Curhat Presiden Borneo FC, Klub Pontang-panting Cari Dana dan Bikin Program

Borneo FC menjadi satu dari sedikit tim Liga 1 2020 yang telah memperpanjang kontrak pemainnya.
Presiden Borneo FC, Nabil Husein, mengungkapkan kesulitan yang dialami klub-klub Liga 1 karena ketidakpastian kompetisi.
Nabil mengatakan tim-tim saat ini memutar otak untuk mencari dana demi menjaga kelangsungan tim.

SKOR.id - Ketidakjelasan Liga 1 2020 berpengaruh besar bagi kelangsungan klub-klub peserta.

Finansial klub peserta Liga 1 2020 terancam setelah tak ada kepastian tentang nasib kompetisi.

Bahkan dua klub Liga 1 2020, Madura United dan Persipura Jayapura, telah mengumumkan pembubaran tim.

Alasannya tak jauh-jauh dari status kompetisi yang masih abu-abu dan krisis finansial yang menerpa mereka.

Hal tersebut dibenarkan oleh Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin. Ia menilai simpang siur soal nasib kompetisi tak menguntungkan siapa pun.

Khususnya bagi klub, Nabil menilai tak banyak yang bisa dilakukan pada masa penantian seperti saat ini.

Rencana Borneo FC untuk menggelar latihan pada pertengahan Januari pun harus diurungkan karena belum ada keputusan lebih lanjut dari PSSI.

"Yang jelas semua butuh persiapan dan tak bisa dilakukan secara dadakan," ucap Nabil dilansir dari laman Borneo FC.

"Kami pun tak bisa melakukan planning persiapan secara mendadak, karena semua harus terprogram," katanya.

Saat ini yang bisa dilakukan klub hanyalah memutar otak untuk memastikan operasional klub tetap berjalan sebagaimana mestinya.

Meskipun tak dimungkiri, saat ini klub hanya bergantung dari kucuran dana sponsor saja tanpa pemasukan dari tiket pertandingan.

"Semua tim sekarang megap-megap mencari dana untuk menghidupi tim. Sementara kompetisinya tak berputar sama sekali," tutur Nabil.

"Kami sebenarnya ingin menggelar latihan pada pertengahan Januari ini. Namun semuanya harus kami ubah, karena tak ada kejelasan sama sekali," ia melanjutkan.

Borneo FC juga tak bisa membubarkan tim begitu saja. Sebab sejak Desember hingga Januari ini tim Pesut Etam, julukan Borneo FC, telah memperpanjang kontrak enam pemainnya.

Termasuk di antaranya dua pemain asing, Javlon Guseynov dan Nuriddin Davronov, serta kapten tim Diego Michiels.

Nabil hanya bisa berharap PSSI segera memberi keputusan tegas soal kompetisi. Apapun nanti hasilnya, Borneo FC akan mengikuti.

"Mau lanjut atau tidak, itu yang kami tunggu. Semoga saja ada kejelasan dalam waktu dekat," Nabil mengakhiri.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.