Tragedi Membangkitkan Kesadaran...

Mahfudin Nigara

Editor:

  • Sungguh, Tragedi Kanjuruhan yang telah amat menyesakkan jiwa.
  • Bahkan rasa sakit itu telah menembus batas negara hingga ke seluruh pelosok dunia.
  • Lebih dari seratus orang meninggal dunia 

MESKI kesedihan dan kepedihan masih menggelayuti seluruh sendi praktisi dan simpatisan sepakbola. Meski rasa duka dan rasa sakit itu masih menganga dan tidak hanya di Malang, Surabaya, dan Jawa Timur, tapi di seluruh relung Nusantara. Bahkan rasa sakit itu telah menembus batas negara hingga ke seluruh pelosok dunia.

Sungguh, Tragedi Kanjuruhan yang telah merenggut ratusan jiwa (ada banyak versi: awalnya 127, 125, 185, dan 219), amat menyesakkan jiwa. Malah, kisah kelam, 1 Oktober 2022, telah mengalahkan pilunya perang empat hari Honduras dan Elsavador. Perang 100 jam itu diawali oleh konflik politik dan dipicu saat terjadi kualifikasi Piala Dunia 1969.

Namun apa yang berkembang dalam kurun waktu lima hari ini, membuat jantung saya berdegub kencang. Lima hari yang ternyata punya makna sangat luar biasa. Kita seperti disadarkan untuk mengubah keburukan menjadi kebaikan. Kita disadarkan bahwa persaudaraan masih ada dan masih lekat. Kita disadarkan klub-klub yang kita dukung bukanlah alat pemisah. Oraganisasi atau kelompok suporter bukanlah segala-galanya.

Semua itu hanyalah alat untuk berkompetisi. Semua itu hanya alat untuk meningkatkan perjuangan. Semua itu hanyalah alat bukan sekat. Bukan pemisah apalagi pemecahbelah.

Sungguh, berpulangnya ratusan jiwa di Stadion Kanjuruhan, telah menyadarkan bahwa kita tetap bersaudara. Seperti apa yang tertulis dalam Al Qur'an Surat Al-Insyirah Ayat 5-6 : "Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan."

Islah
RADARSOLO.ID – 
Kelompok suporter PSIM Jogja, Brajamusti dan The Maident memprakarasi acara doa bersama di Halaman Stadion Mandala Krida, tadi malam (4/10). Doa bersama ini ditujukan untuk para korban dalam tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang yang terjadi 1 Oktober lalu.
Ada suatu yang special, karena ribuan supporter Persis Solo ikut hadir. Mulai dari Pasoepati, Surakartans, _First Mangkunegoro, dan beberapa elemen suporter lainnya. Dirigen Pasoepati Agus Warsoep mengatakan, sudah ada obrolan tentang kesepakatan damai antara supporter Solo, Jogja, dan Sleman. “Saatnya kita bersatu. Semoga juga menular ke kota lain,” harapnya._ Begitu berita di Radar Solo.

Repulika.co.id menurunkan berita dari Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Jawa Timur. Doa bersama untuk korban Tragedi memilukan di Kanjuruhan. Kegiatan tersebut digelar pada 3 Oktober 2022.

"Mohon keikhlasan dulur-dulur (saudara) untuk berdoa kepada saudara kita di Kanjuruhan, Malang. Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT. Kita singkirkan rivalitas, kita di sini dalam satua bingkaian NKRI. Salam satu nyali," kata Husein Gozali dari Bonekmania yang akrab disapa Cak Cong.

Padahal seperti kita ketahui, Brajamusti dan The Maident, pendukung PSIM Jogya dengan Pasoepati, Surakartans, fans Persis Solo, berpuluh tahun tidak akur.

Begitu juga Bonek, pendukung fanatik Persebaya dengan Aremania, pendukung Arema. Puluhan tahun mereka bertikai, dan berulang kali korban pun berjatuhan.

Tapi, setelah kisah pilu Sabtu (1/10/2022) di Kanjuruhan, mereka berubah. Mereka tidak sekedar ikut tergugah, mereka berangkulan memperlihatkan empati. Sungguh, apa yang saat ini sedang terlihat, seluruhnya bernuansa perdamaian. Sungguh, saya seperti kehabisan kata-kata.

Meski demikian, kita tidak boleh lengah. Kita perlu terus mengamati dan membantu tim bentukan pemerintah untuk mencari kebenaran. Kita berharap tim dapat menemukan titik permasalahan penyebab tragedi. Kita berharap tim dapat segera menemukan siapa yang harus bertanggung jawab atas berpulangnya ratusan jiwa itu.

Dan, semoga tak ada lagi tragedi seperti Kanjuruhan. Tidak terjadi lagi gesekan antar pendukung.

Ya, semua kepulangan saudara-saudara kita itu tidak sia-sia. Dan semoga mereka yang berpulang dapat diampuni seluruh khilafnya. Dan bagi yang masih menderita sakit, segera dipulihkan. Aamiin ya Rabb...

M. Nigara, Wartawan Olahraga Senior

Baca Juga Berita Tragedi Kanjuruhan Lainnya:

Efek Tragedi Kanjuruhan, Suporter Sepak Bola di Pulau Jawa Sepakat Damai

Rapat Perdana TGIPF, Cari Akar Masalah Tragedi Kanjuruhan dan Bicara Kapan Kompetisi Bisa Bergulir

 

 

RELATED STORIES

Istri Ilkay Gundogan Bikin Kesal Para Pakar Kuliner

Istri Ilkay Gundogan Bikin Kesal Para Pakar Kuliner

Istri dari bintang Manchester City Ilkay Gundogan telah membuat badai — dengan mengotori restoran lokal.

Wesley Fofana Tumbal Kemenangan Chelsea, Tinggalkan Lapangan dengan Kruk

Wesley Fofana Tumbal Kemenangan Chelsea, Tinggalkan Lapangan dengan Kruk

Kemenangan 3-0 Chelsea atas AC Milan menelan korban. Wesley Fofana meninggalkan lapangan dengan kruk.

PSSI Pers Gandeng Menpora dan Aice Dorong Prestasi serta Fair Play di Sepak Bola

PSSI Pers Gandeng Menpora dan Aice Dorong Prestasi serta Fair Play di Sepak Bola

Aice Group bersama dengan Menpora serta ratusan pesepakbola wartawan dari belasan media nasional menyuarakan bersama pentingnya semangat prestasi olahraga yang beriringan dengan nilai persahabatan dan fair play.

Solidaritas Antar-Suporter Dukung PSSI Benahi Sepak Bola Indonesia

Solidaritas Antar-Suporter Dukung PSSI Benahi Sepak Bola Indonesia

Para suporter sepak bola Indonesia dari berbagai latar belakang klub tanah air menggelar diskusi publik untuk Kanjuruhan

Ada Warning dari Federasi Sepak Bola Thailand untuk PSSI Efek Tragedi Kanjuruhan

Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) mulai cemas dengan kondisi sepak bola Indonesia setelah tragedi di Stadion Kanjuruhan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

hokky caraka - pss

Liga 2

Alasan PSS Sleman Lepas Hokky Caraka ke Persita Tangerang

Hokky Caraka resmi dilepas PSS Sleman ke Persita Tangerang.

Rais Adnan | 03 Aug, 05:02

bojan hodak persib

Liga 1

Persib Bukan Sekadar Menang Atas Western Sydney Wanderers

Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui uji coba melawan Western Sydney Wanderers hasilnya sesuai harapan.

Rais Adnan | 03 Aug, 03:41

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:34

Cover ASEAN MISG Serenity Cup 2025 atau ASEAN Women’s Championship 2025 atau Piala AFF Wanita 2025. (Foto: Dok. AFF/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF Wanita 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN Women's Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:33

Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Sabar/Reza vs Junaidi/Roy

Sabar/Reza akan berhadapan dengan Junaidi/Roy di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pasangan?

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 00:18

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Alwi Farhan vs Justin Hoh

Alwi Farhan akan berhadapan dengan Justin Hoh di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pemain?

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:48

Skin Nathan MSC Pass 2025. (Moonton)

Esports

Daftar Lengkap Peraih Penghargaan di MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, telah usai. Berikut ini mereka yang meraih penghargaan di turnamen ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:36

Team Liquid. (Yusuf/Skor.id)

Esports

Daftar Prestasi Team Liquid PH usai Juara MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, menjadi koleksi gelar juara terbaru bagi tim Filipina, Team Liquid PH.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:25

Ilustrasi Cover PUBG Mobile. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

PMWC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile tingkat dunia, PMWC 2025 alias PUBG Mobile World Cup 2025.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:02

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MSC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Gelaran MSC 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tingkat dunia Mobile Legends: Bang Bang ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:01

Load More Articles