Lemparan ke Dalam, Rahasia Kehebatan Liverpool Musim ini

Hedi Novianto

Editor:

  • Lemparan ke dalam menjadi salah satu rahasia kehebatan Liverpool pada musim ini.
  • Ditangani pelatih spesialis lemparan ke dalam, Liverpool menjadi sempurna di semua area.
  • Kehebatan Liverpool dalam lemparan ke dalam juga menguntungkan timnas Inggris.

SKOR.id - Kehebatan Liverpool di Liga Inggris musim ini dipengaruhi oleh kepandaian lemparan ke dalam (throw-in) para pemainnya.

Kunci sukses lemparan ke dalam Liverpool adalah berkat tangan dingin pelatih spesialis asal Denmark, Thomas Gronnemark, yang direkrut sejak September 2018.

Sebelum Gronnemark hadir, lemparan ke dalam Liverpool terburuk ketiga di Liga Inggris. Cuma sukses 45 persen. Padahal statistik lain Liverpool salah satu yang terbaik.

Sejak Gronnemark direkrut dari klub Denmark, FC Midtjylland, kesuksesan lemparan ke dalam Liverpool naik menjadi 68 persen hanya dalam setahun.

"Saya tahu, ini pekerjaan paling aneh di dunia," ujar Gronnemark, yang merasa satu-satunya pelatih spesialis lemparan ke dalam di dunia, kepada BBC Sport, September 2018.

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, awalnya tak percaya ada pelatih spesialis seperti itu. Pelatih asal Jerman ini pun bersyukur upayanya merekrut Gronnemark membuahkan hasil.

Liverpool antara lain berhasil juara Liga Champions sejak Gronnemark hadir dan kini dalam jalur menjuarai Liga Inggris untuk pertama kali dalam 30 tahun terakhir.

"Pertama yang terpenting adalah mengendalikan permainan," ujar Gronnemark kepada DW.

"Anda tahu pada musim 2017-2018 dan musim-musim sebelumnya, Liverpool adalah tim heavy metal. Mereka tidak mengendalikan permainan, tapi menghibur sembari kalah-menang."

Liverpool kini menjadi klub kedua di Eropa yang memiliki keunggulan lemparan ke dalam. Mereka hanya kalah dari FC Midtjylland sebagai klub dengan lemparan ke dalam terbaik.

Lemparan ke dalam Liverpool musim ini pun berkali-kali memicu gol. Misalnya saat melawan Wolverhampton Wanderers dan Tottenham Hotspur.

"Bagus sekali. Saya tahu kami punya masalah lemparan ke dalam, tapi saya tak bisa membenahinya. Jadi, saya rekrut Gronnemark," kata Klopp.

Gronnemark adalah pemegang rekor lemparan bola terjauh yang dicatat Guinness World Record, 51,33 meter.

Menurut lelaki 42 tahun ini, lemparan ke dalam sering diremehkan. Padahal olahraga lain melatih lemparan ke dalam sangat detail. Sebut saja basket dan rugby.

 

Liga Inggris pernah punya pelempar ke dalam yang ahli, Rory Delap dari Stoke City. Gronnemark pun tak mau Liverpool kalah dari Stoke yang sering mendapat gol dari lemparan Delap.

"Secara umum, standar lemparan ke dalam di sepak bola sangat buruk. Padahal lemparan ke dalam bisa menyelamatkan klub kecil, semacam teknik bertahan hidup.

"Sementara di liga atas, lemparan ke dalam bisa melancarkan permainan. Apapun posisi klub di klasemen, lemparan ke dalam menghadirkan keuntungan," Gronnermark menuturkan.

Di Liverpool, Gronnemark melatih lemparan ke dalam secara detail. Ke bagian tubuh mana bola harus mengarah dan berapa kecepatan bolanya.

Gronnemark juga melatih akurasi lemparan ke dalam. Saat latihan, pemain Liverpool harus mampu melempar bola secara akurat ke kerucut (cone) di lapangan.

"Lemparan ke dalam harus dianggap sama penting seperti operan bola dengan kaki. Harus akurat," kata Gronnemark.

Lelaki yang juga pernah bekerja di Ajax Amsterdam dan RB Leipzig ini pun melatih kreativitas lemparan ke dalam.

Sebelum dia datang, Liverpool lebih sering melempar bola ke sepanjang garis lapangan. Hasilnya lebih sering gagal atau bola tak menemui kawan.

Menurut Gronnemark, kebanyakan tim berpikir melempar bola ke dalam dekat garis tidak akan membahayakan pertahanan atau gawang.

"Itu kesalahan terbesar."

Padahal melakukan lemparan di sepanjang garis lapangan kebanyakan gagal karena kawan diapit musuh. Arah lemparan harus diimbangi pergerakan pemain.

Jadi, Gronnemark mengajar tiga tipe lemparan ke dalam; lemparan panjang, lemparan cepat yang berguna untuk serangan balik, dan lemparan cerdas.

"Ini bukan hanya teknik melempar, tapi bagaimana menerima lemparan bola, arah berlari, posisi, dan menciptakan ruang," katanya.

Kerja Gronnemark di Liverpool pun membuahkan hasil serta menguntungkan timnas Inggris.

Joe Gomez sebagai bek sayap kanan beberapa kali memicu gol timnas Inggris dengan lemparan ke dalamnya.

"Saya lihat Joe Gomez melakukan lemparan ke dalam yang bagus untuk Liverpool. Sepertinya Gronnemark berada di baliknya.

Liverpool akan mendapat manfaat dari situ," kata mantan penyerang Arsenal dan Inggris, Ian Wright, dalam Radio 5 live's Monday Night Club.

Ikuti juga InstagramFacebook,YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Liverpool Lainnya:

Kehadiran Jurgen Klopp Beri Perbedaan Besar di Liverpool

Demi Keselamatan, Jurgen Klopp Wajibkan Pemain Liverpool Pakai Masker dan Sarung Tangan

Source: dw.comBBC Sport

RELATED STORIES

Gagal Gabung Liverpool, Hubungan Timo Werner-Jurgen Klopp Tetap Baik

Gagal Gabung Liverpool, Hubungan Timo Werner-Jurgen Klopp Tetap Baik

Striker RB Leipzig, Timo Werner, diyakini bakal bergabung dengan rival Liverpool di Liga Inggris, Chelsea.

Terkuak, Ini Prediksi Tanggal Liverpool Juarai Liga Inggris

Terkuak, Ini Prediksi Tanggal Liverpool Juarai Liga Inggris

Liverpool tinggal menunggu waktu untuk dinobatkan sebagai jawara baru Liga Inggris.

Legenda Brasil: Trent Alexander-Arnold Bisa Jadi Pemain Terbaik di Dunia

Trent Alexander-Arnold yang tampil apik selama membela Liverpool diyakini bisa menjadi pemain terbaik di dunia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles