Wanita di Balik Pemain Muslim: Amra Dzeko, Bikin Adem dan Cairkan Masalah Sensitif

Irfan Sudrajat

Editor:

  • Amra Dzeko merupakan istri dari penyerang Inter Milan, Edin Dzeko.
  • Edin Dzeko merupakan pemain muslim yang bermain di Liga Italia.
  • Amra Dzeko berada di balik sukses karier sang suami di Italia.

SKOR.id - Tidak semua istri pemain bintang mudah diketahui tentang hal yang pribadi, termasuk soal keyakinannya dalam beragama.

Di antara kategori tersebut adalah Amra Dzeko, istri dari Edin Dzeko seorang pesepak bola muslim Bosnia.

Latar belakang Amra Dzeko bukan lagi rahasia. Dia salah satu model yang cukup dikenal di dunia tersebut.

Amra Dzeko juga tidak pelit dalam memposting mengenai dunia yang pernah menjadi profesinya, seperti di Instagram.

Mudah melihat foto-foto Amra Dzeko yang cantik jelita. Namun, tidak satu pun dari banyak pemberitaan yang memperlihatkan dirinya sebagai seorang muslim, seperti suaminya.

Ya, anggap saja Amra Dzeko mungkin tidak memiliki alasan untuk memberikan identitas tersebut.

Namun demikian, nama dirinya, Amra, sebenarnya sudah cukup mengidentifikasi bahwa besar kemungkinan dirinya adalah seorang muslim.

Amra adalah nama yang berasal dari Arab, yang bermakna "putri". Tanda-tanda lain, Amra pernah memperlihatkan kepeduliannya ketika peristiwa muslim Aleppo, Suriah.

Ketika kota Aleppo diluluhlantakkan karena perang yang terjadi dan merenggut begitu banyak nyawa di kota yang mayoritas muslim tersebut, Amra pun mencoba menegur dunia yang seolah diam lewat media sosialnya.

Amra Silajdzic, demikian nama asli istri Edin Dzeko ini. Dia menjadi wanita yang selalu setia di balik perjalanan naik atau turun Edin Dzeko.

Amra juga berperan dalam mendukung karier suaminya. Dia menjadi sosok yang mencairkan sikap fans AS Roma yang marah dan kecewa karena Edin Dzeko pergi meninggalkan mereka bergabung ke Inter Milan.

Jelang Edin Dzeko tampil di Stadion Olimpico menghadapi Roma, Amra dalam wawancaranya dengan Gazzetta dello Sport menyatakan bahwa dirinya memutuskan untuk tidak hadir di stadion Olimpico.

Keputusan tersebut karena adanya gejolak emosional yang menyelimuti hatinya setelah memutuskan untuk meninggalkan Roma untuk hijrah ke Milano.

“Saya tidak akan hadir di stadion malam ini karena kami telah menyelesaikan kepindahan ke rumah permanen kami di Milan. Tapi, bagaimanapun juga, saya memang tidak akan pergi karena terlalu banyak emosi,” ujar Amra.

“Roma dan Inter adalah dua tim yang saya dukung. Saya berharap fans di Olimpico tidak mencemooh Dzeko," katanya lagi.

Sikap Amra inilah yang kemudian justru mendapatkan pujian dan meredakan emosi fans kedua tim, AS Roma dan Inter Milan.

Bahkan, dia menjadi sosok yang mencairkan jika ada persoalan tentang hal-hal di luar sepak bola dalam karier Edin. Termasuk yang paling sensitif seperti soal keyakinan mereka.

Pada 2018 silam contohnya. Edin Dzeko dan Amra memposting saat mereka dan anak-anaknya berfoto ikut merayakan Natal.

Momen itu pun tidak lama langsung mendapatkan komentar yang kebanyakan bernada kritik.

Bahkan, di antara komentar tersebut tidak sedikit yang bernada tajam. Intinya, sebagai muslim, mereka menilai Edin Dzeko tidak seharusnya bertindak demikian.

Komentar-komentar itu pun kemudian semakin panas dan menjadi perdebatan di media sosial. Pada saat itulah, kemudian Amra mengambil perannya dengan menjawab debat di media sosial tersebut.

"Kami tidak merayakan Christmas, kami hanya menyukai tradisinya, seperti pohon Natal, serta kado dan hadiah-hadiahnya. Kami mencintai semua orang," kata Amra Dzeko.

"Kami ingin menyampaikan cinta setiap hari dan inilah yang ingin kami ajarkan kepada anak-anak kami," kata Amra lagi.

Jawaban Amra ini pun kemudian meredakan perdebatan tersebut.

Amra juga membantu Edin Dzeko ketika sang pemain sempat terkena Covid-19 pada 2020 lalu.

Dia memastikan Edin Dzeko mendapatkan karantina dengan baik tapi tetap bisa melihat anak-anaknya.

Pasangan ini diketahui mulai berkencan pada 2011. Pemain yang kini berusia 32 tahun itu memutuskan menikahi Amra pada 2014.

Amra merupakan model dan aktris kelahiran 1 Oktober 1984 di Sarajevo. Usia Amra lebih tua nyaris dua tahun dibandingkan Edin Dzeko.

Karier sebagai model sudah dijalani Amra sejak berusia 16 tahun. Dia memenangi kontes Metropolitan Top Model di Prancis dan setelah itu bergabung dengan Elite Model di Paris.

Anak pertama Dzeko dan Amra diberi nama Una, lahir pada 2 Februari 2016 dan berjenis kelamin perempuan.

Pada 9 September 2017, lahir anak kedua dengan jenis kelamin laki-laki dan diberi nama Dani.

Amra sendiri sebelumnya sudah memiliki anak sebelum menikah dengan Dzeko. Anak pertama Amra dari pernikahan sebelumnya bernama Sofija dan lahir pada 1 November 2003.

Kini, selain sibuk mengurus ketiga anaknya, Amra juga tampil di sejumlah acara televisi. Dunia model juga masih dijalani wanita cantik berusia 33 tahun ini. (Agnes Rini Christin Febiola)

Berita Liga Italia Lainnya:

Sukses Lolos ke Liga Champions Musim Depan, Inter Milan dan AC Milan Kantongi Rp464 Miliar

Kalah dari Empoli, Napoli Bakal ‘Hukum’ Para Pemainnya

Stefano Pioli Sedih Pemain AC Milan Tak Diapresiasi

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles