• Tanpa Cristiano Ronaldo dan Romelu Lukaku, starting XI paling berharga di Liga Italia sedikit berbeda.
• Kini, nama Victor Osimhen muncul sebagai salah satu di antaranya.
• Selain itu, Juventus sendiri hanya punya dua wakil.

SKOR.id - Berikut ini adalah starting XI paling berharga di Liga Italia musim ini. Liga Italia musim ini memang telah berubah dibandingkan dengan musim lalu.

Tanpa Cristiano Ronaldo yang pergi bergabung ke Manchester United, Juventus cuma punya dua wakil dalam starting XI.

Liga Italia musim 2021-2022 juga berbeda setelah Romelu Lukaku pergi meninggalkan Inter Milan dan kembali bergabung ke Chelsea.

Meski demikian, kompetisi sepak bola kasta teratas di negeri pizza itu tetap memiliki 11 pemain dengan value tertinggi.

Bebicara masalah striker, yang sedang jadi perbincangan akhir-akhir ini adalah Ciro Immobile dan Edin Dzeko.

Keduanya masih menjadi dua top skor Liga Italia musim ini dengan tujuh dan enam gol.

Akan tetapi jika berbicara masalah banderol nilai di bursa transfer, Lautaro Martinez dan Victor Osimhen menjadi dua tertas.

Dilansir dari Transfermarkt, inilah starting XI paling berharga di Liga Italia musim 2021-2022:

Kiper: Mike Maignan (AC Milan)

Kiper baru AC Milan, Mike Maignan, menjadi penjaga gawang dengan banderol termahal di Liga Italia musim ini.

Penjaga gawang yang baru diboyong ke Italia setelah enam tahun membela Lille itu memiliki banderol harga tak kurang dari 25 juta euro (sekitar Rp407 miliar).

Belakang: Theo Hernandes (AC Milan), Matthijs de Ligt (Juventus), Alessandro Bastoni (Inter Milan), Davide Calabria (AC Milan)

Pada posisi bek, dua pemain belakang AC Milan termasuk dalam empat di antara. Mereka adalah Theo Hernandez dan Davide Calabria.

Masing-masing menempatkan posisi bek. Theo Hernandez di bek kiri punya banderol harga 50 juta euro (Rp815 miliar) sedangkan Davide Calabria dengan 25 juta euro (Rp407 miliar).

Namun secara keseluruhan Matthijs de Light menjadi bek dengan banderol termahal di Liga Italia dengan 70 juta euro (Rp1,1 triliun).

Sementara Bastoni dari Inter Milan menjadi bek termahal kedua di Italia dengan 60 juta euro (Rp978 miliar).

Tengah: Lorenzo Insigne (Napoli), Sergej Milinkovic-Savic (Lazio), Nicolo Barella (Inter Milan), Federico Chiesa (Juventus)

Milinkovic-Savic dan Federico Chiesa menjadi dua gelandang termahal di Liga Italia musim ini. Mereka punya banderol harga hingga 70 juta euro (Rp1,1 triliun).

Posisi ketiga ada Nicolo Barella dengan 65 juta euro (Rp1 trilun). Sedangkan Insigne yang merupakan salah satu striker tajam saat ini dipagari dengan harga 48 juta euro (Rp783 miliar).

Nilai mereka memperlihatkan kualitas yang mereka perlihatkan sepanjang musim ini dan mjusim lalu di Liga Italia.

Federico Chiesa contohnya. Musim ini, sayap kanan berusia 23 tahun tersebut mencetak satu gol dan memberikan satu assist dari enam laga.

Sedangkan musim lalu, Federico Chiesa mencetak delapan gol dan memberikan delapan assist dari 30 laga Liga Italia.

 

Depan: Lautaro Martinez (Inter Milan), Victor Osimhen (Napoli)

Lini depan memiliki perubahan yang paling kentara dari musim lalu. Pada 2020-2021, Cristiano Ronaldo menjadi pemain depan dengan bayaran termahal di Liga Italia.

Namun musim ini, status tersebut jatuh kepada Lautaro Martinez dengan 80 juta euro (Rp1,3 triliun).

Sedangkam Victor Oshimhen yang mengemas 10 gol untuk Napoli musim lalu bisa dibeli dengan harga 60 juta euro (Rp978 miliar).

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Menang Besar, Manchester United Tumbang https://t.co/xDJ1yIT283— SKOR.id (@skorindonesia) October 16, 2021 

Baca Juga Berita Liga Italia Lainnya:

Prediksi Persaingan Liga Italia 2021-2022: Bangkitnya Juventus dan Potensi Kejutan di Papan Atas

Prediksi Persaingan Top Skor Liga Italia 2021-2022: Lautaro Punya Beban, Ronaldo Terdepan