• Persija mengusung tema "To the Next Level" untuk mengarungi musim 2022-2023.
• Presiden Persija, Mohamad Prapanca, menjelaskan maksud "To the Next Level" menurut persepsinya.
• "To the Next Level" merupakan salah satu upaya untuk membawa Persija bisa menjadi Real Madrid-nya Indonesia.

SKOR.id - Persija Jakarta memulai kompetisi di musim 2022-2023 dengan mengangkat tema "To the Next Level".

Dalam rangkaian acara launching tim dan jersey Persija di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, pada 16 Juli 2022, dijelaskan maksud dari jargon atau slogan tersebut.

"To the Next Level" merupakan tekad tim berjuluk Macan Kemayoran itu untuk meningkatkan kualitas di semua aspek sebagai upaya menuju level yang lebih tinggi.

Bahkan slogan tersebut juga diharapkan tidak hanya berpusat pada Persija, namun juga bisa memberi kontribusi untuk meningkatkan level sepak bola Indonesia.

Presiden Persija, Mohamad Prapanca, menegaskan dalam wawancara eksklusif bersama Skor.id bahwa "To the Next Level" tidak boleh menjadi logan kosong yang tidak memiliki dasar kuat.

"To the Next Level" dinilai dapat menjadi representasi keinginan Mohamad Prapanca dan para presiden klub sebelumnya untuk membawa Persija menjadi Real Madrid-nya Indonesia.

"Pada saat saya menjadi presiden klub, saya bermimpi - dari pemimpin-pemimpin sebelumnya juga - bahwa Persija ini ingin dijadikan Real Madrid-nya Indonesia," kata Mohamad Prapanca kepada Skor.id.

"Tapi itu belum terwujud. Berharap di era saya, mimpi itu bisa terwujud," dia menambahkan.

Mimpi untuk membawa Persija "To the Next Level" rupanya tidak berjalan dengan mudah. Pada awal kepemimpinan Prapanca di Persija, pandemi Covid-19 menyerbu Indonesia.

Kompetisi Liga 1 2020 yang baru berjalan tiga pekan akhirnya dibatalkan. Sepak bola di Indonesia terhenti sekitar 1,5 tahun akibat pandemi tersebut.

Kini, setelah situasi makin normal, manajemen tim Macan Kemayoran mulai bergerak untuk meneruskan cita-cita menjadikan Persija seperti Real Madrid.

Manajemen sangat detail dalam memperhitungkan langkah. Prapanca pun menyebut bahwa untuk mencapai "To the Next Level" butuh proses dan waktu.

Sebagai tim profesional, manajemen Persija memberi perhatian khusus terhadap pembangunan training center berkelas internasional.

"Pandemi berlalu, mulailah apa yang tertunda. Contohnya, training center kami bangun sesuai standar internasional. Mungkin belum skala satu, paling nggak mendekati," ucap Prapanca.

Di samping melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk bisa berprestasi di level nasional dan internasional, Persija juga membentuk tim dengan serius.

Tim kebanggaan The Jakmania itu melepas semua pemain asing yang dipakai di Liga 1 2021-2022, dan mendatangkan empat pemain asing yang memiliki pengalaman berkarier di Eropa.

Macan Kemayoran juga merekrut pemain-pemain lokal yang berkualitas, ditopang talenta muda binaan Akademi Persija yang banyak mendapat panggilan ke timnas Indonesia kelompok umur.

Tak hanya itu, materi pemain yang mumpuni tersebut juga ditangani oleh pelatih kelas dunia, Thomas Doll.

"Nggak mudah meyakinkan Thomas Doll untuk gabung ke Persija. Prosesnya panjang sampai akhirnya dia sepakat," ujar Prapanca.

"Kami mendatangkan empat pemain asing, dan tiga masih (memperkuat) timnas di negaranya masing-masing, yang, menurut banyak orang, belum pernah terjadi di Indonesia."

"Kudela, harus head-to-head melawan Portugal, harus berhadapan dengan Ronaldo. Empat pemain asing ini tujuannya to the next level."

"Pemain lokalnya, semua kelas satu yang diambil. Pemain mudanya paling banyak di timnas. Kami bangga. Artinya langkah kami berhasil, step by step tidak secara instan," dia menjelaskan.

Melalui langkah-langkah terukur tersebut, Prapanca berharap Persija bisa meraih prestasi di Liga 1 2022-2023 dan mampu meraih tiket tampil di kompetisi level Asia.

"Membentuk tim yang menurut saya sangat-sangat bagus, dengan pelatih dan ofisial yang keren untuk saat ini, kami berharap prestasi datang dan itu akan menguatkan posisi Persija untuk mencapai to the next level," kata Prapanca.

Simak wawancara selengkapnya dengan Presiden Klub Persija, Mohamad Prapanca, dalam Podcast Diskord di bawah ini:

 

Berita Persija Lainnya:

Abdulla Yusuf Helal Ungkap Keuntungan Persija Melepasnya ke Timnas Bahrain

Agenda Persija Selama Jeda Liga 1: Latihan Normal, Thomas Doll Absen Tiga Hari

Hanno Behrens dan Abdulla Yusuf Helal Sambangi Persija Store untuk Pertama Kali