- Penyerang sayap Bhayangkara FC, Saddil Ramdani, berbagi aktivitasnya menjelang kelanjutan Liga 1 2020.
- Saddil Ramdani fokus di gimnasium untuk berat badan dan massa otonya sebelum kembali ke Bhayangkara FC.
- Selain itu, Saddil Ramdani tidak lupa berlatih di lapangan dan memainkan pertandingan di kampung halamannya.
SKOR.id - Para pemain sepak bola profesional mulai tingkatkan persiapan jelang dilanjutnya Liga 1 2020. Pemain Bhayangkara FC, Saddil Ramdani tak ketinggalan.
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku federasi dan operator kompetisi telah mantap untuk melanjutkan kompetisi musim ini pada Oktober 2020.
Liga 1 2020 yang sempat terjeda sejak 16 Maret 2020, bakal kembali digulirkan pada 1 Oktober, meski pandemi virus corona belum pasti teratasi.
Terkait hal itu, Saddil memamerkan perutnya yang six pack. Fokusnya saat ini adalah adalah di gimnasium, untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
"Senin sampai Sabtu gym terus, sudah tiga minggu. Ada program mau kurusin badan, supaya ada peningkatan ototnya," kata Saddil.
"Dari (sebelumnya) berat 69 ke 65 kg. Sebenarnya sudah ideal, tapi saya mau coba lebih bagus lagi," winger berusia 21 tahun itu menambahkan.
Adapun sejak kompetisi dijeda, Saddil memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya di Raha, Sulawesi Tenggara, dan tetap komitmen berlatih.
"Saya lakuin ini biar nanti tidak terlalu kaget dan nanti ketika balik ke klub ada perubahan sedikit. Lebih padat lagi lah ototnya," ucap Saddil.
Kendati fokus menurunkan berat badan dan meningkatkan massa ototnya, penyerang berkaki kidal ini tak lupa berlatih di atas lapangan.
"Saya latihan juga di lapangan. Saya juga butuh itu, jadi tiap sore ada game dan untuk agility sedikit biar tidak terlalu kaku," katanya.
"Lalu, juga bertanding seminggu sekali supaya tidak terlalu down," Saddil memungkasi, seperti dilansir dari laman resmi klub.
Mantan pemain Pahang FA ini merupakan pemain anyar Bhayangkara FC musim ini, setelah kembali ke Indonesia usai berkarier di Malaysia.
Pada Liga 1 2020, Saddil selalu tampil di tiga pertandingan (229 menit) yang dilakoni The Guardian, julukan Bhayangkara, tanpa mencipta gol dan assist.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Bhayangkara FC Lainnya:
Gelandang Bhayangkara FC Tepis Isu Kepindahannya ke Persiraja
Renan Silva Komentari Niat PSSI Melanjutkan Liga 1 2020
Lee Yoo-joon: PSSI Terlambat, Indonesia Perlu Mencontoh Liga Korea
