- Tanpa kebobolan, itu catatan Persiraja Banda Aceh pada tiga laga awal Liga 1 2020 dan pelatih kipernya, Eddy Harto bersuara.
- Eddy Harto, leganda timnas Indonesia, adalah mentor kiper-kiper Persiraja Banda Aceh pada Liga 1 2020.
- Pengalaman dan tangan dingin Eddy Harto bisa jadi bagian penting catatan bagus Persiraja Banda Aceh pada awal Liga 1 2020.
SKOR.id - Persiraja Banda Aceh memiliki catatan positif pada tiga awal Liga 1 2020 sebelum kompetisi ditunda akibat pandemi Covid-19.
Rekor tersebut yakni tidak pernah kebobolan. Pelatih kiper Persiraja Eddy Harto menyebut beberapa hal dilakukannya sebelum dan saat pertandingan.
Untuk diketahui, tiga laga awal Persiraja pada Liga 1 2020 memang belum pernah kebobolan.
Partai pertama saat menjamu Bhayangkara FC di Negeri Serambi Mekah, hasilnya laga selesai tanpa pemenang plus tanpa gol alias 0-0.
Kedua Persiraja dijamu Madura United dan lagi-lagi partai ini selesai dengan tanpa pemenang melalui skor 0-0.
Masuk pekan ketiga dan masih tandang, Persiraja membungkam tuan rumah Persik Kediri dengan skor 1-0.
Pelatih kiper Persiraja Eddy Harto mengatakan, persiapan sebelum kompetisi memang tidak dapat dipungkiri akan membuat tim lebih siap.
Untuk para kiper Persiraja, penjaga gawang timnas Indonesia saat merebut emas SEA Games 1991 ini juga sudah membuat persiapan khusus sejak lama.
"Biasanya, satu hari menjelang pertandingan, saya memberikan materi reaksi dan crossing kepada kiper kami," ujar Eddy.
"Saya memberikan dengan waktu yang singkat," tuturnya kepada Skor.id, Jumat (14/8/2020).
Saat pertandingan juga, Eddy Harto tidak pernah membebani para kiper Persiraja dengan target berat.
Karena, Eddy mengatakan penjaga gawang profesional sudah paham apa yang akan dilakukan ketika pertandingan dan sudah diberitahu saat latihan.
"Saya tidak memberi beban ke kiper harus begini begitu. Tetapi, berpesan ke kiper agar menikmati saja pertandingan. Selebihnya, saya jadi penonton," ucap Eddy.
Namun Eddy tetap berharap para kipernya menjaga konsistensi dan tren positif belum kebobolan seperti tiga laga awal.
Untuk itu, dia berpesan agar pemain tidak setengah-setengah dalam setiap latihan, harus serius dan bersemangat seperti saat sedang bertanding.
Jika konsistensi performa para kiper Persiraja terjaga, secara otomatis dapat membantu Persiraja mencapai target yang diinginkan manajemen musim ini.
PSS Sleman Kehilangan Potensi Pemasukan Rp15 Miliar di Liga 1 2020https://t.co/KHV3ejALAo— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 14, 2020
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Persiraja lainnya:
Bek Persiraja Pilih Menanti Liga 1 di Bali daripada Mudik ke Inggris
Terjebak di Brasil, Dua Pemain Asing Persiraja Kesulitan Kembali ke Indonesia
