Hasil Timnas U-18 Indonesia vs Alanyaspor U-18: Laga Dihentikan, Garuda Nusantara Unggul 4-0

Hanputro Widyono

Editor:

  • Berikut hasil pertandingan uji coba antara timnas U-18 Indonesia melawan Alanyaspor U-18.
  • Timnas U-18 Indonesia tampil agresif di babak pertama dan berhasil mencetak empat gol.
  • Pertandingan dihentikan pada menit ke-50 karena cuaca buruk dan timnas U-18 Indonesia masih unggul 4-0.

SKOR.id - Timnas U-18 Indonesia menggelar uji coba kedua melawan Alanyaspor U-18 di Limak Football Complex, Turki pada Rabu (24/11/2021) mulai pukul 20.00 WIB.

Timnas U-18 Indonesia kembali memenangi pertandingan dengan skor 4-0, walau laga tak selesai atau kemungkinan bakal ditunda.

Gol Skuad Garuda Nusantara dicetak oleh Ronaldo Kwateh (1' dan 18'), Ricky Pratama (5'), dan bunuh diri dari pemain lawan.

Kemenangan ini menjadi yang kedua bagi timnas U-18 Indonesia dalam uji coba di Turki.

Seperti diketahui, pada pertandingan sebelumnya, Subhan Fajri dan kolega sukses menaklukkan Antalyaspor U-18 dengan skor 3-1.

Babak Pertama

Untuk mengawali pertandingan, pelatih Shin Tae-yong menurunkan beberapa pemain yang sebelumnya tidak tampil sebagai starting XI.

Dalam laga ini, Shin Tae-yong menerapkan formasi 4-3-3. Di posisi kiper, pelatih asal Korea Selatan memercayai gawang timnas U-18 Indonesia dikawal oleh Erlangga Setyo Dwi Saputra.

Empat pos di lini belakang diisi oleh Kakang Rudianto, Muhammad Ferarri, Edgard Amping, Radzky Syawal Ginting.

Dari lini tengah, Frezy Al Hudaifi, Aulia Ramadhan Lubis, dan Raka Cahyana Rizky diberi kesempatan untuk menjadi pengatur serangan Indonesia U-18.

Adapun tiga pemain depan skuad Garuda Nusantara yakni Subhan Fajri, Ronaldo Kwateh, dan Ricky Pratama.

Ketika wasit meniup peluit tanda pertandingan dimulai, timnas U-18 Indonesia langsung menerapkan instruksi pelatih Shin Tae-yong untuk menekan lawan.

Sebuah gol cepat pun tercipta. Pada menit pertama, Ronaldo Kwateh berhasil memanfaatkan peluang yang ada untuk mengoyak gawang Alanyaspor U-18.

Unggul 1-0 atas tim lawan membuat kepercayaan diri pemain timnas U-18 Indonesia meningkat. Mereka terus menyetir jalannya pertandingan.

Empat menit kemudian, serangan skuad Garuda Nusantara kembali membuahkan hasil.

Sebuah kemelut di depan gawang Alanyaspor U-18 diselesaikan dengan sempurna oleh Ricky Pratama untuk membawa Indonesia unggul 2-0.

Lawan pun coba merespons dua gol cepat timnas U-18 Indonesia. Dua serangan yang dilakukan Alanyaspor U-18 belum memberi ancaman berarti.

Alih-alih memperkecil ketertinggalan, Alanyasopr U-18 justru membuat kesalahan yang mahal.

Salah seorang pemainnya melakukan gol bunuh diri. Timnas U-18 Indonesia unggul 3-0 pada menit ke-11.

Lawan sebenarnya memiliki peluang untuk memperkeecil ketertinggalan melalui tendangan penalti. 

Salah satu pemain timnas U-18 Indonesia melakukan handsball di dalam kotak penalti.

Beruntung bagi timnas U-18 Indonesia karena sepakan algojo Alanyaspor U-18 hanya membentur tiang gawang.

Belum sempat bangkit, pada menit ke-18, kiper Alanyaspor U-18 harus kembali mengambil bola dari dalam gawangnya.

Striker andalan timnas U-18 Indonesia, Ronaldo Kwateh mencetak brace setelah memanfaatkan umpan matang dari rekannya. Indonesia U-18 unggul 4-0.

Meski sudah unggul cukup telak, skuad asuhan Shin Tae-yong tidak mengendurkan serangan. Mereka seakan belum puas dengan empat gol yang tercipta.

Pada menit ke-24, Alanyaspor U-18 harus melakukan pelanggaran untuk menghentikan aksi pemain timnas Garuda Nusantara. Eksekusi Frezy sudah bagus dan mengarah ke gawang.

Namun, kiper Alanyaspor dapat menangkapnya sekaligus menggagalkan upaya timnas U-18 Indonesia untuk menambah pundi-pundi gol.

Di tengah dominasi permainan timnas U-18 Indonesia, bukan berarti lawan tidak memiliki peluang. Mereka juga terus berusaha melancarkan serangan untuk memperkecil margin gol.

Serangan-serangan baik dari skema permainan terbuka, sepak pojok, mapun tendangan bebas sudah dicoba oleh Alanyaspor U-18. Tapi ketangguhan lini pertahanan timnas U-18 Indonesia masih sulit dipatahkan.

Hingga wasit meniup peluit tanda turun minum, skor 4-0 untuk keunggulan timnas U-18 Indonesia tetap bertahan.

Babak Kedua

Memasuki babak kedua, cuaca berubah. Hujan deras turun mengguyur Limak Football Complex, Antalya, Turki.

Para pemain Alanyaspor U-18 pun mengambil inisiatif serangan pada awal babak kedua.

Belum ada peluang matang tercipta hingga menit ke-50 ketika wasit memutuskan untuk menghentikan pertandingan.

Adapun alasan wasit menghentikan pertandingan tersebut karena hujan turun sangat deras dan cuaca dingin. 

Sayang, laga timnas U-18 Indonesia vs Alanyaspor U-18 ini nasibnya akan dihentikan permanen atau kembali dilanjutkan. Belum ada keterangan tambahan daru PSSI sampai berita ini diturunkan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Baca Juga Berita Timnas U-18 Indonesia Lainnya:

Kakang Rudianto Ungkap Kunci Kemenangan Timnas U-18 Indonesia atas Antalyaspor U-18

4 Komentar Shin Tae-yong Usai Timnas U-18 Indonesia Kalahkan Antalyaspor U-18

Hasil Timnas U-18 Indonesia vs Antalyaspor U-18: Garuda Nusantara Menang Meyakinkan

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Trofi Piala Eropa atau UEFA European Championship. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

World

Kilas Balik Piala Eropa 1976: Lahirnya Tendangan Penalti Panenka

Kilas balik Piala Eropa 1976, dengan Cekoslowakia sebagai juaranya setelah mengalahkan Jerman Barat.

Irfan Sudrajat | 21 May, 14:28

PSIS Semarang cover

Liga 1

PSIS Semarang Trial 6 Pemain Asing, Ada Eks Sampdoria dan Mantan Striker PSS

PSIS Semarang berencana memanfaatkan turnamen pramusim untuk menyeleksi pemain asing baru.

Teguh Kurniawan | 21 May, 14:25

Udoka Godwin-Malife, pesepak bola Inggris yang suaranya dipuji oleh penyanyi papan atas John Legend (Hendy Andika/Skor.id).

Music

Bek Swindown Town Bersuara Emas Lantunkan All of Me, John Legend Bereaksi

Udoka Godwin-Malife tidak menyangka videonya ditonton jutaan kali.

Kunta Bayu Waskita | 21 May, 14:19

Euro 2024 (Piala Eropa 2024. (Jovi Arnanda/Skor.id)

World

Euro 2024: Semua Hal yang Harus Kamu Tahu tentang Turnamen Ini

Berikut ini adalah semua hal tentang Euro 2024 (Piala Eropa 2024), dari daftar tim hingga stadion digelarnya turnamen ini.

Pradipta Indra Kumara | 21 May, 14:09

Bayer Leverkusen sementara ini belum terkalahkan di Bundesliga (Liga Jerman). (Yusuf/Skor.id).

World

Bayer Leverkusen 51 Laga Tak Terkalahkan, Dua Final Menanti

Bayer Leverkusen kini telah menjalani 51 laga tanpa kalah, masih ada dua pertandingan final yang menanti, Liga Europa dan DFB Pokal.

Pradipta Indra Kumara | 21 May, 14:07

Profil Timnas Turki. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Profil Tim Grup F Euro 2024: Turki

Profil Timnas Turki, kontestan Euro 2024 di bawah asuhan Vincento Montella dengan bintang seperti Hakan Calhanoglu.

Irfan Sudrajat | 21 May, 13:57

Nova Arianto sebagai pelatih Timnas U-16 Indonesia. (Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Kembali Tangani Timnas U-16 Indonesia, Nova Arianto Bicara Persiapan Piala AFF U-16 2024

Nova Arianto akhirnya kembali menangani Timnas U-16 Indonesia dan bicara agenda menuju Piala AFF U-16 2024.

Nizar Galang | 21 May, 13:41

Trofi Piala Eropa atau Piala UEFA European Championship. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

World

Kilas Balik Piala Eropa 1972: Jerman Barat Berjaya, Rabut Gelar Pertama

Berikut ini kilas balik Piala Eropa 1972, momen Jerman Barat berjaya dan sukses meraih gelar pertama.

Pradipta Indra Kumara | 21 May, 13:39

Albart, maskot resmi Euro 2024 berbentuk beruang lucu dengan tujuan menarik minat anak-anak untuk mencintai sepak bola (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Mengenal Albart, Maskot Resmi Euro 2024 yang Menginspirasi Anak-anak Eropa

Albart diharapkan jadi karakter menyenangkan yang menginspirasi anak menikmati bermain sepak bola.

Kunta Bayu Waskita | 21 May, 13:05

Joao Almeida, pelatih asal Portugal yang menangani Unggul FC Malang di Pro Futsal League 2023-2024. (Yusuf/Skor.id)

National

Banyak Uji Coba, Unggul FC Optimistis untuk Putaran Kedua Pro Futsal League 2023-2024

Pelatih Unggul FC Malang, Joao Almeida bicara persiapan timnya jelang putaran kedua Pro Futsal League 2023-2024.

Taufani Rahmanda | 21 May, 12:47

Load More Articles