• Antonio Rudiger contoh terakhir ketika bintang Chelsea pergi dengan status bebas transfer.
• Chelsea sering melepas pemain bintangnya dengan status bebas transfer.
• Dari Frank Lampard, Didier Drogba, atau John Terry, semua pergi setelah kontrak berakhir.

SKOR.id - Antonio Rudiger akan segera meninggalkan Chelsea setelah musim ini berakhir. Bek asal Jerman tersebut sudah dipastikan akan bergabung ke Real Madrid.

Pada 24 April 2022 lalu, pelatih Chelsea, Thomas Tuchel telah mengonfirmasi bahwa Thomas Tuchel akan pergi meninggalkan The Blues setelah musim 2021-2022 ini berakhir.

Antonio Rudiger salah satu bek tangguh dan taktis. Posturnya yang tinggi dan kekar menambah keistimewaannya sebagai pemain belakang.

Bersama Antonio Rudiger, Chelsea telah meraih Liga Champions 2020-2021, Piala FA 2017-2018, atau Liga Europa pada 2018-2019.

Karena itu pula, Antonio Rudiger salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki Chelsea khususnya di pertahanan.

Namun, karena tidak ada kesepakatan terkait sejumlah hal di kontrak baru yang ditawarkan, kedua pihak pun tidak dapat melanjutkan kerja sama.

Antonio Rudiger akhirnya pergi meninggalkan Chelsea. Selain Antonio Rudiger, Chelsea juga akan ditinggal Andres Christiansen.

Tapi, ini bukan kali pertama Chelsea melepas sejumlah pemain terbaiknya dengan status bebas transfer. Berikut ini deretan pemain bintang Chelsea yang pergi dengan status bebas transfer:

Frank Lampard

Frank Lampard meninggalkan Chelsea ke klub Amerika Serikat, New York City pada 2014.

Namun, sebelum bergabung ke klub yang bermain di Major League Soccer (MLS) tersebut, Frank Lampard lebih dulu pindah ke Manchester City dengan status pinjaman.

Yang menarik, gol pertama Frank Lampard untuk Manchester City justru terjadi saat menghadapi The Blues.

Lampard yang bermain di Chelsea sejak 2001-2002 di mana kemudian pria yang kini melanjutkan kariernya sebagai pelatih menjadi pemain pemegang rekor terbanyak dalam sejarah Chelsea dengan 211 gol dari 648 laga.

John Terry

Bek dan kapten Chelsea, salah satu legenda klub asal London ini. John Terry pergi meninggalkan Chelsea untuk bergabung ke Aston Villa pada 2017 setelah tampil dalam 717 pertandingan.

Musim terakhirnya sebagai pemain bahkan bersama Aston Villa ketika membawa klub tersebut promosi ke Liga Inggris. John Terry selanjutnya menjadi staf pelatih di Aston Villa hingga 2021.

John Terry juga menjadi bagian dari Sukses Chelsea meraih banyak gelar Liga Inggris dan satu gelar Liga Champions.

Ashley Cole

Setelah membawa Chelsea meraih gelar Liga Inggris, Piala FA, Liga Champions, serta Liga Europa, Ashley Cole kemudian mendapati dirinya dalam masa-masa terakhir karier di Chelsea.

Ashley Cole kehilangan tempatnya dalam starter setelah kehadiran Cesar Azpilicueta. Karena itu, tidak mengejutkan ketika dia pergi setelah kontraknya bersama Chelsea berakhir.

Ashley Cole kemudian sempat bermain di AS Roma sebelum bergabung ke LA Galaxy, dan kemudian gantung sepatu di klub Derby County.

Claude Makelele

Dalam masanya, digelar sebagai salah satu gelandang terbaik di sepak bola Eropa. Claude Makelele yang asal Prancis, membawa Chelsea meraih dua gelar Liga Inggris sebelum pergi pada 2008.

Chelsea pun melepas Claude Makelele dengan status bebas transfer. Dia bergabung ke Paris Saint-Germain (Prancis).

Claude Makelele kemudian menjadi asisten pelatih di klub tersebut, mendampingi Carlo Ancelotti sejak 2011 hingga 2013.

Didier Dorgba

Didier Drogba memiliki peran besar dalam sukses Chelsea meraih sejumlah gelar. Penyerang asal Pantai Gading ini bermain bersama The Blues sejak 2004-2012.

Bahkan dia membawa Chelsea meraih gelar Liga Inggris dan Piala Liga Inggris pada musim pertamanya di klub asal London ini.

Didier Drogba juga menjadi bagian penting ketika Chelsea meraih gelar Liga Champions. Gol ke gawang Bayern Munchen di final pada 19 Mei 2012, menjadi gol terakhir Didier Drogba.

Setelah bermain dalam 341 laga dan mencetak 157 gol, Didier Drogba kemudian pergi meninggalkan Chelsea dengan status bebas transfer.

Dia bergabung ke Shanghai Shenhua, klub Cina. Lalu ke Galatasaray (Turki) sebelum akhirnya sempat kembali ke Chelsea hanya semusim pada 2014-2015.

Salomon Kalou

Salomon Kalou dalam kariernya di Chelsea lebih dikenal sebagai super-sub atau pemain pengganti yang biasanya mampu memberikan peran penting ketika diturunkan.

Hanya, memang, sulit bagi Salomon Kalou untuk benar-benar menjadi starter. Meski demikian, Salomon Kalou tetaplah pemain bintang dalam kariernya di Chelsea.

Chelsea kemudian melepasnya pada 2012, Salomon Kalou kemudian bergabung ke klub Prancis, Lille.

Pemain asal Pantai Gading ini kemudian mengakhiri kariernya di klub Jerman, Hertha Berlin.

Branislav Ivanovic

Dalam 10 musim di Chelsea, Branislav Ivanovic nyaris tidak pernah mengecewakan The Blues. Dalam 377 laga, dia telah memenangkan semuanya bersama Chelsea yaitu Liga Inggris, Piala FA, Piala Liga, Liga Champions, dan tentu juga Liga Europa.

Hanya, setelah jelang kontrak berakhir, Chelsea tidak memperpanjang kontraknya. Mereka memutuskan untuk melepas pemain asal Serbia ini.

Branislav Ivanovic kemudian bermain di Zenit Saint Petersburg dengan status bebas transfer. Dia sempat kembali ke Liga Inggris bersama West Brom, sebelum akhirnya kemudian dia juga dilepas.

Berita Liga Inggris Lainnya:

Daripada ke Manchester United, Harry Kane Disarankan Tetap di Tottenham Hotspur

Everton Terancam Degradasi, Rafael Benitez Minta Frank Lampard Tanggung Jawab