• Setidaknya ada empat kasus penunggakan gaji pemain yang bikin heboh di Liga 1.
• Empat kasus tersebut terjadi di masa pandemi Covid-19 dan tiga di antaranya melibatkan pemain asing.
• Masalah gaji pemain menjadi heboh karena diungkap di media sosial dan sampai dilaporkan ke FIFA.

SKOR.id - Masalah penunggakan gaji pemain sepak bola di Indonesia masih terus terjadi ketika klub dan kompetisi sudah mengeklaim sudah profesional.

Dalam dua musim terakhir, setidaknya ada empat kasus tunggakan gaji pemain di Liga 1 yang merupakan kasta tertinggi, yang membuat heboh para pencinta sepak bola nasional.

Dari empat kasus tersebut, tiga di antara diselesaikan si pemain dengan menyeret FIFA dalam mencari penyelesaian sengketa dengan mantan klubnya.

Selain itu, kasus-kasus penunggakan gaji pemain menjadi heboh karena sang pemain mengumbar permasalahnya tersebut di media sosial pribadinya.

Berikut ini Skor.id menyajikan 4 kasus tunggakan gaji pemain sepak bola yang dilakukan oleh klub kontestan kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

1. Giancarlo Rodrigues

Pada awal tahun 2021, para pencinta sepak bola Indonesia dikejutkan oleh unggahan dari mantan pemain asing PSM Makassar, Giancarlo Rodrigues.

Striker asal Brasil itu mengungkapkan tidak menerima bayaran dari PSM selama enam bulan sebelum akhirnya memutuskan pergi dari klub pada Desember 2020.

Masalah yang dialami Giancarlo Rodrigues kemudian dibawa ke FIFA dan berujung sanksi terhadap klub berjuluk Juku Eja.

Hukuman tersebut berupa larangan mendaftarkan pemain selama tiga periode, mulai 2021.

Seperti puncak gunung es, kasus Giancarlo Rodrigues akhirnya membuka kenyataan bahwa PSM juga menunggak gaji para pemain lokalnya.

2. Alex Goncalves

Pada awal musim bergulirnya Liga 1 2021-2022, Indonesia juga dihebohkan oleh kasus penunggakan gaji pemain yang melibatkan Alex Goncalves dengan Persikabo 1973.

Pemain asing asal Brasil itu membongkar penunggakan upahnya di akun media sosial pribadinya dan melaporkan Persikabo ke Badan Sengketa FIFA.

Yakni perihal bayarannya dipotong 75 persen oleh manajemen Persikabo akibat adanya SK dari PSSI terkait gaji pemain dan pelatih di masa pandemi Covid-19.

Alex Goncalves tidak dapat menerima keputusan tersebut, namun ketika laporannya dimenangkan FIFA, masalah lain terus bergulir.

Ia dilaporkan manajemen Persikabo ke pihak kepolisian karena dianggap telah mencemarkan nama baik klub.

Kasus ini bahkan menjadi perbincangan di luar negeri, mendapat perhatian khusus dari Presiden Brasil, Jair Messias Bolsonaro.

3. Marc Kloko

Pemain naturalisasi asal Belanda, Marc Klok, juga sempat mengalami masalah kesepakatan gaji, yakni ketika berseragam Persija Jakarta.

Hal itu menjadi salah satu faktor yang membuatnya pindah ke Persib Bandung sebelum bergulirnya Liga 1 2021-2022.

Padahal, sebelumnya Marc Klok merupakan pemain yang diikat Persija dengan durasi panjang. Dalam masalahnya, juga terkait penyesuaian gaji selama pandemi.

4. Marko Simic

Terbaru, tentu saja kasus Marko Simic dengan Persija. Striker asal Kroasia ini memutuskan meninggalkan Persija yang sudah dibela selama empat musim terakhir.

Marko Simic menyebut Persija tak membayar gajinya selama satu tahun terakhir. Bahkan ia menyebut sempat dicadangkan di akhir Liga 1 2021-2022 karena menuntut gajinya.

Persija telah membantah pernyataan Marko Simic. Namun pemain yang identik dengan nomor punggung 9 Persija itu berencana membawa masalah yang dialaminya ke FIFA.

Baca Juga Berita Liga 1 Lainnya:

Bursa Transfer Liga 1: Eks Mitra Kukar Dikontrak Borneo FC Selama 3 Musim

Update Bursa Transfer Liga 1 2022-2023 Lengkap

Bursa Transfer Liga 1: Dedy Gusmawan Resmi ke PSS Sleman dan Siap Berbagi Ilmu dengan Pemain Muda