- PSIS Semarang mencatat rekor dengan meraih dua kemenangan dalam tiga laga pertama Liga 1 2020.
- Ini merupakan start terbaik PSIS sepanjang keikutsertaan di Liga 1.
- Sebelumnya, pencapaian terbaik PSIS adalah empat poin dari tiga pertandingan.
SKOR.id - PSIS Semarang membuat sejarah baru dengan mengukir start terbaik sepanjang keikutsertaan di Liga 1.
PSIS Semarang membuat kejutan dengan menekuk Arema FC pada pekan ketiga Liga 1 2020 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (14/3/2020).
Tim Mahesa Jenar menang dua gol tanpa balas berkat Hari Nur Yulianto dan Bruno Silva.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Bali United vs Madura United: Tuan Rumah Menang dengan Skor Telak
Kemenangan ini membuat PSIS Semarang mencatat start terbaik dalam sejarah klub di Liga 1.
Sejak berkompetisi di kasta tertinggi pada Liga 1 2018, PSIS Semarang belum pernah mengumpulkan enam poin dari tiga laga.
Selain menang atas Arema FC, PSIS sebelumnya mampu menaklukkan tim asal Jawa Timur lainnya, Persela Lamongan, dengan skor 3-2.
Meski pada partai pertama PSIS takluk 0-2 dari Persipura, namun Wallace Costa dan kolega tetap membuat rekor tersendiri.
Di Liga 1 2018, PSIS meraih dua poin dari tiga laga pertama.
Kekalahan 0-2 diderita PSIS saat bertandang ke markas PSM Makassar pada pekan pertama.
Baca Juga: Statistik Kiper Liga inggris: Catatan Penyelamatan dan Clean Sheets Musim 2019-2020
Dalam dua laga selanjutnya PSIS mengumpulkan dua angka hasil imbang 0-0 melawan Bali United dan 1-1 melawan Bhayangkara FC.
Catatan PSIS pada Liga 1 2019 agak lebih baik. Tim kebanggaan Snex dan Panser Biru itu meraup empat angka dari tiga laga.
Dimulai dengan kekalahan 1-2 dari Kalteng Putra pada laga pertama, PSIS menumbangkan juara bertahan Persija Jakarta dengan skor 2-1 pada pekan kedua.
Kemudian pada pertandingan ketiga di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, PSIS menahan imbang tuan rumah Persebaya dengan skor 1-1.
Maka tak berlebihan agaknya saat pelatih PSIS, Dragan Djukanovic, menyebut Mahesa Jenar menjadi tim yang layak diwaspadai musim ini.
"Kemenangan atas Arema ini membuat saya bangga dan di momen ini semua klub di Indonesia mulai memperhitungkan PSIS," kata pelatih asal Montenegro itu.
