Deretan Pemain yang Mungkin Dilupakan Pernah Bemain untuk AC Milan dan Liverpool

Bagaskara Setyana AP

Editor:

  • AC Milan dan Liverpool memiliki cerita sendiri di level Eropa.
  • Keduanya pernah saling mengalahkan di final Liga Champions.
  • Ada delapan pemain yang pernah memperkuat AC Milan dan Liverpool.

SKOR.id - Berikut ini adalah nama-nama pemain yang pernah memperkuat AC Milan dan Liverpool hingga musim 2021-2022.

AC Milan dan Liverpool bisa dibilang menjadi musuh bebuyutan di level Eropa.

Salah satu momen yang membuat intensi panas keduanya adalah ketika final Liga Champions musim 2004-2005.

Momen yang dikenal dengan sebutan 'Miracle in Istanbul' itu membuat rivalitas AC Milan dan Liverpool di Eropa memanas.

Ketika itu, Liverpool berhasil menjadi juara usai membalikkan keadaan lewat babak adu penalti setelah pada waktu normal mereka mampu mengejar ketinggalan 0-3.

Kemudian, pada musim 2006-2007, keduanya kembali bertemu di partai final Liga Champions.

Dendam AC Milan terbayar tuntas pada laga tersebut setelah menang 2-1.

Meski terlibat rivalitas, ada beberapa pemain yang sempat membela kedua tim.

Setidaknya ada delapan pemain yang pernah memperkuat AC Milan dan Liverpool. Berikut daftarnya: 

1. Christian Ziege

Pemain asal Jerman ini pernah memperkuat AC Milan pada 1997.

Ketika itu, ia didatangkan dari Bayern Munchen oleh AC Milan.

Ziege pun bertahan di AC Milan selama dua musim sebelum akhirnya pindah ke Middlesbrough.

Kemudian, Ziege pindah ke Liverpool pada musim panas tahun 2000.

Liverpool mengeluarkan dana sebesar 5,5 juta pounds untuk mengaktigkan klausul pelepesan Ziege dari Middlesbrough

2. Alberto Aquilani

Alberto Aquilani lebih dulu memperkuat Liverpool daripada AC Milan.

Aquilani didatangkan Liverpool dari AS Roma pada awal musim 2009-2010 dengan banderol 20 juta euro.

Namun, karier Aquilani di Liverpool berjalan kurang mulus.

Hingga pada akhirnya setelah satu musim, ia dipinjamkan ke Juventus, dan kemudian AC Milan pada 2011.

Setelah kembali ke Liverpool pada awal musim 2012-2013, Aquilani akhirnya dijual ke Fiorentina.

3. Mario Balotelli

Pemain yang terkenal bengal ini, didatangka AC Milan dari Manchester City setelah bermasalah dengan klub pada awal musim 2012-2013.

Balotelli datang ke AC Milan pada musim dingin 2013 dengan banderol 20 juta euro.

AC Milan mengontrak Balotelli selama 4,5 musim.

Namun, sebelum kontraknya berakhir, Liverpool kemudian memboyong Balotelli pada 2014-2015.

Ia diplot untuk menggantikan posisi Luis Suarez yang pergi ke Barcelona.

Namun, kariernya di Liverpool justru semakin menurun. Balotelli hanya mampu menyumbang 4 gol dari 28 laga.

Ia pun kembali dipinjamkan oleh Liverpool ke AC Milan pada Agustus 2015.

4. Gabriel Paletta

Gabriel Paletta pernah memperkuat Liverpool pada musim 2006-2007.

Ketika itu, ia didatangkan Liverpool dari Banfield.

Namun, Paletta hanya bertahan satu musim di Anfield sebelum akhirnya ditukar dengan Emiliano Insua dari Boca Juniors.
8,5 musim berselang, Gabriel Paletta gabung ke AC Milan dari Parma.

Paletta datang ke AC Milan pada Februari 2015 dari Parma.

Ia sempat dipinjamkan lagi ke Atalanta selama semusim pada akhir musim 2015-2016.

Namun, setelah AC Milan ditangani Vincenzo Montella, Paletta sering mendapatkan tempat di skuad utama AC Milan.

Pada Januari 2018, kontrak Paletta dengan AC Milan akhirnya diputus secara kekeluargaan.

5. Pepe Reina

Pepe Reina datang ke Liverpool pada musim panas 2005 dari Villarreal.

Reina pun menjadi kiper andalan Liverpool selama kurang lebih delapan musim lamanya setelah Jerzy Dudek pergi.

Kiper jebolan Barcelona ini juga menjadi saksi ketika Liverpool kalah dari AC Milan di final Liga Champions 2006-2007.

Setelah pergi dari Liverpool, Reina sempat berkostum Napoli dan Bayern Munchen, sebelum akhirnya pindah ke AC Milan pada 2018.

6. Fabio Borini

Fabio Borini didatangkan Liverpool pada Juli 2012.

Ketika itu, Liverpool yang berada di era Brendan Rodgers mendatangkan Borini dari AS Roma dengan banderol 13,4 juta euro.

Namun, karier Borini di Liverpool hanya bertahan semusim. Sebab, pada musim-musim berikutnya, Borini dipinjamkan dan pada akhirnya dipermanenkan oleh Sunderland.

Pada Juni 2017, Borini akhirnya kembali ke Italia setelah dipinjamkan Sunderland ke AC Milan.

Semusim berstatus pemain pinjaman, Borini akhirnya permanen dibeli oleh AC Milan pada Juli 2018.

7. Fernando Torres

Fernando Torres datang ke Liverpool pada musim 2007-2008.

Kala itu, Torres didatangkan Liverpool dari Atletico Madrid seharga 20 juta pounds plus Luis Garcia.

Sejak datang ke Liverpool, Torres menjadi mesin gol The Reds.

Selama 3,5 musim di Anfiled, Torres mampu membukukan 65 gol dari 102 laga.

Namun, Torres secara mengejutkan menerima pinangan Chelsea senilai 50 juta pounds pada detik-detik akhir bursa transfer musim dingin 2011.

Karier Torres pun mulai menurun sejak berkostum Chelsea.

Ia kemudian dipinjamkan ke AC Milan pada 2014-2015, dan dipermanenkan pada 2015-2016.

8. Suso

Suso merupakan salah satu pemain didikan Akademi Liverpool. Ia dipromosikan ke skuad utama Liverpool Oktober 2012.

Namun, Suso gagal bersaing di skuad utama Liverpool karena keberaan Philippe Coutinho dan Raheem Sterling.

Suso pun akhirnya memutuskan pergi ke AC Milan pada Januari 201 setelah kontraknya berakhir.

Meski sempat dipinjamkan ke Genoa, karier Suso justru lebih cemerlang sejak gabung AC Milan.

Suso sempat menjadi pemain andalan AC Milan sebelum akhirnya dilepas ke Sevilla pada Januari 2020.

Berita AC Milan dan Liverpool lainnya:

 Prediksi Liverpool vs AC Milan: Duel Bangsawan Eropa

Baca Juga: Cerdas, Liverpool Pilih Kejar Mesin Gol yang 8 Kali Lebih Murah daripada Erling Haaland

 

Source: TransfermarktWikipedia

RELATED STORIES

VIDEO: Jurgen Klopp Tertawakan AC Milan tapi Bukan untuk Mengejek

VIDEO: Jurgen Klopp Tertawakan AC Milan tapi Bukan untuk Mengejek

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, dengan sengaja menertawakan tim yang baru saja dikalahkan pada matchday 1 Liga Champions, AC Milan.

VIDEO: Jurgen Klopp Tegaskan Liverpool Pantang Kehilangan Poin

VIDEO: Jurgen Klopp Tegaskan Liverpool Pantang Kehilangan Poin

Liverpool belum terkalahkan di empat laga Liga Inggris musim ini dan Jurgen Klopp mengingatkan timnya jangan kehilangan poin.

Prediksi AC Milan vs Venezia: Santapan Setan Merah Kembali ke Jalur Kemenangan

Prediksi AC Milan vs Venezia: Santapan Setan Merah Kembali ke Jalur Kemenangan

I Rossoneri belum terkalahkan di empat partai sebelumnya, sementara Venezia baru sekali menang.

5 Pencetak Gol Terbanyak Liverpool di Liga Champions, Mo Salah Lampaui Steven Gerrard

Berikut ini merupakan lima pemain Liverpool dengan gol terbanyak di Liga Champions.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Skin Nathan MSC Pass 2025. (Moonton)

Esports

Daftar Lengkap Peraih Penghargaan di MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, telah usai. Berikut ini mereka yang meraih penghargaan di turnamen ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:36

Team Liquid. (Yusuf/Skor.id)

Esports

Daftar Prestasi Team Liquid PH usai Juara MSC 2025

Turnamen Mobile Legends, MSC 2025, menjadi koleksi gelar juara terbaru bagi tim Filipina, Team Liquid PH.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:25

Ilustrasi Cover PUBG Mobile. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

PMWC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal lengkap, format, dan klasemen lengkap turnamen PUBG Mobile tingkat dunia, PMWC 2025 alias PUBG Mobile World Cup 2025.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:02

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

MSC 2025: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap

Gelaran MSC 2025 sedang dihelat. Ini adalah hasil, jadwal, dan klasemen lengkap turnamen tingkat dunia Mobile Legends: Bang Bang ini.

Thoriq Az Zuhri | 02 Aug, 23:01

macau open '25

Badminton

Jadwal 2 Wakil Indonesia di Final Macau Open 2025, Sama-sama Ketemu Malaysia

Alwi Farhan dan Sabar/Reza berpeluang persembahkan gelar buat Indonesia di Macau Open 2025, Minggu (3/8/2025).

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 19:08

Pebulu tangkis muda Indonesia Alwi Farhan

Badminton

Capai Final Macau Open 2025, Alwi Farhan Berharap Bawa Pulang Gelar

Pebulu tangkis Indonesia, Alwi Farhan, di ambang gelar juara BWF World Tour Super 300 perdana dalam kariernya.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 18:34

tim voli putri indonesia

Other Sports

Timnas Voli Putri Indonesia Dipastikan Gagal Juara Leg Pertama SEA V.League 2025

Kalah lagi lawan Thailand, Sabtu (2/8/2025), Timnas Voli Putri Indonesia tak mungkin lagi juara leg pertama SEA V.League 2025.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 16:56

Erick Thohir

National

Erick Thohir Apresiasi Dukungan Pemprov Jatim dalam Pengembangan Sepak Bola Daerah

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyambut baik kesiapan Pemprov Jawa Timur dalam menyukseskan Liga 3 dan Liga 4 musim depan.

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 16:08

TNC 2025.

Liga TopSkor

Format 8 vs 8 di TNC U-12 2025, Beri Kesan Positif Bagi Para Pelatih SSB

Banyak kesan yang positif yang dirasakan para pelatih SSB karena di TNC U-12 2025 ini memainkan format pertandingan baru yakni 8 vs 8.

Nizar Galang | 02 Aug, 15:29

Persib Bandung vs Western Sydney Wanderers di Laga Uji Coba. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Gol Tunggal Wiliam Marcilio Bawa Persib Taklukkan Western Sydney Wanderers

Persib Bandung menandai peluncuran skuad musim 2025-2026 lewat kemenangan 1-0 atas Western Sydney Wanderers, Sabtu (2/8/2025).

Teguh Kurniawan | 02 Aug, 14:10

Load More Articles