Kisah Eks-bintang Persib yang Dicemooh, Kalau Nendang Bola Jangan Pakai Gigi

Arief Nugraha K

Editor:

  • Mantan striker Persib, Sujana, berkisah tentang masa lalunya saat masih membela Maung Bandung. 
  • Bila Persib kalah dalam laga kandang, bobotoh akan menghujat para pemain secara langsung.
  • Salah satu kenangan yang tak dilupakan Sujana adalah cacian, nyitak bal teh ulah ku huntu. 

SKOR.id - Mantan bintang Persib, Sujana, punya pengalaman menarik ketika masih aktif sebagai pemain, khususnya ketika kalah dalam laga kandang maupun tandang.

"Kalau hasilnya menang rasanya enak tidur, ke mana-mana juga enak. Tapi, kalau giliran kalah siap-siap menerima cacian," kata Sujana.

Pengalaman seperti itu sudah menjadi "makanan sehari-hari" bagi Sujana. Meski demikian, ada satu pengalaman yang masih melekat dalam ingatannya.

"Suatu ketika saya pergi ke pasar bersama anak saya, salah seorang ada yang nyeletuk. Entah siapa," Sujana bercerita.

"Kalau nyitak bal teh ulah ku huntu (kalau nendang bola itu jangan pakai gigi). Waduh rasanya sakit sekali apalagi ada anak saya," ucap Sujana. 

Baca Juga: Harapan dan Keyakinan Geoffrey Castillion untuk Tandemnya di Persib

Ketika itu, anak Sujana yang justru tersulut emosinya. Menurut Sujana, prilaku bobotoh memang aneh-aneh kalau Persib mengalami kekalahan beruntun.

"Tantangan sekarang dengan dulu sangat berbeda. Kalau sekarang orang cukup mencaci di dunia maya, dulu langsung dihadapi," ujar Sujana.

"Ke mana pun kami pergi orang Bandung pasti tahu Persib menang atau kalah," kata sosok yang mengenakan nomor 12 dalam kariernya bersama Persib ini.

Sujana salah satu legenda generasi penerus era Cecep Supriatna, Dadang Hidayat, Yaris Riyadi, dan Suwita Patha.

Baca Juga: Penyerang Persib Putri Lelang Jersi Bersejarah Demi Perangi Corona

Kenangan dengan bobotoh tidak hanya sebatas celetukan, kritik, dan cacian. Sujana pun tentu mengalami masa-masa indah dalam kariernya bersama Persib (1998-2003).

Saat Persib ditangani pelatih Indra Thohir pada 2000-2001, Sujana kerap menjadi pilihan utama, sehingga tampil ke fase delapan besar di Medan.

Musim 2001 menjadi pengalaman yang tidak dilupakan Sujana. Maklum, karakternya sebagai striker sangat sesuai dengan keinginan pelatih, yakni punya kecepatan.

"Pengalaman di Medan itu yang tidak pernah saya lupakan karena saat itu rekan setim semuanya pemain lokal," Sujana berkisah.

Baca Juga: Agar Mudah Dipantau, Pemain Persib Wajib Kirim Video Latihan Mandiri

"Dan yang paling mengesankan saya pernah menjebol gawang Persija," Sujana mengisahkan gol salto yang diciptakannya ke gawang Macon Kemayoran.

Selain pengalaman untuk level klub, Sujana pun bangga pernah menjadi bagian dari timnas Indonesia dalam ajang internasional.

"Saat itu, pelatih Dananjaya memperhatikan saya. Dia pernah berujar kenapa saya direkrut? Karena melihat gaya permainan saya yang diinginkannya," ujar Sujana.

Sujana pemain asli binaan Persib pada masa itu. Ia masuk tim Persib melalui kompetisi yang rutin digelar Maung Bandung dalam mencari bibit-bibit lokal berpotensi.

Baca Juga: Semua Pemain Dalam Kondisi Sehat, Persib Tak Gelar Tes Covid-19 Lanjutan

Namanya melambung saat memperkuat klub lokal Propelat. Kemampuannya yang sangat menawan membuat klub Setia tertarik. 

Kini, Sujana berstatus karyawan Disyanjak Kota Bandung. Meskipun disibukkan aktivitasnya sebagai karyawan, Sujana masih sempat meluangkan waktu untuk sepak bola.

Kini ia memilih di jalur kepelatihan dari mulai Sekolah Sepak Bola (SSB) sampai pelatih tim-tim junior, yakni mendampingi pelatih Yudiantara untuk Tim PON Jabar.

 

Source: topskor.id

RELATED STORIES

Osas Saha Ibaratkan Virus Corona sebagai Pemersatu Umat Beragama

Osas Saha Ibaratkan Virus Corona sebagai Pemersatu Umat Beragama

Osas Saha ingin semua elemen masyarakat bersatu untuk memerangi penyebaran virus corona.

Perbandingan Statistik Pemain Asing Eropa vs Amerika Latin di Liga 1 2020

Perbandingan Statistik Pemain Asing Eropa vs Amerika Latin di Liga 1 2020

Menarik untuk menyimak komparasi pemain asing dari Benua Eropa dan Amerika di Liga 1 2020.

Dukungan Dedi Kusnandar untuk Wander Luiz

Dukungan Dedi Kusnandar untuk Wander Luiz

Dukungan moril terus diberikan banyak pihak untuk penyerang Persib Bandung, Wander Luiz. Dukungan tersebut tidak hanya diberikan oleh pesepak bola atau klub lain saja, namun juga dari internal klub berjulukan Maung Bandung itu.

Persib Kena Sanksi Komdis PSSI, Ini Permintaan Ketua Viking ke Bobotoh

Persib Kena Sanksi Komdis PSSI, Ini Permintaan Ketua Viking ke Bobotoh

Pentolan Bobotoh, Heru Joko, angkat suara terkait sanksi denda yang dijatuhi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada Persib Bandung.

Sejarah Persib: Pelatih Asing Selalu Tak Kuat Cacian Bobotoh

Istilah yang sering terdengar untuk pelatih Persib, menang disanjung kalah dicaci, memang benar adanya.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Chelsea dan Stadion Stamford Bridge (Jovi Arnanda/Skor.id).

Liga Inggris

Kisah Abu Jenazah Legenda Chelsea, yang Terkubur di Titik Penalti Stamford Bridge

Kisah abu jenazah legenda Chelsea, Peter Osgood, yang terkubur di titik penalti The Shed End Stamford Bridge.

Pradipta Indra Kumara | 03 Aug, 11:36

Liga TopSkor

Ganador Soccer School Hadirkan Tiga Ikon Timnas dalam Coaching Clinic

Maman Abdurrahman, Ramdani Lestaluhu, dan Bambang Bayu Saptaji hadir dalam coaching clinic di Ganador Soccer School.

Sumargo Pangestu | 03 Aug, 11:23

Kylian Mbappe memakai nomor punggung 10 di Real Madrid. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id).

La Liga

3 Statistik Pengguna Nomor 10 Real Madrid Bayangi Kylian Mbappe

3 statistik pengguna nomor punggung 10 Real Madrid yang bayangi Kylian Mbappe.

Pradipta Indra Kumara | 03 Aug, 10:32

sea v.league 2025 putri

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putri: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putri yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 03 Aug, 08:51

PSBS Biak. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 1

Profil Klub Super League 2025-2026: PSBS Biak

Berikut profil klub PSBS Biak untuk Super League 2025-2026.

Rais Adnan | 03 Aug, 08:38

Arema FC.jpg

Liga 1

Profil Klub Super League 2025-2026: Arema FC

Arema FC akan ambil bagian pada kompetisi kasta tertinggi terkini dengan gairah yang baru pula.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 06:41

Patrick dos Santos Cruz (Patrick Cruz). (Foto: Dok. Kendal Tornado FC/Grafis: Skor.id)

Liga 2

Patrick Cruz, Pernah PHP Persib Kini Gabung Kendal Tornado FC

Patrick Cruz melengkapi kuota pemain asing Kendal Tornado FC untuk Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 03 Aug, 06:15

hokky caraka - pss

Liga 2

Alasan PSS Sleman Lepas Hokky Caraka ke Persita Tangerang

Hokky Caraka resmi dilepas PSS Sleman ke Persita Tangerang.

Rais Adnan | 03 Aug, 05:02

bojan hodak persib

Liga 1

Persib Bukan Sekadar Menang Atas Western Sydney Wanderers

Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui uji coba melawan Western Sydney Wanderers hasilnya sesuai harapan.

Rais Adnan | 03 Aug, 03:41

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 03 Aug, 02:34

Load More Articles