- Adebayo Gbadebo, mantan pemain asing PSPS Pekanbaru (nama lama PSPS Riau), punya peran bagus pada Liga Thailand 1 2020.
- Ya, Adebayo Gbadebo yang sempat membela PSPS Pekanbaru itu adalah pelatih klub papan atas Liga Thailand 1, Suphanburi FC.
- Saat ini, Suphanburi FC baru sekali kalah dari lima pertandingan pada kasta teratas Liga Thailand.
SKOR.id - Adebayo Gbadebo yang asli Nigeria adalah pelatih klub Liga Thailand 1, Suphanburi, dan pernah punya karier di Indonesia bersama PSPS Pekanbaru.
Adebayo Gbadebo adalah pesepak bola impor asal Afrika tepatnya Nigeria dengan karier sebagian besar di Asia Tenggara.
Pada usia 20 tahun atau 1994, Adebayi Gbadebo meninggalkan klub dai negeri asalnya, Stationery Stores menuju Asia.
Lalu, dia mendapatkan kontrak dari klub Liga Lebanon, Al-Bourj selama empat musim.
Per 1998, BEC Tero Sasana dari Liga Thailand memakai jasanya selama semusim. Pada 1999, Adebayo meninggalkan klub yang kini bernama Police Tero FC itu.
Mohun Bagan dari I-League atau Liga India menjadi destinasi selanjutnya dan Adebayo main selama dua musim untuk klub ini.
Musim 2000, Adebayo kembali ke Thailand dan BEC Tero Sasana memakai jasanya lagi selama dua musim.
Masuk musim 2003, Adebayo menyebrang ke Indonesia dan membela PSPS Pekanbaru atau sekarang berindentitas PSPS Riau.
Port FC, Klub Liga Thailand Ini Disanksi Kalah dan Denda Jutaan Rupiah Gara-gara Listrikhttps://t.co/vid2TraG0N— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 19, 2020
Karier Adebayo bersama skuad Laskar Bartuah, julukan PSPS Riau, tak lama hanya setahun setelah itu memutuskan pensiun.
Selepas gantung sepatu, Adebayo memutuskan menekuni kegiatan relijius untuk agama yang dianutnya.
Adebayo Gbadebo ditahbiskan sebagai asisten pendeta dari The Redeemed Christian Church of God pada 2006.
Kemudian, Adebayo ditahbiskan sebagai pendeta penuh pada 2009. Dia adalah koordinator gereja negara di Thailand.
Selama menjadi pendeta, Adebayo juga tetap menekuni sepak bola dengan berperan sebagai pelatih.
Karier melatihnya dimulai dari tim sekolah yaitu bekerja untuk Bangkok Christian International School pada 2007 sampai 2009.
Pada 2009 juga, dia menerima pekerjaan sebagai asisten pelatih Look Isan 2 yang merupakan tim semi-pro asal Thailand.
Lalu pada 2009–2010, Adebayo menjadi Direktur Teknik klub Liga Thailand, Port FC. Peran sama juga dijalani pada 2011, dia jadi Dirtek Rajpracha FC.
Mulai 2012–2016, manajemen Suphanburi FC menunjuk Adebayo Gbadebo jadi direktur klub itu.
Suphanburi FC lalu meminta Adebayo Gbadebo menjadi pelatih pada 2017 sampai 2018. Namun, Pairoj Borwonwatanadilok menggantikannya per 28 Juni 2018.
Thanh Hoa FC dari Vietnam pada Piala AFC 2018 dikalahkan Bali United dan saat ini sedang terlibat masalah pelik.Dikirim oleh Skor Indonesia pada Jumat, 18 September 2020
Saat Suphanburi FC terpuruk dan mendepak pelatih Totchtawan Sripan pada 2 June 2019, Adebayo Gbadebo kembali dipilih untuk melatih.
Pada Liga Thailand 1 atau Thai League 1 2019, Adebayo Gbadebo pun menyelamatkan Suphanburi FC dari degradasi.
Akhirnya, mantan pemain asing PSPS Riau ini diperpanjang kontraknya dan berjuang bersama Suphanburi FC pada Liga Thailand 1 2020 dengan catatan bagus sejauh ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Liga Thailand lainnya:
Port FC, Klub Liga Thailand Ini Disanksi Kalah dan Denda Jutaan Rupiah Gara-gara Listrik
Klub Liga Thailand Buriram United Bakal Dapat Duit Rp7 Miliar dari Anderlecht
