- PT Liga Indonesia Baru akan mengusulkan ke pemerintah agar Liga 1 dan Liga 2 bisa dihadiri penonton dalam jumlah terbatas dan bertahap.
- Penonton yang hadir langsung di stadion menyaksikan pertandingan Liga 1 dan Liga 2 juga harus sudah dua kali divaksin.
- Dalam mengkaji kemungkinan laga Liga 1 dan Liga 2 bisa dihadiri penonton, PT LIB berkomunikasi ke penyelenggara Liga Thailand, Malysia dan Vietnam.
SKOR.id - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita menjelaskan soal kajian laga Liga 1 dan Liga 2 musim ini bisa dihadiri penonton.
Akhmad Hadian Lukita akan mengusulkan ke pemerintah, agar kompetisi sepak bola bisa disaksikan secara langsung oleh penonton di stadion dalam jumlah terbatas.
Akhmad Hadian Lukita menjabarkan, nantinya penonton yang diperbolehkan hadir menyaksikan laga di stadion dilakukan bertahap.
Pertandingan Liga 1 dan Liga 2 bisa dihadiri mulai undangan, hingga nantinya pendukung dari klub, namun semua itu adalah yang sudah divaksin.
"Jadi, awalnya yang bisa menonton itu cuma para undangan. Kemudian, kalau situasi pandemi masih terkendali, bisa ditingkatkan jadi 500 penonton dan seterusnya," kata Akhmad Hadian Lukita.
"Artinya, bertahap. Kami belum berani kalau langsung 5.000 orang, misalnya," ia menambahkan, dikutip dari Antara.
Lebih lanjut diungkapkan, dengan hanya menghadirkan para undangan dalam tahap awal untuk mengurangi risiko penularan Covid-19, maka PT LIB bisa menangani sekaligus membiasakan diri dengan sistem yang akan dibangun ke depannya.
Sistem ini nantinya akan bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan karena PT LIB rencananya hanya mempersilakan masyarakat yang sudah divaksin untuk menyaksikan laga di dalam stadion.
"(Penonton) Itu harus sudah mendapatkan dua dosis vaksin. Data soal vaksinasi ini tentu hanya bisa disinkronkan dengan catatan dari Kementerian Kesehatan," Akhmad Hadian Lukita menambahkan.
Dalam mengkaji kehadiran penonton di stadion, PT LIB mengacu kepada protokol yang sudah dilakukan FIFA dan AFC serta pelaksanaan liga-liga di negara tetangga.
"Kami melihat dan sudah menjalin komunikasi juga dengan penyelenggara Liga Thailand, Malaysia dan Vietnam yang sudah ada penontonnya di stadion," kata Akhmad Hadian Lukita.
Kehadiran penonton di dalam stadion ketika Liga 1 dan 2 musim ini bergulir belum dapat dipastikan karena masih akan didiskusikan dalam rapat koordinasi (rakor).
Yakni antara Menpora, PSSI, LIB, Polri, KONI, dan Satgas Covid-19 pada pekan depan, tepatnya Selasa (25/5/2021) di Jakarta.
Soal Liga 1 musim terbaru, meski belum mengantongi izin keramaian dari Polri, PSSI berencana melaksanakannya mulai 3 Juli 2021 dan Liga 2 pada dua pekan berselang.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita PT LIB Lainnya:
PT LIB: Rakor soal Perizinan Liga 1 dan Liga 2 Digelar Pekan Depan
Penjelasan PT LIB soal Tidak Mudah Membuat Kajian Kompetisi Dihadiri Penonton
