5 Penyebab Krisis Mini Liverpool, dari Badai Cedera, Serangan, hingga Wasit

Dini Wulandari

Editor:

  • Liverpool tanpa kemenangan dalam empat laga terakhir Liga Inggris.
  • Untuk kali pertama sejak 2017-2018, mereka berada di luar tiga besar.
  • Ada lima faktor yang dianggap sebagai penyebab krisis Liverpool.

SKOR.id - Selama dua tahun terakhir, Liverpool seolah kebal terhadap krisis, tapi "nasib buruk" mulai mendekati mereka musim ini.

Untuk pertama kalinya sejak 2017-2018, Liverpool keluar dari tiga besar dan kini berada di peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris.

Posisi itu ditempati The Reds setelah bermain 0-0 dengan Manchester United di laga terakhir, ditambah sukses rival terdekat, Manchester City menghancurkan Crystal Palace.

Liverpool akhirnya memperpanjang laju tanpa kemenangan dalam empat laga terakhir mereka di Liga Inggris.

Krisis pun dianggap mulai menyentuh tim asuhan Jurgen Klopp meski sang pelatih menampik anggapan tersebut.

"Saya sudah cukup lama menyelami bisnis ini untuk tahu bahwa ada periode yang lebih sulit dan ini bukan yang tersulit bagi saya," kata Klop setelah melawan Setan Merah di Anfield.

"Ini bahkan tidak mendekati sama sekali, sekarang yang terpenting kami harus bersabar."

Di luar tanggapan sang juru taktik asal Jerman, aroma krisis sebenarnya sudah tercium sejak awal musim dan makin tajam baunya sekarang ini.

Harian Spanyol, Marca, menilai ada lima faktor kunci penyebab krisis mini yang dihadapi Liverpool musim ini. Berikut uraiannya:

Badai Cedera di Lini Belakang

Krisis cedera di pertahanan dinilai menjadi penyebab terbesar Liverpool berada di posisi terendah di klasemen sejak 2017-2018.

Virgil van Dijk dan Joe Gomez sama-sama harus absen panjang karena cedera lutut serius. Sementara Joe Matip juga berjuang menemukan kembali kebugarannya.

Memaksa Klopp menugaskan dua gelandangnya, Fabinho dan Jordan Henderson bermain sebagai bek tengah sementara.

Di belakang mereka, Alisson Becker berhasil menjadi benteng terakhir kokoh seperti yang diperlihatkannya saat menghadapi Setan Merah.

Kiper Brasil itu berhasil menahan sepakan Paul Pogba dan Bruno Fernandes untuk melindungi rekor tak terkalahkan timnya di Anfield menjadi 68 laga.

Laju Terburuk Kedua era Klopp

Tanpa kemenangan dalam empat laga terakhir telah membuat Liverpool turun dari puncak klasemen Liga Inggris.

Mereka ditahan West Brom (1-1), Newcastle United (0-0), dan Manchester United (0-0), setelah sebelumnya secara mengejutkan dikalahkan Southampton (0-1).

"Kami belum berada di level terbaik dalam beberapa pekan terakhir, kami harus terus bekerja keras untuk meningkat diri," kata kapten Henderson.

Empat pertandingan tanpa kemenangan menjadi rekor terburuk Liverpool sejak Februari 2017.

Jauh Dibandingkan 2019-2020

Liverpool kehilangan 20 poin musim ini setelah menjalani 19 pertandingan, lima poin lebih banyak dibandingkan seluruh musim lalu dan tiga poin dibandingkan 2018-2019.

Paling memprihatinkan, Klopp dan anak buahnya memiliki 18 poin lebih buruk di periode sama dibandingkan 2019-2020.

"Kami senang dengan upaya kami, tapi kami harus jauh lebih baik untuk menjadi yang teratas di liga," kata gelandang anyar Liverpool, Thiago Alcantara menanggapi tren buruk timnya.

Masalah Serangan

Lini serang Liverpool yang biasanya mematikan tiba-tiba melempem di depan gawang lawan.

Dalam rentetan tanpa kemenangan saat ini, tiga laga di antaranya berakhir tanpa gol. Ini jadi kali pertama dialami Liverpool sejak Maret 2005.

"Tidak ada penjelasan sederhana, peluang terbuang, tidak ada yang berubah, hanya hasil akhirnya yang tidak ada," kata Klopp.

Pencetak gol terbanyak Mohamed Salah tidak mencetak gol dalam empat pertandingan, seperti Roberto Firmino, sedangkan Sadio Mane tidak mencetak gol dalam tiga pertandingan.

Keluhkan Wasit

Klopp tidak bisa menyembunyikan frustrasinya atas kepemimpinan wasit musim ini yang menurutnya tidak adil.

"Manchester United mendapat lebih banyak penalti dalam dua tahun daripada saya dalam lima setengah tahun," katanya setelah kalah dari Southampton.

"Saya bukan [Sir Alex] Ferguson, saya tidak memiliki kemampuan itu untuk permainan pikiran," katanya setelah mantan wasit Mark Clattenburg menjulukinya munafik.

Di luar angka, sejak Klopp tiba, Setan Merah telah melakukan 67 penalti di Liga Inggris, sementara Liverpool hanya 46.

Apa pun alasannya, Liverpool sekarangan ini jauh dari penampilan terbaiknya.

Ikuti juga InstagramFacebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 Berita Liverpool lainnya:

Mohamed Salah 100 Persen Fokus untuk Liverpool

Kerap Buang Peluang, Roberto Firmino Bikin Legenda Liverpool Khawatir

Source: Marca

RELATED STORIES

Prediksi Liverpool vs Burnley: Peluang The Reds Kembali ke Trek Kemenangan

Prediksi Liverpool vs Burnley: Peluang The Reds Kembali ke Trek Kemenangan

Liverpool yang belum pernah menang dalam empat laga terakhir ditantang Burnley, Jumat (22/1/2021) dini hari WIB.

Link Live Streaming Liverpool vs Burnley di Liga Inggris

Link Live Streaming Liverpool vs Burnley di Liga Inggris

Liverpool akan menghadapi Burnley dalam lanjutan Liga Inggris, Jumat (22/1/2021) pukul 03.00 WIB.

Burnley Rusak 68 Laga Tak Terkalahkan Liverpool di Anfield

Burnley Rusak 68 Laga Tak Terkalahkan Liverpool di Anfield

Liverpool menelan kekalahan pertama di Anfield di ajang Liga Inggris sejak 2017.

5 Pemain "Korban" Zinedine Zidane di Real Madrid, Martin Odegaard Bisa Ikuti Jejak Mereka

Lima pemain potensial Real Madrid ini ditendang di era kepemimpinan Zinedine Zidane.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Menpora Dito Ariotedjo.

Esports

Menpora Sanjung Euforia Grand Final MPL ID Season 15

Dito Ariotedjo menyebut suasana di Grand Final MPL ID Season 15 mirip dengan olahraga lain seperti sepak bola dan bulu tangkis.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:25

eLigue 1 Tour. (FC Mobile)

Esports

Ligue 1 dan FC Mobile Buat Kompetisi Resmi di Indonesia Bertajuk eLigue 1 Tour

Turnamen ini didedikasikan bagi komunitas pemain FC Mobile di seluruh Indonesia.

Gangga Basudewa | 17 Jun, 10:13

Arema FC.jpg

Liga 1

Anggap Serius Piala Presiden 2025, Arema FC Ingin Pertahankan Gelar Juara

Arema FC sudah memulai latihan bersama atau tim sebagai persiapan Piala Presiden 2025 mulai Senin (16/6/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 10:07

jordi amat - johor darul takzim

National

Resmi Dilepas Johor Darul Takzim, Jordi Amat Pergi dengan Perasaan Bangga

Jordi Amat resmi diumumkan dilepas klub kaya raya Malaysia, Johor Darul Takzim, Selasa (17/6/2025).

Rais Adnan | 17 Jun, 09:21

Auckland City, tim amatir yang tampil di Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Kebobolan 10 Gol, Skuad Auckland City Diisi Tukang Cukur hingga Penjaga Toko

Auckland kalah 0-10 dari Bayern Munchen di Piala Dunia Antarklub 2025, timnya diisi oleh tukang cukur hingga penjaga toko.

Pradipta Indra Kumara | 17 Jun, 08:59

Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

PON Bela Diri Akan Digelar untuk Pertama Kalinya, KONI Gandeng Djarum Foundation

PON Bela Diri 2025 mempertandingkan 10 cabang olahraga bela diri di GOR Djarum Kaliputu, Kudus, pada Oktober mendatang.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 08:48

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat. (Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Ingin Cetak Sejarah bersama Timnas Indonesia, Denny Landzaat Tolak Ajax

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, menegaskan komitmennya bersama skuad Garuda.

Rais Adnan | 17 Jun, 08:46

Timnas putri U-19 Myanmar vs Timnas putri U-19 Indonesia pada perebutan peringkat ketiga Piala AFF Wanita U-19 2025 atau ASEAN U-19 Girls Championship 2025 di Vietnam pada 18 Juni 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Myanmar vs Indonesia di Piala AFF Wanita U-19 2025

Kedua tim mirip jelang perebutan peringkat ketiga ASEAN U-19 Girls Championship 2025, Rabu (18/6/2025) sore.

Taufani Rahmanda | 17 Jun, 07:56

12 Alumni Liga TopSkor di Timnas U-23 Indonesia.

Liga TopSkor

Belasan Alumni Liga TopSkor Ikuti TC Timnas U-23 Indonesia

Total 12 Alumni Liga TopSkor akan menjadi bagian dalam pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia untuk persiapan berlaga di Piala AFF U-23 2025.

Nizar Galang | 17 Jun, 07:40

Timnas U-23 Indonesia.

Timnas Indonesia

Dua Pemain Persib Batal Dipanggil Timnas U-23 Indonesia

Dua pemain Persib Bandung batal dipanggil mengikuti pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia. Siapa saja?

Rais Adnan | 17 Jun, 07:22

Load More Articles