Adama Traore dan Ferran Torres Belum Cukup, Ini Alasan Barcelona Butuh Penyerang

Irfan Sudrajat

Editor:

  • Jelang bursa transfer berakhir, Barcelona belum mendapatkan penyerang.
  • Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, membutuhkan mesin gol untuk sisa musim ini.
  • Rata-rata gol Barcelona lebih rendah dibandingkan dengan musim lalu.

SKOR.id - Ketika masih memiliki Lionel Messi, Barcelona dapat dikatakan sudah memulai dengan kedudukan 1-0.

Karena bersama Lionel Messi, Barcelona punya jaminan dalam mencetak gol.

Musim ini, dengan melihat gol yang telah diciptakna Blaugrana, memperlihatkan bahwa klub asal Katalunya ini tidak lagi memiliki kemewahan tersebut.

Mantan pelatih Barcelona, Ronald Koeman, pernah memberikan gambaran ketika mengatakan 30 gol Lionel Messi harus dicari di bawah tumpukan jerami.

Makdsudnya, Blaugrana masih mencari gol-gol yang hilang tersebut, bahkan hingga saat ini. Situasi inilah mengapa Barcelona membutuhkan penyerang.

Sejauh ini, mereka telah mendatangkan pemain ofensif yaitu Ferran Torres dan Adama Traore.

Namun, keduanya bukanlah penyerang murni. Mereka bukan tipikal pemain yang mampu mencetak 1-2 gol dalam setiap pertandingan.

Karena itu, wajar jika kemudian jelang bursa transfer Januari 2022 yang akan segera berakhir, isu tentang keinginan Barcelona mendatangkan penyerang masih terus muncul ke permukaan.

Sejauh ini yang beredar adalah, Barcelona masih mengharapkan Alvaro Morata. Blaugrana juga memiliki nama lain yaitu penyerang Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang.

Puzzle di lini depan inilah yang harus ditemukan oleh pelatih Xavi Hernandez. Jika gagal, peluang berada di masalah yang sama akan terus mereka alami di sisa musim ini.

Xavi Hernandez memang mewarisi tim dengan cukup banyak persoalan. Tapi, masalah kemampuan dalam mencetak gol menjadi semakin serius.

Sejak awal musim hingga saat ini, dari kepelatihan Ronald Koeman hingga di bawah asuhan Xavi Hernandez, Barcelona hanya mampu mencetak 40 gol.

Jumlah tersebut mereka torehkan dari total 30 laga yang telah mereka lakoni sepanjang 2021-2022 ini di semua ajang.

Dengan demikian, rata-rata Barcelona hanya mampu mencetak 1,33 gol per pertandingan.

Dengan rata-rata tersebut, kemampuan mereka rata-rata satu gol lebih sedikit dibandingkan dengan musim lalu.

Pada 2020-2021 setelah mereka tampil dalam 53 pertandingan, Barcelona mampu menyentuh angka 122 gol. Artinya, rata-rata mereka mampu mencetak 2,33 gol per pertandingan.

Khusus di ajang Liga Spanyol, Barcelona hanya mencetak 32 gol.

Mereka berada di bawah Valencia (35 gol), Villarreal (36), Real Betis (41), Atletico Madrid (36), Sevilla (34), dan Real Madrid (47) dalam soal produktivitas gol.

Karena minimya gol itu pula yang membuat mereka harus terlempar dari Liga Champions. Barcelona tidak mampu mencetak gol lawan Bayern Munchen dan Benfica di Liga Champions musim ini.

Mereka hanya mampu mencetak satu gol di kandang, Stadion Camp Nou, lalu satu gol lagi dalam laga di Stadion Olimpiyskiy menghadapi Dinamo Kiev.

Kemampuan mencetak gol mereka kemudian memang terlihat meningkat di ajang Piala Raja dan Piala Super Spanyol, tapi Blaugrana sudah terlempar di ajang ini.

Barcelona memiliki Memphis Depay yang ironisnya namanya tenggelam pada musim ini.

Memphis Depay hanya mencetak delapan gol untuk Barcelona dan dia adalah pencetak gol terbanyak sementara Blaugrana pada 2021-2022 ini.

Memphis Depay juga kehilangan ketajamannya ketika tampil dalam laga big match atau laga-laga penting.

Masalah Barcelona bertambah ketika mereka kemudian kini kehilangan Ansu Fati yang kembali cedera.

Bintang muda ini sempat mencetak lima gol untuk Barcelona. Lalu ada Luuk de Jong yang mencetak empat gol.

Sisanya adalah Philippe Coutinho dengan dua gol tapi sang pemain kini sudah dipinjamkan ke Aston Villa.

Lalu ada Sergi Roberto yang juga cedera. Martin Braitwaite, Nico Gonzalez, dan Gerard Pique. Mereka masing-masing juga mencetak dua gol.

Situasi inilah yang kemudian membuat Xavi Hernandez menginginkan satu pemain lagi, seorang penyerang yang bisa mencetak gol.

Pemain yang menjadi alternatif untuk mengatasi masalah tersebut sampai akhir musim nanti.

Kehadiran Ferran Torres, kembalinya Braithwaite dari cedera, kehilangan Ansu Fati yang cedera, tampaknya belum bisa mengatasi persoalan Barcelona.

Bahkan kehadiran Adama Traore pun belum menutupi lubang di lini depan tersebut.

Musim ini, Adama Traore hanya mencetak 1 gol dari 20 pertandingan bersama Wolverhampton Wanderers. Posisi asli Adama Traore bukanlah penyerang, dia adalah pemain sayap kanan.

Berita Liga Spanyol Lainnya:

Adama Traore Diyakini Bakal Jadi Pemain Barcelona yang Paling Berbahaya

VIDEO: Valencia Resmi Datangkan Ilaix Moriba dari RB Leipzig

Source: as.com

RELATED STORIES

Barcelona Punya 48 Jam untuk Selesaikan Masalah Ousmane Dembele

Barcelona Punya 48 Jam untuk Selesaikan Masalah Ousmane Dembele

Waktu terus berjalan, dan keputusan akhir semakin dekat. Ada 48 jam sebelum jendela transfer ditutup dan FC Barcelona sedang mencari solusi untuk masalah Ousmane Dembele.

LaLiga Siap Meminta Pemblokiran terhadap Pembajakan Tayangan Sepak Bola

LaLiga Siap Meminta Pemblokiran terhadap Pembajakan Tayangan Sepak Bola

Pengadilan Komersial Barcelona telah menetapkan prosedur mingguan untuk memblokir situs web bajakan, melalui kerja sama dengan Vodafone, Orange, MásMóvil (R, Telecable, Euskaltel), Digimóbil dan Telefónica España.

3 Tim Liga Inggris yang Berpotensi Menjadi Destinasi Ousmane Dembele

3 Tim Liga Inggris yang Berpotensi Menjadi Destinasi Ousmane Dembele

Barcelona tengah mencoba mengeluarkan Ousmane Dembele pada bursa tranfer musim dingin.

Barcelona Pertimbangkan untuk Rekrut Eks Bintang Chelsea dan Atletico Madrid, Diego Costa

Barcelona dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk merekrut Diego Costa yang saat ini berstatus bebas transfer.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Ilustrasi cabang olahraga panahan pada SEA Games 2025 di Thailand. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Tim Compound Putri Indonesia Akhiri Penantian 12 Tahun di SEA Games 2025

Ini medali emas pertama tim compound putri Indonesia sejak terakhir kali diraih di SEA Games Naypyidaw 2013.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 06:48

Frans Putros sebagai pemain Persib Bandung. (Foto: Instagram Frans Putros/Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Liga 1

Satu Pemain Asing Persib Dipastikan Absen di Sisa 2025, Comeback Jelang Lawan Persija

Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, berharap pada dua pemain yang baru balik dari Timnas U-22 Indonesia sebagai pengganti.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 05:47

Identitas baru dari kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia atau Liga 1 di musim ini, Super League 2025-2026. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Super League 2025-2026: Jadwal, Hasil, Klasemen dan Profil Klub Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Super League 2025-2026 yang terus diperbarui seiring bergulirnya kompetisi, plus profil tim peserta.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 04:48

Load More Articles