não tem respostas, soluções, verdades ou justiça. Saudade apenas sentida, vivida através de lembranças. Sou grato por ter vivido momentos ao lado de pessoas ESPETACULARES, que sempre serão lembradas com amor, carinho e acima de tudo, com MUITO RESPEITO. ???????????? #semprelembrados

A post shared by Jakson Follmann (@jaksonfollmann) on

Ketika dia menceritakan lagi insiden itu, Follmann mengaku menyadari ada sesuatu yang salah ketika lampu-lampu pesawat tiba-tiba padam.

Sedetik kemudian dia tidak merasakan apa-apa sampai akhirnya terbangun ketika pesawat sudah jatuh.

Follmann sempat koma selama tiga hari dan ketika siuman, dia tidak lagi memiliki kaki kanan yang lengkap, tetapi yang penting ia berhasil bertahan hidup.

"Ini mukjizat dari Tuhan. Ini telah memberi saya kesempatan kedua.”

“Saya sadar akan hal itu, bahwa saya melalui situasi yang sangat sulit, yaitu selamat dari kecelakaan pesawat.”

“Para korban yang selamat bisa dihitung dengan jari-jari tangan saya.”

“Yang penting saya harus terus melihat ke depan, mencari tujuan baru, menghadapi hidup dengan bahagia dan termotivasi," kata Follman, setahun yang lalu.

Yang jelas Jakson Follmann memanfaatkan waktunya sebaik mungkin, karena ia sekarang menjadi bintang musik dan telah menjadi ayah untuk pertama kalinya.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Entertainment Lainnya:

Baca Juga: Miliki Lima Properti Rumah Mewah di London, John Terry Kini Dibilang Juragan Properti

Baca Juga: Setelah Pocari Sweat Virtual Run, Lari Virtual dan Lari Konvensional Bakal Dikombinasikan

Source: as.comfolhape.com.br

RELATED STORIES

KONI Jabar Kembalikan Dana Rp160 Miliar untuk Bantu Pencegahan Covid-19

KONI Jabar Kembalikan Dana Rp160 Miliar untuk Bantu Pencegahan Covid-19

KONI Jabar kembalikan anggaran PON XX Papua kepada Pemprov demi percepatan pencegahan Covid-19 di Jawa Barat.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Mario Pineida, pemain asal Ekuador yang menjadi korban penembakan. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id).

World

Mario Pineida dan 6 Pesepak Bola Lain yang Tewas karena Ditembak

Pesepak bola asal Ekuador, Mario Pineida, dikabarkan tewas setelah ditembak.

Pradipta Indra Kumara | 19 Dec, 08:48

logo timnas vietnam

Timnas Indonesia

Vietnam Sabet Emas Sepak Bola Putra, Alarm untuk Timnas Indonesia

Vietnam berhasil meraih medali emas sepak bola putra SEA Games 2025, usai menaklukkan Thailand.

Rais Adnan | 19 Dec, 07:27

adam alis - persib bandung

Liga 1

Persib Dapat Kabar Baik Jelang Lawan Bhayangkara FC

Persib mendapatkan kabar baik menjelang laga melawan Bhayangkara FC. Apa itu?

Rais Adnan | 19 Dec, 04:34

Cabang Olahraga Futsal Putra SEA Games 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Futsal Putra SEA Games 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen futsal putra SEA Games 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 03:53

medali sea games 2025

Other Sports

Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 di Thailand

Tabel perolehan medali SEA Games 2025 yang terus diperbarui sepanjang berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 19 Dec, 03:51

sea games 2025 cover

Other Sports

SEA Games 2025: Jadwal Atlet Indonesia yang Berpotensi Raih Medali Emas Hari Ini

Jadwal Atlet Indonesia yang berpotensi raih medali emas SEA Games 2025 hari ini.

Pradipta Indra Kumara | 19 Dec, 03:49

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 03:09

Kompetisi sepak bola kasta kedua di Indonesia atau identitas baru dari Liga 2 musim terbaru, Championship 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Championship 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 atau Championship 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 03:09

Kompetisi sepak bola kasta ketiga di Indonesia untuk musim baru, Liga Nusantara 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Liga Nusantara 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga Nusantara 2025-2026, yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 03:08

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia, Pro Futsal League 2025-2026. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 19 Dec, 03:08

Load More Articles