HUT Persebaya ke-93, Manis-Pahit Perjalanan, dan Asa Berprestasi pada Liga 1

Sumargo Pangestu

Editor:

  • Persebaya Surabaya berulang tahun yang ke-93 pada hari ini, Kamis (18/6/2020).
  • Pernah merasakan manis hingga pahit di Liga Indonesia, Persebaya diharapkan dapat berprestasi pada usia ke-93 ketika berkompetisi pada Liga 1.
  • Uston Nawawi, legenda sekaligus asisten pelatih Persebaya memanjatkan doa dan harapan agar timnya dapat berprestasi musim ini pada Lga 1.

SKOR.id - Tepat pada hari ini, 18 Juni 2020, Persebaya Surabaya berulang tahun yang ke-93. Doa dan harapan dipanjatkan agar dapat meraih prestasi tahun ini.

Persebaya Surabaya berdiri pada 18 Juni 1927. Lika-liku perjalanan mulai dari yang mani hingga pahit sudah dirasakan tim berjulukan Bajul Ijo itu.

Pada era kompetisi Perserikatan, Persebaya Surabaya berhasil tampil 15 kali pada laga final. Di mana, lima pertandingan final berakhir sebagai juara, sisanya gagal.

Gelar juara perserikatan diraih Persebaya pada musim 1950, 1951, 1952, 1978, dan 1988.

Sedangkan 10 kali jadi runner-up, mereka raih pada musim 1938, 1948, 1965, 1967, 1971, 1973, 1977, 1981, 1987, dan 1990.

Persebaya pernah berjaya pada era kompetisi Liga Indonesia. Jacksen F Tiago dan kawan-kawan sukses meraih gelar juara pada 1996-1997 dan 2004.

Tim yang juga dijuluki Green Force itu juga sempat menelan pil pahit. Persebaya pernah kena sanksi turun kasta ke Divisi 1 (kini Liga 2) pada 2005.

Nasib yang kunjung baik juga pernah dirasakan saat terjadi dualisme dalam tubuh Persebaya. Semua ini pun berakhir pembekuan dari PSSI. Hal tersebut tarjadi pada 2010.

Status Persebaya kembali dipulihkan dan kembali ke Liga 2 2017. Mereka langsung tancap gas dan berhasil menjuara kompetisi kasta kedua tersebut untuk promosi ke Liga 1 2018.

Penampilan Persebaya pada Liga 1 tergolong cukup baik. Pada 2018 ketika ditangani Angel Alfredo Vera pada awal kompetisi dan digantikan Bejo Sugiantoro pada sisa kompetisi, Persebaya finis diperingkat kelima.

Menariknya, Persebaya Surabaya sukses menjadi runner-up pada Liga 1 2019, meski sempat beberapa kali berganti pelatih. Pertama ditukangi Djadjang Nurdjaman lalu mengundurkan diri.

Setelah itu, kursi panas pelatih diduduki Wolfgang Pikal. Tetapi pada era kepemimpinan Pikal performa Persebaya tak sesuai harapan dan hanya bertahan sebulan.

Sehingga, Pikal digantikan Aji Santoso dan sanggup finis sebagai runner-up Liga 1 2019.

Dari performa yang terus meningkat pada setiap musimnya, memasuki usia yang ke-93 tahun ini Persebaya diharapkan dapat meraih prestasi pada Liga 1, khusus musim ini.

Doa tersebut dipanjatkan oleh legenda Persebaya yang saat ini telah menjadi asisten pelatih Aji Santoso bersama Bejo Sugiantoro, Uston Nawawi.

"Sebelumnya, saya pribadi mengucapkan selamat ulang tahun kepada Persebaya yang ke-93," kata Uston.

"Semoga pada ulang tahun yang ke-93 ini, Persebaya selalu berjaya, sukses, dan berprestasi," tuturnya saat dihubungi Skor.id, Kamis (18/6/2020).

"Tentunya yang paling utama adalah sepak bola kembali normal dan bisa segera digulirkan kembali," mantan gelandang bertahan Persebaya itu menambahkan.

Lebih dari itu, Uston Nawawi juga berdoa agar presatasi Persebaya setiap tahunnya terus meningkat. Jika musim lalu sebagai runner-up, mereka bisa angkat trofi juara pada Liga 1 2020.

"Saya juga mengharapkan tahun ini kalau misalkan kompetisi jadi dilanjutakan, mudah-mudahan tetap bisa menembus target awal kami lebih baik dari tahun kemarin," ujar Uston Nawawi.

"Jadi kalau tahun kemarin kami mengakhiri kompetisi sebagai nomor dua, Insya Allah, kami (Persabaya) bisa menjadi nomor satu musim ini," Uston menjelaskan.

Sedihnya pada ulang tahun yang ke-93 ini, manajemen, ofisial, pelatih, hingga pemain Persebaya tidak bisa merayakan bersama Bonek serta Bonita.

Ini tidak terlepas karena Jawa Timur tengah dalam masa darurat, bahkan masuk dalam kategori zona merah penyebaran virus corona.

Hal itu pula yang membuat Bonek dan Bonita tak bisa menari serta bernyanyi bersama dengan para pemain kebanggaan Persebaya.

"Sepertinya belum ada acara, karena kondisinya juga tidak memungkinkan apalagi kalau mengumpulkan massa," tutur Uston.

"Sepertinya, punya cara tersendiri manajemen dan juga Bonek atau Bonita untuk merayakan ulang tahun yang ke-93 ini."

Berita Ulang Tahun Persebaya Lainnya:

HUT Ke-93, Ram Surahman Kenang Masa Persebaya Dikebiri

500-an Bonek Beradu Kreasi Wong Mangap untuk HUT Ke-93 Persebaya

Meriahkan HUT Persebaya, GFSF Ditutup Dengan Webinar

 

 

 

 

RELATED STORIES

Green Force Shopping Fest, Kolaborasi Online Persebaya untuk Indonesia

Green Force Shopping Fest, Kolaborasi Online Persebaya untuk Indonesia

Persebaya menjalin kolaborasi positif dengan 40 brand dalam program GFSF 2020.

Bonek Ziarah ke Makam Pendiri Persebaya untuk Pengingat Perjuangan

Bonek Ziarah ke Makam Pendiri Persebaya untuk Pengingat Perjuangan

Tak hanya berziarah ke makam pendiri klub, Bonek juga berbagi sembako ke warga Surabaya.

Persebaya Store Memotori Industri Kreatif Sepak Bola Nasional

Persebaya Store Memotori Industri Kreatif Sepak Bola Nasional

Green Force Shopping Fest 2020 diinisiasi Persebaya Store dalam HUT ke-93 Persebaya.

Liga 1 Dilanjutkan September, Robert Alberts Berharap Lebih Cepat

Liga 1 Dilanjutkan September, Robert Alberts Berharap Lebih Cepat

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, berharap Liga 1 2020 bisa digulirkan lebih cepat.

Hormati Keputusan PSSI, Presiden Persebaya Beri Masukan untuk Kelanjutan Liga 1

Presiden Persebaya Azrul Ananda memberi masukan terkait bakal berlangsungnya Liga 1 2020 pada September mendatang.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Sabar/Reza vs Junaidi/Roy

Sabar/Reza akan berhadapan dengan Junaidi/Roy di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pasangan?

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 00:18

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Alwi Farhan vs Justin Hoh

Alwi Farhan akan berhadapan dengan Justin Hoh di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pemain?

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:48

Skin Nathan MSC Pass 2025. (Moonton)

Esports

Daftar Lengkap Peraih Penghargaan di MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, telah usai. Berikut ini mereka yang meraih penghargaan di turnamen ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:36

Team Liquid. (Yusuf/Skor.id)

Esports

Daftar Prestasi Team Liquid PH usai Juara MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, menjadi koleksi gelar juara terbaru bagi tim Filipina, Team Liquid PH.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:25

Ilustrasi Cover PUBG Mobile. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

PMWC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile tingkat dunia, PMWC 2025 alias PUBG Mobile World Cup 2025.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:02

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MSC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Gelaran MSC 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tingkat dunia Mobile Legends: Bang Bang ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:01

macau open '25

Badminton

Jadwal 2 Wakil Indonesia di Final Macau Open 2025, Sama-sama Ketemu Malaysia

Alwi Farhan dan Sabar/Reza berpeluang persembahkan gelar buat Indonesia di Macau Open 2025, Minggu (3/8/2025).

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 19:08

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Capai Final Macau Open 2025, Alwi Farhan Berharap Bawa Pulang Gelar

Pebulu tangkis Indonesia, Alwi Farhan, di ambang gelar juara BWF World Tour Super 300 perdana dalam kariernya.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 18:34

tim voli putri indonesia

Other Sports

Timnas Voli Putri Indonesia Dipastikan Gagal Juara Leg Pertama SEA V.League 2025

Kalah lagi lawan Thailand, Sabtu (2/8/2025), Timnas Voli Putri Indonesia tak mungkin lagi juara leg pertama SEA V.League 2025.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 16:56

Erick Thohir

National

Erick Thohir Apresiasi Dukungan Pemprov Jatim dalam Pengembangan Sepak Bola Daerah

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut baik kesiapan Pemprov Jawa Timur dalam menyukseskan Liga 3 dan Liga 4 musim depan.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 16:08

Load More Articles