Hasil Persela Lamongan vs Borneo FC: Pesut Etam Lanjutkan Tren Kemenangan

Adif Setiyoko

Editor:

  • Tren kemenangan Borneo FC pada Liga 1 2021-2022 masih belum mampu dihentikan oleh Persela Lamongan.
  • Borneo FC sukses melanjutkan tren positif tersebut seusai menumbangkan perlawanan Persela Lamongan pada pekan ke-13.
  • Sementara itu, kekalahan dari Borneo FC turut melanjutkan tren buruk Persela Lamongan di Liga 1 2021-2022.

SKOR.id – Borneo FC sukses melanjutkan tren kemenangan saat berjumpa Persela Lamongan pada laga pekan ke-13 dalam lanjutan Liga 1 2021-2022.

Dalam duel yang terselenggara di Stadion Sultan Agung (SSA), Kabupaten Bantul, Selasa (23/11/2021) itu, Borneo FC sukses unggul 2-0 atas Persela Lamongan.

Gol kemenangan skuad Pesut Etam pada pertandingan ini tercipta melalui eksekusi penalti Francisco Torres (24’) dan Terens Puhiri (74').

Hasil positif ini sekaligus melanjutkan tren positif anak asuh Risto Vidakovic. Sebab, pada dua laga sebelumnya, mereka sukses meraih kemenangan.

Tren tiga kemenangan beruntun itu turut mendongkrak posisi Borneo FC di klasemen sementara. Kini, mereka duduk di peringkat kedelapan dengan koleksi 20 poin dari 13 laga.

Sementara itu, kekalahan ini turut menambah daftar panjang tren negatif Laskar Joko Tingkir pada beberapa laga terakhir.

Sebab, ini menjadi kekalahan ketiga yang dirasakan anak asuh Iwan Setiawan secara beruntun di Liga 1 2021-2022.

Babak Pertama

Borneo FC langsung memperlihatkan dominasi mereka atas Persela Lamongan sejak babak pertama bergulir. Selama lima menit awal, Pesut Etam menguasai permainan.

Namun, Persela Lamongan perlahan-lahan mulai menemukan ritme permainan. Dimotori oleh Ahmad Bustomi, aliran bola Laskar Joko Tingkir  pun bergulir lancar.

Peluang terbaik pertama yang diciptakan Borneo FC hadir pada menit ke-15. Nuriddin Davronov mendapatkan ruang tembak dari luar kotak penalti.

Sayangnya, sepakan keras yang dilesakkan gelandang asal Tajikistan ini masih jatuh di pelukan Dwi Kuswanto.

Anak asuh Risto Vidakovic akhirnya mendapatkan peluang untuk memecah kebuntuan saat pertandingan memasuki menit ke-23.

Wasit Agus Fauzan menunjuk titik putih karena sepakan keras Terens Puhiri membentur tangan pemain bertahan Persela Lamongan.

Francisco Torres yang menjadi algojo sepakan 12 pas ini pun sukses menuntaskan tugasnya dengan sempurna. Kedudukan berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Pesut Etam.

Hanya dalam tempo dua menit, Laskar Joko Tingkir sebetulnya mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan, tepatnya pada menit ke-26.

Sayangnya, sepakan Risqki Putra Utomo yang tinggal berhadap-hadapan dengan kiper masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Gianluca Pandeynuwu.

Setelah tertinggal satu gol, intensitas serangan anak asuh Iwan Setiawan memang tampak meningkat. Persela beberapa kali menghadirkan ancaman di sektor pertahanan lawan.

Namun, sejumlah peluang yang diciptakan Riyatno Abiyoso dan kawan-kawan belum ada yang membuahkan hasil.

Pada menit ke-41, Laskar Joko Tingkir nyaris mencetak gol untuk menyamakan kedudukan. Sayangnya, sepakan Akbar Hermawan masih membentur mistar gawang Borneo FC.

Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama, tak ada gol tambahan yang tercipta. Borneo FC menutup paruh pertama dengan keunggulan 1-0 atas Persela Lamongan.

Babak Kedua

Memasuki babak kedua, Borneo FC tampak mulai mengambil alih kendali permainan. Mereka sukses mendominasi penguasaan bola atas Persela Lamongan.

Sementara itu, Persela Lamongan justru mengalami kesulitan untuk mengembangkan permainan. Upaya yang digalang sering kandas di tengah jalan.

Peluang terbaik skuad Laskar Joko Tingkir tercipta pada menit ke-55. Tandukan Jabar Sharza nyaris menjebol gawang Borneo FC.

Namun, bola tandukan Sharza yang nyaris melewati garis gawang langsung disapu dengan baik oleh Javlon Guysenov.

Hingga memasuki pertengahan babak kedua, anak asuh Iwan Setiawan belum juga mampu menemukan ritme permainan.

Borneo FC yang unggul satu gol justru mampu mengurung pertahanan Persela. Namun, usaha untuk menggandakan keunggulan masih gagal diwujudkan skuad Pesut Etam.

Akhirnya, upaya Borneo FC untuk menambah keunggulan membuahkan hasil pada menit ke-74 melalui skema serangan balik.

Rifad Marasabessy sukses mengirimkan umpan silang kepada Terens Puhiri yang sudah berdiri bebas tanpa pengawalan

Terens pun tak kesulitan untuk meneruskan umpan Rifad menjadi gol. Dengan terciptanya gol ini, tim asal Samarinda menambah keunggulan menjadi 2-0.

Setelah defisit gol semakin bertambah, anak asuh Iwan Setiawan tampak kian kesulitan untuk mencari permainan terbaik.

Sejumlah upaya yang digalang Riyatno Abiyoso dan kolega tak mampu menghasilkan banyak peluang. Sebab, serangan Persela sering kandas di tengah jalan.

Hingga babak kedua berakhir, Borneo FC sukses mempertahankan keunggulan mereka atas Persela Lamongan dengan skor 2-0.

Daftar Susunan Pemain

Persela Lamongan (4-2-3-1): Dwi Kuswanto; M Sandy Ferizal, Demerson Bruno, M Zaenuri, Birrul Walidain; Ahmad Bustomi, Jabar Sharza; Riyatno Abiyoso, Akbar Hermawan, Malik Risaldi; Risqki Putra Utomo

Pelatih: Iwan Setiawan

Borneo FC (4-2-3-1): Gianluca Pandeynuwu; Rifad Marasabessy, Javlon Guseynov, Nur Diansyah, Leo Guntara; Hendri Siswanto, Nuriddin Davronov; Terens Puhiri, Jonathan Bustos, M Sihran; Francisco Torres

Pelatih: Risto Vidakovic

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Baca juga Berita Liga Indonesia lainnya:

Bersama Persib, Robert Alberts Ingin Cetak Sejarah Baru di Liga Indonesia

Best XI Pemain Lokal PSMS Medan Era Liga Indonesia versi Skor.id

7 Pelatih Cile yang Menangani Klub Liga Indonesia, Banyak yang Dipecat

Source: Skor.id

RELATED STORIES

Warning untuk Fransisco Torres, Pemain Paling Produktif Borneo FC

Warning untuk Fransisco Torres, Pemain Paling Produktif Borneo FC

Penyerang asing Borneo FC, Fransisco Torres merupakan pendulang gol utama timnya di Liga 1 2021-2022

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles