• Duel semifinal Liga Europa antara Inter Milan vs Shakhtar Donetsk, Senin (17/8/2020), dimenangkan I Nerazzurri.
• Inter Milan tampil dominan dan unggul 5-0 di Merkur Spiel-Arena.
• Tim asuhan Antonio Conte tersebut bakal menantang Sevilla di partai final, Jumat (21/8/2020) mendatang.

SKOR.id - Inter Milan maju ke final Liga Europa 2019-2020 usai membantai Shakhtar Donetsk 5-0 di Merkur Spiel-Arena, Dusseldorf, Senin (17/8/2020) atau Selasa dini hari WIB.

Dengan begitu, Inter Milan bakal menantang wakil Spanyol, Sevilla, untuk memperebutkan gelar juara pada Jumat (21/8/2020) nanti.

Ini merupakan keberhasilan kelima Inter Milan melaju ke partai puncak turnamen kasta kedua Eropa tersebut--yang pertama di era Liga Europa.

Sebelumnya, mereka pernah berlaga di final Piala UEFA 1991, 1994, 1997, dan 1998, hanya gagal juara pada 1997.

Ini juga pertama kali dalam karier kepelatihan Antonio Conte, berhasil membawa tim asuhannya berpartisipasi di final kejuaraan antarklub Eropa.

Inter Milan tampil percaya diri sejak awal pertandingan. Meski kalah penguasaan bola, I Nerazzurri mampu memperagakan sepak bola efektif.

Setiap serangan yang mereka bangun hampir pasti membuahkan gol. Buktinya, baru 19 menit laga berjalan, Lautaro Martinez sudah membuka keunggulan buat Inter Milan.

Berawal dari kesalahan kiper Shakhtar, Andriy Pyatov, Nicolo Barella berhasil mencuri bola dan mengirim umpan silang akurat untuk disundul Lautaro ke gawang.

Memasuki babak kedua, gelombang serangan Inter kian menjadi. Danilo D'Ambrosio menggandakan keunggulan Inter Milan lewat tandukan menyambut sepak pojok Marcelo Brozovic.

Setelahnya, laga berubah jadi pertunjukan Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku.

Pasangan striker tersebut saling bekerja sama dalam gol ketiga (Lautaro 74') dan keempat (Lukaku 78') Inter Milan, sebelum Lukaku menutup pesta gol I Nerazzurri di menit ke-84.

Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku jadi duet penyerang pertama yang masing-masing mampu melesakkan 20+ gol buat Inter di semua kompetisi dalam semusim, sejak Adriano dan Obafemi Martins pada 2004-2005.

Kemenangan dan performa brilian jelas jadi modal berharga bagi Inter Milan jelang laga final melawan Sevilla.

Setelah menjadi tim asal Italia pertama yang mampu mencapai partai puncak di era Liga Europa, mereka bertekad menutupnya dengan gelar juara.

Para pemain Inter Milan memiliki waktu tiga hari untuk beristirahat dan mempersiapkan diri sebelum berangkat ke RheinEnergieStadion untuk menantang Sevilla.

Susunan pemain

Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Diego Godin, Stefan De Vrij, Alessandro Bastoni; Danilo D'Ambrosio (Victor Moses 81'), Nicolo Barella, Marcelo Brozovic (Stefano Sensi 85'), Roberto Gagliardini, Ashley Young (Cristiano Biraghi 66'); Romelu Lukaku (Sebastiano Esposito 85'), Lautaro Martinez (Christian Eriksen 81')
Pelatih: Antonio Conte

Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): Andriy Pyatov; Dodo, Sergey Krivtsov, Davit Khocholava, Mykola Matvyenko; Marcos Antonio, Taras Stepanenko; Marlos (Yevheniy Konoplyanka 75'), Alan Patrick (Manor Solomon 59'), Taison; Junior Moraes
Pelatih: Luis Castro

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.

Akuisisi Newcastle: Grup Investor Singapura Ingin Alan Shearer Jadi Pelatihhttps://t.co/iZNy0MMfo8— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 17, 2020

Berita Inter Milan Lainnya:

Presiden Inter Milan Diminta Memaafkan Antonio Conte

Robin van Persie: Romelu Lukaku Temukan Kebahagian di Inter Milan