Hasil PSG Pati vs PSIM Yogyakarta: Laskar Mataram Raih Kemenangan Perdana, Tim Atta Halilintar Makin Terpuruk

Sumargo Pangestu

Editor:

  • PSIM Yogyakarta kantongi kemenangan perdana pada Liga 2 2021 usai mengalahkan PSG Pati dengan skor 2-0.
  • Torehan tiga poin yang diraih PSIM sekaligus membuat tim berjuluk Laskar Mataram itu menggeser posisi Persijap Jepara yang berada di peringkat ketiga klasemen.
  • Kekalahan yang ditelan PSG Pati membuat tim yang dimiliki YouTuber ternama, Atta Halilintar, semakin terpuruk.

SKOR.id - Akhirnya PSIM Yogyakarta meraih kemenangan perdana pada Liga 2 2021.

Kemenangan perdana PSIM diraih setelah mengalahkan PSG Pati FC dengan skor 2-0 pada pekan keempat Grup C Liga 2 2021, di Stadion Manahan, Kota Solo, pada Selasa (19/10/2021) sore.

Gol kemenangan PSIM Yogyakarta diciptakan oleh Adiya Putra Dewa lewat sepakan penalti pada menit ke-59 dan Sugeng Efendi menjelang berakhirnya babak kedua

Seperti diketahui, dari tiga pertandingan terakhir, PSIM hanya mampu mengoleksi dua poin dari hasil dua kali seri dan satu kali menelan kekalahan.

Torehan tiga poin ini membuat PSIM mengoleksi lima poin dan sekaligus menggeser posisi Persijap Jepara yang bertengger diperingkat ketiga dengan torehan empat poin.

Sementara itu, dengan kekalahan ini PSG Pati makin terpuruk di dasar klasemen Grup C Liga 2021.

PSG Pati sama sekali belum meraih kemenangan. Mereka baru mengoleksi satu poin dari hasil bermain imbang melawan Persijap Jepara pekan ketiga lalu.

 

Babak Pertama

PSG Pati FC langsung mencoba untuk melakukan tekanan terhadap pertahanan PSIM Yogyakarta.

PSIM mendapat peluang melalui sepakan bebas yang tidak jauh dari kotak penalti pada menit ke-2.

Sayang sepakan bebas yang dilakukan Aditya Putra Dewa masih membentur pagar hidup PSG Pati.

Memasuki menit ke- 10 para pemain PSIM lebih responsif untuk melakukan serangan.

menit ke-14 Zulham Zamrun hampir menciptakan gol keunggulan untuk PSG Pati.

Zulham mampu merangsek masuk ke pertahanan PSIM dan berdiri bebas, namun bola sepakannya melebar ke kawan gawang.

Memasuki menit ke-15 giliran PSG Pati yang menguasai jalannya pertandingan.

Menit ke-23 Beny Wahyudi melakukan percobaan tembakan dari luar kotak penalti. Bola meluncur kencang dan mengarah ke gawang PSG Pati, tapi masih bisa diamankan oleh Annas Fitrianto.

Aditya Putra Dewa menciptakan peluang pada menit ke-29 lewat tembakan jarak dekat. Namun, bola masih bisa dihalau Annas.

Para pemain PSIM kerap melalukan spakulasi tendangan dari luar kotak penalti.

Peluang emas tidak mampu dimaksimalkan oleh Imam Witoyo pada menit ke-37.

Imam berdiri bebas setelah menerima umpan silang dari sisi kanan. Namun penyelesaian akhirnya cukup buruk, sehingga bola melambung ke atas gawang.

Tak ada gol yang tercipta pada babak pertama. Skor imbang 0-0 hingga turun minum.

Babak kedua

Tempo permainan kedua tim pada babak kedua meningkat. Sempat terjadi jual beli serangan.

Namun Laskar Mataram, julukan PSIM, lebih banyak menekan pertahanan PSG Pati.

Memasuki menit ke-50 kedua tim belum menciptakan peluang yang mengancam gawang.

PSIM menciptakan peluang lewat sepakan bebas Aditya Putra Dewa pada menit ke-57. Namun, bola tidak tepat sasaran dan melenceng ke kiri gawang PSG Pati.

PSIM mendapatkan hadiah penalti usai bola tembakan dari Sugeng Efendi menyentuh tangan Junda Irawan pada menit ke-58.

Aditya Putra Dewa yang menjadi eksekutor mampu mengeksekusi penalti dengan baik dan gol tercipta pada menit ke-59.

Zulham Zamrun menciptakan peluang lewat tendangan bebas pada menit ke-71. Namun bola dari tendangannya tidak tepat sasaran, melenceng ke kanan gawang PSIM.

Usai menciptakan gol, PSIM memilih untuk menurunkan tempo permainan dan fokus untuk bertahan.

Sementara itu, PSG Pati terus melancarkan serangan untuk bisa menyamakan kedudukan.

Meski begitu, usaha Ichsan Kurniawan dan kawan-kawan masih belum berbuah hasil.

Tiga menit jelang usai justru PSIM yang mencuri gol kedua. Adalah Sugeng Efendi yang memperlebar margin kemenangan tim Laskar Mataram.

Pertandingan babak kedua berakhir. Kedudukan tidak berubah, PSIM Yogyakarta menang 2-0 atas PSG Pati.

Susunan pemain

PSG Pati: Annas Fitranto; Ahmad Nuri Fasya, Junda Irawan, Syaiful Indra, M Iqbal; Ichsan Kurniawan, Yuda Riski, Syahrul Lasinari; Nugroho Fatchurochman, Osas Saha, Zulham Zamrun;
Pelatih: Joko Susilo

PSIM Yogyakarta: Imam Arief; Beny Wahyudi, Purwaka Yudi, Jodi Kustiawan, Aditya Dewa; Syarif Wijianto, Ahmad Baasith, Nanda Nurrandi; Savio Seva, Sugeng Efendi, Imam Witoyo;
Pelatih: Seto Nurdiyantoro

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Berita Liga 2 Lainnya:

Liga 2 2021: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Skor Indeks Liga 2 2021: MoTM dan Rating Pemain untuk 4 Laga 18 Oktober

PT LIB Dapat Titik Terang Laga Liga 1 dan Liga 2 Bisa Dihadiri Penonton

RELATED STORIES

Baim Wong Jumpa Eks-Pelatih Timnas Indonesia, Diprediksi Ikuti Jejak Atta Halilintar dan Raffi Ahmad

Baim Wong Jumpa Eks-Pelatih Timnas Indonesia, Diprediksi Ikuti Jejak Atta Halilintar dan Raffi Ahmad

Atta Halilintar dan Raffi Ahmad merupakan petinggi klub Liga 2 2021

Turunkan I Gede Sukadana, PSG Pati Terkena Sanksi Komdis Pengurangan 3 Poin

Ketika melawan Persis Solo, I Gede Sukadana dilarang tampil terkena sanksi Komisi Disiplin PSSI

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA didesain inovatif dengan sarat makna. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 17 Jun, 23:15

Trio BMV, Jude Bellingham (kanan), Kylian Mbappe (kiri), dan Vinicius Junior. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Real Madrid vs Al Hilal di Piala Dunia Antarklub

Prediksi pertandingan dan link live streaming Real Madrid vs Al Hilal di Piala Dunia Antarklub 2025.

Pradipta Indra Kumara | 17 Jun, 23:10

cover reza arya pratama.jpg

Timnas Indonesia

Pulang dari Timnas Indonesia, Kiper PSM Dapat Ilmu dari Maarten Paes dan Emil Audero

Kiper PSM, Reza Arya Pratama, mengungkapkan ilmu yang didapatkannya dari Maarten Paes dan Emil Audero.

Rais Adnan | 17 Jun, 12:28

Kompetisi futsal kasta tertinggi di Indonesia kategori putra, Pro Futsal League 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Persaingan Menghindari Degradasi dan Lolos Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025

Kuda Laut Nusantara FC dan Halus FC masih mungkin terdegradasi sekaligus lolos ke Playoffs Elite 8 Pro Futsal League 2024-2025.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 11:49

Sepak Bola ASEAN (Dede Mauladi/Skor.id)

World

Dua Klub Asing Ikuti Liga Malaysia 2025-2026, Ada dari Korea Selatan

Dua kasta kompetisi Liga Malaysia musim 2025-2026 bakal lebih berwarna lantaran ada dua klub asing yang berpartisipasi.

Rais Adnan | 17 Jun, 11:39

Menpora Dito Ariotedjo.

Esports

Menpora Sanjung Euforia Grand Final MPL ID Season 15

Dito Ariotedjo menyebut suasana di Grand Final MPL ID Season 15 mirip dengan olahraga lain seperti sepak bola dan bulu tangkis.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:25

eLigue 1 Tour. (FC Mobile)

Esports

Ligue 1 dan FC Mobile Buat Kompetisi Resmi di Indonesia Bertajuk eLigue 1 Tour

Turnamen ini didedikasikan bagi komunitas pemain FC Mobile di seluruh Indonesia.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:13

Arema FC.jpg

Liga 1

Anggap Serius Piala Presiden 2025, Arema FC Ingin Pertahankan Gelar Juara

Arema FC sudah memulai latihan bersama atau tim sebagai persiapan Piala Presiden 2025 mulai Senin (16/6/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 10:07

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri Akan Digelar untuk Pertama Kalinya, KONI Gandeng Djarum Foundation

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, pada Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 08:48

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat. (Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Ingin Cetak Sejarah bersama Timnas Indonesia, Denny Landzaat Tolak Ajax

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, menegaskan komitmennya bersama skuad Garuda.

Rais Adnan | 17 Jun, 08:46

Load More Articles