Pelatih PSM Makassar Nilai Liga Super Malaysia Miliki Kualitas di Atas Liga 1

Adif Setiyoko

Editor:

  • Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, menilai Liga Super Malaysia sedikit lebih baik dibanding Liga 1.
  • Pengelolaan Liga 1 yang kurang maksimal dinilai Bojan Hodak menjadi sebab utama sepak bola Indonesia terlambat berkembang.
  • Bojan Hodak pun yakin Liga 1 punya potensi besar untuk jadi kompetisi terbaik di Asia Tenggara.

SKOR.id - Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, memilih pulang ke rumahnya di Malaysia setelah kompetisi Liga 1 2020 dihentikan sementara oleh PSSI dan PT LIB karena pandemi virus Corona.

Lelaki asal Kroasia ini pun membeberkan pengalamannya bekerja pada sepak bola Indonesia dalam beberapa bulan terakhir, saat diwawancara oleh media Malaysia.

Lebih lanjut, dia menyebut Liga Super Malaysia yang jadi kompetisi sepak bola tertinggi di Negeri Jiran masih memiliki kualitas lebih baik dibanding Liga 1.

Baca Juga: Ini Sikap Umuh Muchtar Terkait Polemik PT LIB dan PSSI

Meski begitu, sepak bola di Indonesia memiliki potensi lebih besar untuk berkembang karena setiap klub memiliki pendukung yang sangat loyal kepada timnya.

Kehadiran para penggemar jadi salah satu modal Liga 1 untuk berkembang lebih baik karena bisa jadi sumber pemasukan klub jika dikelola dengan baik.

"Sepak bola Indonesia miliki potensi luar biasa karena mereka memiliki penggemar yang besar dan loyal, suporter memberi kontribusi yang besar untuk pemasukan klub," tutur Bojan Hodak.

Namun, dia menilai potensi tersebut belum dapat dimanfaatkan secara maksimal sehingga sepak bola Indonesia seolah jalan di tempat dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Tira Persikabo Beri Dua Saran ke PT LIB soal Kelanjutan Liga 1 2020

Karena kompetisi sepak bola Malaysia yang lebih baik, Bojan pun menilai para pemain Malaysia punya kualitas yang layak untuk membela salah satu klub Liga Indonesia.

Meski begitu, hal itu masih terkendala oleh kemampuan finansial klub-klub Indonesia yang dinilai masih di bawah klub-klub Malaysia.

Hal itu pun akan mempengaruhi keputusan pemain untuk menerima tawaran dari tim-tim Indonesia.

"Saya menilai pemain yang tampil pada Liga Malaysia punya potensi untuk memperkuat klub di Indonesia. Karena, mereka punya kualitas untuk bermain di Indonesia," kata Bojan, ekspelatih Malaysia U-19 itu.

Baca Juga: Liga 1 2017 Jadi Momen Paling Krusial dalam Karier Gelandang PSM Makassar

"Masalahnya adalah hanya tim-tim besar di Liga Indonesia yang bisa menawarkan gaji lebih dari tim Malaysia," ia menambahkan.

Selain itu, Bojan Hodak juga menilai sepak bola Indonesia kurang ramah untuk pemain muda mengembangkan potensi terbaiknya.

Sebab, banyak tim Liga Indonesia disebutkan Bojan banyak yang tidak miliki fasilitas latihan yang layak.

Karenanya, pelatih berusia 48 tahun itu menilai sepak bola Indonesia butuh perencanaan jangka panjang yang matang untuk menunjukkan potensi terbaik.

Jika hal itu bisa dilakukan, dia yakin Liga Indonesia bisa jadi kompetisi terbaik di Asia Tenggara dengan fanatisme suporter yang mereka miliki.

Baca Juga: Soal Kelanjutan Kompetisi Musim Ini, Langkah PT LIB Dinilai Tidak Efektif

 

Source: The Star

RELATED STORIES

Pelatih Persib Kecewa Berat Ajax Amsterdam Gagal Juara Liga Belanda

Pelatih Persib Kecewa Berat Ajax Amsterdam Gagal Juara Liga Belanda

Kompetisi Eredivisie atau Liga Belanda musim 2019-2020 resmi dihentikan tanpa juara karena wabah virus corona.

Pelatih PSIS Semarang Beberkan Kondisi Liga 1 2020 ke Media Serbia

Pelatih PSIS Semarang Beberkan Kondisi Liga 1 2020 ke Media Serbia

Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic menyoroti kondisi Liga 1 2020 ketika diwawancara oleh media asal negaranya, Serbia.

Muba Babel United Usulkan Turnamen Piala Corona, Pesertanya Liga 1 dan Liga 2

Muba Babel United Usulkan Turnamen Piala Corona, Pesertanya Liga 1 dan Liga 2

Tim Liga 2, Muba Babel United, menyarankan kompetisi musim ini dihentikan dan menggelar turnamen pengganti setelah virus corona berakhir.

Persiraja Menolak Liga 1 Digelar Tanpa Penonton

Persiraja Menolak Liga 1 Digelar Tanpa Penonton

Persiraja Banda Aceh, melalui Sekretaris Umum Rahmat Djailani mengatakan tidak ingin kompetisi digelar tanpa penonton.

Zulkifli Syukur Ingin Gantung Sepatu Lantas Melatih PSM Makassar

Zulkifli Syukur Ingin Gantung Sepatu Lantas Melatih PSM Makassar

Bek PSM Makassar itu sudah memiliki rencana untuk mengakhiri kariernya sebagai pesepak bola.

Latihan Bojan Hodak Dinilai Lebih Keras dari Robert Rene Alberts

Latihan Bojan Hodak Dinilai Lebih Keras dari Robert Rene Alberts

Latihan yang diterapkan pelatih PSM Makassar Bojan Hodak dinilai lebih keras dari para pendahulunya termasuk Robert Rene Alberts.

Eks-Bek Blackburn Rovers Tak Setuju Liga Super Malaysia 2020 Ganti Format

Eks-Bek Blackburn Rovers Tak Setuju Liga Super Malaysia 2020 Ganti Format

Eks-bek Blackburn Rovers yang dimaksud adalah Herold Goulon, pemain asing klub Liga Super Malaysia, Pahang FA.

Liga Super Malaysia 2020 Resmi Diizinkan Pemerintah Malaysia Bergulir, Ini Tanggal Mulainya

Liga Super Malaysia 2020 Resmi Diizinkan Pemerintah Malaysia Bergulir, Ini Tanggal Mulainya

Kepastian bergulirnya kembali Liga Super Malaysia 2020 langsung disampaikan wakil pemerintah negara itu.

Tim yang Pernah Diperkuat Achmad Jufriyanto Kembali ke Liga Super Malaysia

Kuala Lumpur FA, klub yang pernah mengontrak Achmad Jufriyanto, kembali ke Liga Super Malaysia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Igor Henrique, Persiku Kudus. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Player of The Week Championship 2025-2026: Igor Henrique, Bikin Persiku Kudus Garang di Laga Tandang

Igor Henrique menjadi pemain pertama yang mencatatkan hat-trick di Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 16:54

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Hasil China Masters 2025: Dua Wakil Indonesia Melaju ke Babak 16 Besar

Ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, dan tunggal putri, Putri Kusuma Wardani, berhasil lolos ke babak 16 besar.

Rais Adnan | 16 Sep, 15:25

Shayne Pattynama (Buriram United). (Foto: Dok. Buriram United/Grafis: Skor.id)

World

Shayne Pattynama dan Sandy Walsh Main, Buriram United Bungkam Johor Darul Takzim

Buriram United menundukkan Johor Darul Takzim pada laga perdana mereka di Wilayah Timur ACL Elite 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 14:20

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Laga Persija vs Bali United Catatkan Rekor Penonton Terbanyak

Laga Persija vs Bali United yang digelar di JIS, Jakarta, Minggu (14/9/2025), dihadiri 29.389 penonton.

Arista Budiyono | 16 Sep, 10:35

Cover Black Steel.

Futsal

Black Steel Tak Lepas Semua Pemainnya ke Timnas Futsal Indonesia, FFI Ikut Aturan FIFA

Federasi Futsal Indonesia mengungkapkan Black Steel Papua tidak melepas dua pemainnya ke Timnas futsal Indonesia.

Taufani Rahmanda | 16 Sep, 10:31

Laptop ASUS

Esports

ASUS Dominasi Pasar Copilot dan PC di Indonesia

Industri laptop sudah memasuki fase baru yang ditandai dengan hadirnya laptop AI.

Gangga Basudewa | 16 Sep, 10:14

Gema gelaran Piala Presiden 2025 mendunia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

National

Piala Presiden 2026 Tanpa Klub Super League dan Championship

Piala Presiden 2026 direncanakan diikuti 64 klub daerah/amatir pada April-Mei 2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 10:08

Ilustrasi pertandingan golf (Hendy AS/Skor.id).

Other Sports

Masuk Kalender Event Premium International Series, JAKIC 2025 Siap Digelar Oktober

Jakarta International Championship 2025 akan digelar di Damai Indah Golf PIK Course, Jakarta, pada 2-5 Oktober 2025.

Taufani Rahmanda | 16 Sep, 10:01

Indonesia Kings Laga 2025 atau IKL Fall 2025. (Honor of Kings)

Esports

Rekap IKL Fall 2025, Winstreak RRQ Putus

Vesakha Esports tampil luar biasa di Week 4 dengan meraih kemenangan penting atas RRQ.

Gangga Basudewa | 16 Sep, 09:56

Erick Thohir

National

Erick Thohir Ganti Ketua Komdis PSSI

Erick Thohir mengumumkan ada perubahan di empat komite PSSI, salah satunya dia tak lagi jadi Ketua Komite Wasit.

Rais Adnan | 16 Sep, 08:57

Load More Articles