Yudo Hadiyanto, Bek Persita yang Buat Bintang Piala Dunia 1990 Murka

Persita akhir 1990-an punya bek kanan atas nama Yudo Hadiyanto.
Yudo Hadiyanto gabung Persita pada putaran kedua Liga Indonesia musim 1994/1995.
Main di Liga Indonesia, bek Persita asal Semarang ini pernah membuat bintang Piala Dunia 1990 frustrasi dan kena kartu kuning.

SKOR.id - Bintang Piala Dunia 1990, Roger Milla pernah terpancing emosinya karena penjagaan ketat bek kanan Persita Yudo Hadiyanto di laga Liga Indonesia musim perdana.

Putaran kedua Divisi Utama Liga Indonesia 1994/1995, Persita Tangerang asuhan Benny Dollo menambah pemain baru.

Salah satu pemain anyar skuad Pendekar Cisadane kala itu adalah Yudo Hadiyanto.

Dia adalah pemain bertahan yang dimatangkan Diklat Sawangan milik Pelita Jaya dan sempat membela skuad senior klub milik Nirwan D Bakrie itu.

Awal Liga Indonesia edisi pertama musim 1994-1995, Yudo Hadiyanto sempat menanggur.

Sakit tipes saat membela Mataram Putra, klub Liga Indonesia asal Yogyakarta, membuatnya istirahat hampir empat bulan.

Yudo Hadiyanto pun kembali ke markas Pelita Jaya saat kembali pulih dan ikut latihan di Diklat Salatiga.

Lalu, tawaran pun datang dan dia memilih Persita daripada menyetujui permintaan gabung dua klub Kalimantan, Putra Samarinda (kini Bali United) dan Barito Putera.

Pada saat yang sama, Pelita Jaya juga merombak pemain asing mereka dan mendatangkan Roger Milla.

Striker timnas Kamerun yang jadi bintang Piala Dunia 1990 ini gabung sebagai pemain depan andalan Pelita Jaya walau usianya hampir kepala empat saat itu.

Ternyata, Yudo Hadiyanto mampu memikat Benny Dollo dan menjadi pilihan utama Persita Tangerang.

"Saya punya bekal bagus untuk endurance, jadi berhasil masuk skema main yang diinginkan Om Benny," ujar Yudo kepada Skor.id di Kantor Dispora Tangerang Selatan, Rabu (3/3/2021) siang.

"Namun, Om Benny punya tugas khusus saya jika main. Beliau ingin saya mematikan andalan lawan, seperti Roger Milla maupun Jacksen F Tiago."

"Dua pemain itu adalah bagian dari striker asing hebat di Liga Indonesia pertama," tutur lelaki yang kini menjabat Kepala Seksi Dispora Tangerang Selatan itu.

Saat Persita bersua Pelita Jaya, Yudo Hadiyanto sebagai bek kanan bertemu langsung Roger Milla yang disebutnya punya penempatan posisi sangat licin.

"Saya beberapa kali menganggu Roger Milla, entah saat ada bola atau pas menunggu umpan," ujar Yudo Hadiyanto.

"Akhirnya, dia mungkin sebel karena saya tak pernah melepaskannya. Saat putar badan, siku Roger Milla kena muka saya dan itu setengah disengaja."

"Walau tak terlalu kena ke muka, saya jatuh dan memegang wajah. Wasit lalu memberinya kartu kuning dan wajah Roger Milla tampak mura sekaligsu jengkel melihat saya," katanya.

Kenangan duel bek kanan Persita Yudo Hadiyanto yang menyebabkan Roger Milla murka itu selalu diingatnya saat main di Liga Indonesia, karena dia memang patuh instruksi pelatihnya Benny Dollo.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.