Mantan Pemain Top Persija dan Persib Curhat Susahnya Jadi Pelatih

Taufani Rahmanda

Editor:

  • Berkarier menjadi pelatih terasa sulit bagi eks-pemain top Indonesia, Sonny Kurniawan.
  • Sonny Kurniawan menilai lisensi kepelatihan dari PSSI tidak menjadi jaminan kesuksesan.
  • Mantan pemain Arema, Persija, dan Persib ini menyebut perlu adanya kerja sama semua.

SKOR.id - Tidak mudah bagi mantan pesepak bola Indonesia untuk bisa melanjutkan karier tetap di dunia yang sama (sepak bola), yakni menjadi pelatih.

Itulah yang diungkapkan eks-pemain klub-klub top Indonesia di tahun 2000-an, Sonny Kurniawan, kepada Skor.id melalui panggilan telepon, Jumat (3/4/2020).

Semula Skor.id menghubunginya untuk menanyakan perihal tim Sekolah Sepak Bola (SSB) yang dilatihnya, Kabomania, yang tergabung pada Liga TopSkor U-12.

Baca Juga: Arema FC Introspeksi, Kena Sanksi dari Komdis PSSI saat Kompetisi Berhenti

Namun kemudian, tanpa ditanya, Sonny mencurahkan isi hatinya soal sulitnya melanjutkan karier menjadi pelatih bagi mantan pesepak bola seperti dirinya.

"Sebenarnya saya tidak tahu apa masih akan melatih Kabomania nantinya. Di SSB ada saja ibu-ibu yang tak suka karena anaknya tidak dimainkan," kata Sonny.

"Menjadi pelatih di Indonesia itu susah. Lisensi kepelatihan bukan jaminan dan itu dia yang mungkin menjadi masalahnya," Sonny memulai curhatnya.

Lelaki yang pernah bermain di Arema Malang, PSMS Medan, Persija Jakarta, hingga Persib Bandung itu menuturkan bahwa dirinya saat ini punya lisensi kepelatihan C PSSI.

Ada niatan untuk menaikkan level, tapi masih berpikir-pikir ulang karena melihat realita yang ada saat ini, yakni soal biaya dan manfaatnya.

"Saya niatnya mau kursus biar dapat B tahun ini, tapi biayanya itu sangat mahal, sampai 25 juta. Dan juga, dari PSSI-nya juga tak memberi jaminan," ucap Sonny.

"Kenyataannya setelah lulus ya sudah dilepas gitu aja dan banyak juga yang menganggur. Paling melatih SSB kaya saya dan gajinya tidak seberapa," katanya lagi.

Lebih lanjut Sonny mengutarakan bahwa menurutnya jangan hanya disediakan kursus lisensi dengan biaya tinggi, tapi juga ada kerja sama lain dengan klub.

Jadi, menurut lelaki yang mengawali karier main di Petrokimia Putra ini, saat si pelatih sudah lulus dan mendapat lisensi yang lebih tinggi, bisa langsung ditempatkan di klub mana.

"Ya saya sih berharapnya begitu. Semua lebih diperhatikan lagi. Terutama nasib masa depan bagi para mantan pemain seperti saya," kata Sonny.

Dari regulasi yang ada tahun ini, sejatinya pemilik lisensi kepelatihan C PSSI seperti Sonny sudah bisa menjadi bagian tim kepelatihan tim profesional.

Lisensi C PSSI jadi syarat untuk asisten pelatih, pelatih fisik dan pelatih kiper tim Liga 2 2020. Untuk pelatih utama bisa bagi klub Liga 3 dan Liga 1 Putri.

Baca Juga: Eks-gelandang Barito Putera asal Montenegro Ingin Melatih Klub Indonesia

Pada kelas tim Elite Pro, Lisensi C PSSI syarat untuk asisten pelatih, pelatih fisik dan pelatih kiper U-20 dan U-18. Serta pelatih kepala ataupun staf di U-16.

Namun tentu saja, si pelatih harus mencari sendiri klub yang mau memakai jasanya, dan itulah yang menjadi masalah utama bagi Sonny.

RELATED STORIES

Robert Alberts Nilai Pemain Persib Jalani WFH dengan Baik

Robert Alberts Nilai Pemain Persib Jalani WFH dengan Baik

Para pemain diwajibkan melakukan latihan mandiri di kediamannya masing-masing, dampak dari penangguhan Liga 1 2020 akibat pandemi virus corona.

Robert Rene Alberts Ingin Pensiun di Persib Bandung

Robert Rene Alberts Ingin Pensiun di Persib Bandung

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, belum mau pensiun, tapi jika harus, ingin melakukannya di Persib.

Lockdown Story: Pedagang Pernak-pernik Persib Terpaksa Banting Setir

Lockdown Story: Pedagang Pernak-pernik Persib Terpaksa Banting Setir

Bukan hanya tim yang vakum dari aktivitas akibat pandemi virus corona, pedagang berbagai jersi juga ikut terimbas situasi dan kondisi saat ini.

Ramdani Lestaluhu Mengenang Laga Spesial, ''Ditabok'' Sama Idola Sendiri

Ramdani Lestaluhu Mengenang Laga Spesial, ''Ditabok'' Sama Idola Sendiri

Pertandingan Liga Super Indonesia melawan Persita Tangerang, jadi salah satu momen yang tak akan dilupakan oleh Ramdani Lestaluhu.

Marc Klok Lelang Sepatu Kesayangan

Marc Klok Lelang Sepatu Kesayangan

Program “Lelang Satu Hati Lawan Corona”, Persija Jakarta untuk Indonesia kembali berlanjut.

Pelatih Persija Pamit, Putuskan Pulang ke Brasil

Pelatih Persija Pamit, Putuskan Pulang ke Brasil

Pelatih Persija Sergio Farias ingin pamit sementara waktu dan pulang ke Brasil berkumpul bersama keluarga masing-masing.

Osvaldo Haay Punya Metode Latihan Mandiri untuk Jaga Kebugaran

Osvaldo Haay, gelandang Persija Jakarta, berlatih sendiri di rumah dengan metode yang ia atur sedemikian rupa.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Sabar/Reza vs Junaidi/Roy

Sabar/Reza akan berhadapan dengan Junaidi/Roy di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pasangan?

Thoriq Az Zuhri | 03 Aug, 00:18

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Final Macau Open 2025: Head-to-Head Alwi Farhan vs Justin Hoh

Alwi Farhan akan berhadapan dengan Justin Hoh di final Macau Open 2025, bagaimana rekor head-to-head kedua pemain?

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:48

Skin Nathan MSC Pass 2025. (Moonton)

Esports

Daftar Lengkap Peraih Penghargaan di MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, telah usai. Berikut ini mereka yang meraih penghargaan di turnamen ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:36

Team Liquid. (Yusuf/Skor.id)

Esports

Daftar Prestasi Team Liquid PH usai Juara MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, menjadi koleksi gelar juara terbaru bagi tim Filipina, Team Liquid PH.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:25

Ilustrasi Cover PUBG Mobile. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

PMWC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile tingkat dunia, PMWC 2025 alias PUBG Mobile World Cup 2025.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:02

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MSC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Gelaran MSC 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tingkat dunia Mobile Legends: Bang Bang ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:01

macau open '25

Badminton

Jadwal 2 Wakil Indonesia di Final Macau Open 2025, Sama-sama Ketemu Malaysia

Alwi Farhan dan Sabar/Reza berpeluang persembahkan gelar buat Indonesia di Macau Open 2025, Minggu (3/8/2025).

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 19:08

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Capai Final Macau Open 2025, Alwi Farhan Berharap Bawa Pulang Gelar

Pebulu tangkis Indonesia, Alwi Farhan, di ambang gelar juara BWF World Tour Super 300 perdana dalam kariernya.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 18:34

tim voli putri indonesia

Other Sports

Timnas Voli Putri Indonesia Dipastikan Gagal Juara Leg Pertama SEA V.League 2025

Kalah lagi lawan Thailand, Sabtu (2/8/2025), Timnas Voli Putri Indonesia tak mungkin lagi juara leg pertama SEA V.League 2025.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 16:56

Erick Thohir

National

Erick Thohir Apresiasi Dukungan Pemprov Jatim dalam Pengembangan Sepak Bola Daerah

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut baik kesiapan Pemprov Jawa Timur dalam menyukseskan Liga 3 dan Liga 4 musim depan.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 16:08

Load More Articles