Dijuluki ''Petinju Instagram'', Ryan Garcia Pilih Rangkul Budaya Milenial

Nurul Ika Hidayati

Editor:

  • Ryan Garcia mengantongi rekor 19-0, 16 di antaranya menang KO.
  • Dia juga memiliki 4 juta pengikut di Instagram.
  • Tapi para kritikus menggunakan pesona onlinenya itu untuk meragukan kemampuannya di atas ring.

SKOR.ID – Meski usianya baru 21 tahun, Ryan Garcia sudah menjadi fenomena di dunia tinju profesional. Sejak naik ring pada 2016, petinju Amerika Serikat ini membukukan 19 kemenangan, 16 di antaranya menang KO.

Ada yang meyakini dia akan menjadi bintang besar, lainnya menyebut Ryan Garcia hanya sensasi belaka. Mungkin, itu dipicu fakta petinju kelas bulu super dan kelas ringan ini memiliki 4 juta pengikut di Instagram!

Sejak enam bulan yang lalu Ryan Garcia berlatih di sasana tinju milik Saul “Canelo” Alvarez, tiga kali juara dunia asal Meksiko, di San Diego. Dia tengah mempersiapkan diri menghadapi pertarungan melawan Romero Duno di Las Vegas.

Di mata Canelo, setidaknya, Garcia bakal jadi penerusnya. Mungkinkah? Rekor 19-0 dan 16 kemenangan KO nya memang menjanjikan. Tetapi publik justru menyoroti angka 4 juta follower di Instagram yang menyertai namanya.

Lahirlah pro kontra: apakah Ryan Garcia itu bintang sosial media (sosmed) ataukah bintang tinju? Bisakah dia menjadi keduanya?

Baca Juga: Liliyana Natsir Kangen Pelatnas

Banyak kritikus yang menggunakan pesona online Garcia itu untuk meragukan talentanya di atas ring tinju. Mereka menyebutnya "bocah cantik" dan "Petinju Instagram".

Mereka tak peduli Garcia telah berlatih tinju sejak dia berusia tujuh tahun. Catatan rekornya 215-15 saat masih amatir. Toh, mereka tetap meyakini Garcia belum benar-benar layak disebut bintang karena dianggap belum menemukan lawan yang sepadan.

Baca Juga: Wladimir Klitschko Akui MMA Lebih Sulit daripada Tinju

Dengan penampilan bak bintang film di luar arena tinju, Garcia adalah petinju modern langka yang telah menjadi bintang di luar cabang olahraga itu. Bahkan di antara mereka yang bukan penggemar tinju.

"Saya pikir itu sudah bagian dari generasi saya," kata Garcia soal kehidupan digital- nya.

"Aneh jika saya tidak bermain media sosial. Itu bagian dari kehidupan saya ketika tumbuh dewasa. Sudah menjadi kebiasaan," tambah Ryan Garcia.

Dan saat semua hype itu berawal, ketika videonya viral dan ratusan ribu mata mulai menonton aksinya dia atas ring, keputusannya mudah. Garcia memilih tidak bersembunyi. Dia menerima budaya kaum milenial itu.

Garcia tak menampik dia agak terluka saat membaca komentar miring, bahwa orang menyebutnya bukan pejuang sejati. Bahwa dia hanyalah produk media sosial.

"Sulit karena saya tak pernah seperti itu. Saya hanya bertinju sepanjang hidup saya. Namun saya tahu saya memiliki banyak kesempatan untuk mendapatkan rasa hormat saya, dan saya perlahan-lahan melakukannya sekarang," tegas Garcia.

 

Source: GQ

RELATED STORIES

Babak I Manchester City vs Crystal Palace: City Tertinggal 0-1

Babak I Manchester City vs Crystal Palace: City Tertinggal 0-1

Manchester City tertinggal satu gol saat menjamu Crystal Palace pada pekan ke-23 Liga inggris, Sabtu (18/1/2020).

Hasil Manchester City vs Crystal Palace: Fernandinho Gagalkan Kemenangan City

Hasil Manchester City vs Crystal Palace: Fernandinho Gagalkan Kemenangan City

Manchester City gagal meraih kemenangan usai bermain imbang 2-2 kontra Crystal Palace pada pekan ke-23 Liga inggris, Sabtu (18/1/2020).

Kasari Mantan Pacar, Juara Tinju Kelas Ringan Hadapi Dakwaan Pidana

Kasari Mantan Pacar, Juara Tinju Kelas Ringan Hadapi Dakwaan Pidana

Gervonta "Tank" David menyerahkan diri setelah videonya ketika bersikap kasar terhadap seorang wanita muncul di Twitter.

Petinju Milenial AS Yakin Bisa Menjejaki Kesuksesan Muhammad Ali

Petinju Milenial AS Yakin Bisa Menjejaki Kesuksesan Muhammad Ali

Meski baru 21 tahun, petinju kelas ringan AS Ryan Garcia memiliki rekor bertarung yang sangat impresif.

Eddy Reynoso: Ryan Garcia Belum Siap Jadi Juara Dunia

Eddy Reynoso: Ryan Garcia Belum Siap Jadi Juara Dunia

Pelatih tinju Eddy Reynoso menilai Ryan Garcia perlu melakoni beberapa duel lagi sebelum bertemu Gervonta Davis dan Devin Haney.

Bayaran Terlalu Kecil, Calon Bintang Tinju Dunia Tolak Tawaran Oscar De La Hoya

Bayaran Terlalu Kecil, Calon Bintang Tinju Dunia Tolak Tawaran Oscar De La Hoya

Petinju muda Ryan Garcia ogah bertarung pada 4 Juli 2020 karena proposal dari Golden Boy Promotions tidak masuk akal.

Jika Ingin Dianggap Hebat, Oscar De La Hoya Minta Ryan Garcia Kalahkan Luke Campbell

Jika Ingin Dianggap Hebat, Oscar De La Hoya Minta Ryan Garcia Kalahkan Luke Campbell

Oscar De La Hoya menyebut kemenangan Ryan Garcia atas Luke Campbell bakal membuatnya lebih dihormati publik.

Ryan Garcia Sebut Duel Melawan Luke Campbell Awal Menjadi Bintang Tinju Dunia

Ryan Garcia menyebut pertandingan melawan Luke "Cool Hand" Campbell di Fantasy Springs Casino di Indio , California, 5 Desemeber 2020, sebagai langkah awal menjadi bintang tinju dunia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

hector souto - timnas futsal indo

Futsal

Jelang SEA Games 2025 dan Piala Asia Futsal 2026, Ini Target Hector Souto

Pelatih timnas futsal Indonesia, Hector Souto sedang membangun fondasi kuat bagi skuad Garuda untuk SEA Games dan Piala Asia Futsal.

Nizar Galang | 02 Nov, 07:02

Timnas Futsal Putra Indonesia fokus hadapi agenda September 2025. (Foto: FFI, Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id).

Futsal

Pecahkan Rekor, Games of Society Sukses Kemas Futsal Naik Level

FIFA Matchday Futsal periode November 2025, antara Indonesia melawan Australia disaksikan lebih dari 15 ribu penonton.

Nizar Galang | 02 Nov, 06:18

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Mikel Arteta Bahas Kemenangan Lawan Burnley, Arsenal di Ambang Rekor

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta membahas kemenangan melawan Burnley, timnya kini di ambang rekor.

Pradipta Indra Kumara | 02 Nov, 05:54

Pengurus Besar Persatuan Sepak Takraw Indonesia atau PB PSTI. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Other Sports

Sepak Takraw Indonesia Buram, Hasil Munaslub PB PSTI 2025 Dibawa ke Jalur Hukum

Calon Ketua Umum PB PSTI, Rudianto Manurung, ungkap kecurangan yang terjadi pada Munaslub di Jakarta, Sabtu (1/11/2025),

Taufani Rahmanda | 02 Nov, 04:43

Profil klub AS Roma (Yusuf/Skor.id).

Liga Italia

Prediksi dan Link Live Streaming AC Milan vs AS Roma di Liga Italia 2025-2026

Prediksi pertandingan dan link live streaming AC Milan vs AS Roma di Liga Italia 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 02 Nov, 04:23

kevin diks - gladbach

National

Hasil Pemain Indonesia di Luar Negeri: Kevin Diks Tuai Kemenangan Perdana, 3 Pemain Tidak Masuk DSP

Berikut kiprah dari para pemain Indonesia yang memiliki jadwal pertandingan pada Sabtu (1/11/2025) hingga Minggu (2/11/2025) pagi WIB.

Rais Adnan | 02 Nov, 04:04

Skuad Barcelona di musim 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

La Liga

Prediksi dan Link Live Streaming Barcelona vs Elche di La Liga 2025-2026

Prediksi pertandingan dan link live streaming Barcelona vs Elche di La Liga 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 02 Nov, 03:31

Alter Ego

Esports

Melihat Terakhir Kali Alter Ego Lolos Grand Final MPL ID dan M-Series

Alter Ego pernah lolos ke Grand Final MPL Indonesia dan ke M-Series, mari kita lihat lagi sejarahnya.

Thoriq Az Zuhri | 01 Nov, 23:20

Pemain Liverpool, Mohamed Salah. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Inggris

5 Fakta Kemenangan Liverpool Lawan Aston Villa

Liverpool berhasil menang lawan Aston Villa pada laga Liga Inggris malam tadi, mari menilik fakta-faktanya.

Thoriq Az Zuhri | 01 Nov, 23:09

Turnamen Mobile Legends, MPL Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

Grand Final MPL ID S16: Head-to-Head ONIC vs Alter Ego

Jelang bertemu di grand final MPL Indonesia Season 16, bagaimana rekor pertemuan alias Head-to-Head ONIC vs Alter Ego?

Thoriq Az Zuhri | 01 Nov, 22:55

Load More Articles