Efek Tragedi Kanjuruhan, Kepolisian Buat Kebijakan Baru soal Gas Air Mata di Stadion

Adif Setiyoko

Editor:

  • Pascainsiden Tragedi Kanjuruhan, kepolisian akan merombak ulang regulasi penggunaan gas air mata di stadion.
  • Kepolisian memastikan tak akan menggunakan gas air mata untuk mengamankan laga sepak bola di Indonesia.
  • Hal ini sejalan dengan temuan TGIPF dan Komnas HAM yang menyebut bahwa gas air mata jadi penyebab jatuhnya korban jiwa dalam Tragedi Kanjuruhan.

SKOR.id – Kepolisian memastikan bahwa pihaknya tak akan menggunakan gas air mata untuk mengamankan pertandingan sepak bola di Indonesia.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Divisi Humas (Kadiv Humas) Polri, Irjen Dedi Prasetyo. Ini sebagai bentuk upaya perbaikan regulasi keselamatan dan keamanan.

Langkah ini diambil setelah penggunaan gas air mata memicu kematian massal dalam Tragedi Kanjuruhan yang sejauh ini telah menewaskan 132 korban jiwa.

“Ke depan, untuk pengamanan pertandingan, kami akan mengedepankan steward,” kata Dedi Presetyo seperti dikutip dari Antara.

“Untuk penggunaan gas air mata, kemudian perlatan-peralatan pengendali massa, dan peralatan-peralatan yang dapat memprovokasi massa di stadion."

"Maka, itu tidak akan digunakan kembali (dalam pengamanan pertandingan di stadion),” ucapnya menambahkan.

Dedi menjelaskan, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memiliki komitmen penuh untuk menuntaskan kasus Tragedi Kanjuruhan.

Selain itu pula, Polri juga tengah mematangkan perbaikan-perbaikan mengenai regulasi keselamatan dan keamanan (safety and security) dalam mengamankan laga sepak bola.

Menurut penjelasan Dedi, perbaikan regulasi ini nantinya akan mengacu kepada regulasi keselamatan dan keamanan yang telah ditetapkan oleh FIFA.

“Lembaga Polri sudah membuat suatu regulasi bagaimana keselamatan dan keamanan menjadi hal yang paling mutlak dalam pengamanan setiap pertandingan,” ujarnya.

Selain itu pula, Korps Bhayangkara juga akan mengatur regulasi keamanan, mulai dari pertandingan di level desa, kecamatan, kabupaten, nasional, hingga internasional.

“Mulai dari pertandingan tingkat desa pun sudah kami atur," tutur Dedi menjelaskan.

"Kemudian tingkat kecamatan, tingkat kabupaten, sampai tingkat nasional. Bahkan sampai tingkat internasional, semua standar pengamanannya sama,” ujarnya.

Penggunaan gas air mata yang berlebihan memang belakangan ini tengah menjadi sorotan publik.

Hal ini turut sejalan dengan temuan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

Ini merujuk pada pernyataan Ketua TGIPF, Mahfud MD yang menyebut bahwa hasil temuan pihaknya mendapati bahwa gas air mata jadi faktor utama kematian massal.

Semua ini turut menguatkan temuan yang didapatkan oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) setelah melakukan penyelidikan mendalam.

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam menjelaskan penyebab utama jatuhnya korban jiwa di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022) yaitu tembakan gas air mata.

Baca Juga Berita Tragedi Kanjuruhan Lainnya:

Hasil Temuan TGIPF: Gas Air Mata Jadi Faktor Utama Kematian Massal di Tragedi Kanjuruhan, Proses Jatuhnya Korban Lebih Mengerikan

Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia Gelar Laga Amal untuk Tragedi Kanjuruhan

Source: Antara

RELATED STORIES

Besok, Ketua Umum PSSI Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan di Polda Jawa Timur

Besok, Ketua Umum PSSI Dijadwalkan Jalani Pemeriksaan di Polda Jawa Timur

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dijadwalkan menjalani pemeriksaan berkaitan dengan Tragedi Kanjuruhan di Polda Jawa Timur, Selasa (18/10/2022).

Komunitas Sepak Bola Jurnalis Galang Dana untuk Korban Kanjuruhan

Komunitas Sepak Bola Jurnalis Galang Dana untuk Korban Kanjuruhan

Peristiwa tragedi Kanjuruhan memantik kepedulian banyak pihak, tidak terkecuali komunitas sepak bola wartawan Jakarta yang tergabung dalam Seejontor FC (Seputar Journalist Football Club).

Presiden Jokowi Ungkap Kesepakatan Penting dengan FIFA usai Bertemu Gianni Infantino di Istana Merdeka

Presiden Jokowi Ungkap Kesepakatan Penting dengan FIFA usai Bertemu Gianni Infantino di Istana Merdeka

Lima kesepakatan penting didapat dari pertemuan Presiden RI Joko Widodo dan Presiden FIFA Gianni Infantino di Jakarta, Selasa (18/10/2022) siang,

Exco PSSI: Regulasi Pengamanan Sepak Bola akan Dituangkan dalam Peraturan Kapolri

Exco PSSI: Regulasi Pengamanan Sepak Bola akan Dituangkan dalam Peraturan Kapolri

Anggota Exco PSSI, Ahmad Riyadh, memastikan pihaknya akan merancang aturan baru soal tata cara pengamanan laga sepak bola nasional.

Penjelasan Kadiv Humas Polri soal Belum Adanya Penahanan Tersangka Tragedi Kanjuruhan

Penjelasan Kadiv Humas Polri soal Belum Adanya Penahanan Tersangka Tragedi Kanjuruhan

Polisi belum melakukan penahanan terhadap enam tersangka Tragedi Kanjuruhan sejak ditetapkan pada 6 Oktober 2022.

Korban Meninggal Dunia Tragedi Kanjuruhan Menjadi 134 Orang

Korban Meninggal Dunia Tragedi Kanjuruhan Menjadi 134 Orang

Tragedi Kanjuruhan terjadi hampir tiga pekan lalu dan korban meninggal dunia masih bertambah.

Aremania Beri Santunan Dua Polisi dan Bonek Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan

Sejumlah Aremania memberikan santunan uang ke keluarga polisi dan Bonek yan meninggal dunia saat Tragedi Kanjuruhan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Menpora Dito Ariotedjo.

Esports

Menpora Sanjung Euforia Grand Final MPL ID Season 15

Dito Ariotedjo menyebut suasana di Grand Final MPL ID Season 15 mirip dengan olahraga lain seperti sepak bola dan bulu tangkis.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:25

eLigue 1 Tour. (FC Mobile)

Esports

Ligue 1 dan FC Mobile Buat Kompetisi Resmi di Indonesia Bertajuk eLigue 1 Tour

Turnamen ini didedikasikan bagi komunitas pemain FC Mobile di seluruh Indonesia.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:13

Arema FC.jpg

Liga 1

Anggap Serius Piala Presiden 2025, Arema FC Ingin Pertahankan Gelar Juara

Arema FC sudah memulai latihan bersama atau tim sebagai persiapan Piala Presiden 2025 mulai Senin (16/6/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 10:07

jordi amat - johor darul takzim

National

Resmi Dilepas Johor Darul Takzim, Jordi Amat Pergi dengan Perasaan Bangga

Jordi Amat resmi diumumkan dilepas klub kaya raya Malaysia, Johor Darul Takzim, Selasa (17/6/2025).

Rais Adnan | 17 Jun, 09:21

Auckland City, tim amatir yang tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Kebobolan 10 Gol, Skuad Auckland City Diisi Tukang Cukur hingga Penjaga Toko

Auckland kalah 0-10 dari Bayern Munchen di Piala Dunia Antarklub 2025, timnya diisi oleh tukang cukur hingga penjaga toko.

Pradipta Indra Kumara | 17 Jun, 08:59

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri Akan Digelar untuk Pertama Kalinya, KONI Gandeng Djarum Foundation

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, pada Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 08:48

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat. (Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Ingin Cetak Sejarah bersama Timnas Indonesia, Denny Landzaat Tolak Ajax

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, menegaskan komitmennya bersama skuad Garuda.

Rais Adnan | 17 Jun, 08:46

Timnas putri U-19 Myanmar vs Timnas putri U-19 Indonesia pada perebutan peringkat ketiga Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025 di Vietnam pada 18 Juni 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Myanmar vs Indonesia di Piala AFF Wanita U-19 2025

Kedua tim mirip jelang perebutan peringkat ketiga ASEAN U-19 Girls Championship 2025, Rabu (18/6/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 07:56

12 Alumni Liga TopSkor di Timnas U-23 Indonesia.

Liga TopSkor

Belasan Alumni Liga TopSkor Ikuti TC Timnas U-23 Indonesia

Total 12 Alumni Liga TopSkor akan menjadi bagian dalam pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia untuk persiapan berlaga di Piala AFF U-23 2025.

Nizar Galang | 17 Jun, 07:40

Timnas U-23 Indonesia.

Timnas Indonesia

Dua Pemain Persib Batal Dipanggil Timnas U-23 Indonesia

Dua pemain Persib Bandung batal dipanggil mengikuti pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia. Siapa saja?

Rais Adnan | 17 Jun, 07:22

Load More Articles