- Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, punya alasan khusus untuk keputusannya tak membawa Ilija Spasojevic ke Piala AFF 2020.
- Shin Tae-yong tetap percaya diri dengan kekuatan skuad timnas Indonesia yang diboyong ke Singapura.
- Mengingat berbagai persiapan yang telah dilakukan, Shin Tae-yong optimistis timnas Indonesia mampu bersaing di Piala AFF 2020.
SKOR.id - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tetap optimistis menghadapi gelaran Piala AFF 2020 meski tak membawa top skor sementara Liga 1 2021-2022, Ilija Spasojevic, di dalam skuadnya.
Seperti diketahui, Ilija Spasojevic saat ini telah mengoleksi 12 gol dari 15 laga yang dimainkannya bersama Bali United di Liga 1 2021-2022.
Jumlah itu lebih banyak dari gabungan jumlah gol empat pemain depan timnas Indonesia yang diboyong ke Singapura, yakni Dedik Setiawan (1 gol), Kushedya Hari Yudo (2 gol), Ezra Walian (1 gol), dan Hanis Sagara (1 gol).
Namun demikian, Shin Tae-yong tak mempermasalahkan hal tersebut. Ia percaya pada kemampuan para pemain yang terpilih.
Perihal Spaso, pelatih asal Korea Selatan juga mengakui bahwa kemampuan striker Bali United tersebut sangat baik.
Hanya saja gaya bermain Spaso tidak sesuai dengan permainan yang diharapkan Shin Tae-yong.
Hal itulah yang menjadi alasan terkuat Spaso tak masuk dalam skuad timnas Indonesia.
"Spaso memang cetak banyak gol dan pemain yang bagus di Liga Indonesia," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers virtual, Sabtu (4/12/2021) siang.
"Tetapi di pemusatan latihan timnas Indonesia, ia terlihat sangat capai untuk menjalankan permainan yang saya inginkan. Memang finishing-nya sangat baik, tapi untuk turnamen kali ini dia tidak bisa ikut," ia menambahkan.
Shin Tae-yong pun cukup percaya diri menatap turnamen antarnegara paling bergengsi di Asia Tenggara tersebut.
Meski timnas Indonesia akan menghadapi lawan-lawan berat di Grup B, seperti Vietnam dan Malaysia, ia tetap optimis skuad asuhannya mampu berbicara banyak.
Shin Tae-yong sudah menyiapkan tim dengan sebaik mungkin. Dalam tiga uji coba terakhir, timnas Indonesia pun tampil cukup meyakinkan.
Sempat kalah 1-0 dari Afghanistan, timnas Indonesia bangkit ketika menghadapi Myanmar dan tim asal Turki, Antalyaspor.
Evan Dimas dan kolega sukses mencetak delapan gol dalam dua pertandingan. Capaian itu memberi suntikan mental kepada para pemain jelang Piala AFF 2020.
"Jadi ini memang turnamen Piala AFF pertama saya. Di Grup B ada Vietnam yang sudah juara di turnamen sebelumnya, ada Malaysia yang bersaing ketat dengan Indonesia, ada Kamboja dan Laos juga. Semua tim bagus," kata Shin Tae-yong.
"Tapi saya sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik di setiap pertandingan. Pastinya tim akan berusaha mendapatkan hasil yang diinginkan," ia menegaskan.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Timnas Indonesia lainnya:
Asisten Pelatih Timnas Indonesia Mencak-mencak dengan Santapan di Piala AFF 2020
Kilas Balik Piala Tiger 2004: PSM-Persija Berang dan Timnas Indonesia Pesta Gol
Piala AFF 2020: Timnas Indonesia Tanpa Egy Maulana Vikri, Shin Tae-yong Bersuara
