7 Kegagalan Lionel Messi Bersama Timnas Argentina

Aditya Fahmi Nurwahid

Editor:

  • Perjalanan Lionel Messi tampak kontras jika membandingkan kiprahnya bersama Barcelona dan Timnas Argentina.
  • Messi berhasil kebanjiran gelar di Barcelona, namun nirgelar saat membela tim nasional.
  • Skor.id merangkum 7 kegagalan Lionel Messi sepanjang membela Timnas Argentina.

SKOR.id - Lionel Messi dikenal sebagai bocah ajaib di dunia sepak bola saat ini, dengan deretan penghargaan individualnya serta trofi yang diraih bersama Barcelona.

Namun, bagaimana kiprah "Si Alien" bersama skuad negaranya, Timnas Argentina?

Bergabung dengan skuad tim nasional pada 2005, Messi sempat menjanjikan saat meraih juara Piala Dunia U-20 2005 dan medali emas cabang olahraga Olimpiade 2008.

Saat itu, Lionel Messi juga masuk dalam skuad Argentina di Piala Dunia 2006. Ajang ini menjadi debut Messi di pentas Piala Dunia.

Lantas bagaimana perjalanan Lionel Messi setelahnya? Berikut rangkuman dari Skor.id:

Piala Dunia 2006

Lionel Messi meminjakkan kaki di kompetisi Piala Dunia pada tahun 2006.

Tak turun di laga pembuka grup C antara Argentina vs Pantai Gading, Messi diturunkan pelatih Jose Pekerman pada laga kedua kontra Serbia Montenegro.

Lionel Messi masuk menggantikan Maxi Rodriguez pada menit ke-75. Bermain 25 menit, La Pulga cetak gol penutup dalam kemenangan 6-0 pada akhir laga.

Setelahnya, Messi turun dalam laga kontra Belanda (0-0) sebagai starter. Namun di babak 16 besar, kembali disimpan sebagai pemain pengganti dalam kemenangan dramatis 2-1 atas Meksiko.

Laga babak 16 besar kontra Meksiko menjadi pertandingan terakhir Lionel Messi pada Piala Dunia 2006.

Langkah Argentina saat itu terhenti di babak 8 besar, setelah kalah melawan Jerman lewat drama adu penalti. Lionel Messi tak main sama sekali di laga tersebut.

 

Copa America 2007

Di Copa America 2007, Lionel Messi mulai menjadi andalan Timnas Argentina.

Messi selalu turun dalam enam laga hingga partai puncak. Serta mencetak dua gol dalam aksinya.

Sayang, melawan Brasil di puncak, Messi harus menelan kekalahan telak tiga gol tanpa balas.

Piala Dunia 2010

Beberapa prestasi di level klub membawa Lionel Messi bermain reguler di skuad timnas Argentina.

Akan tetapi, Messi gagal mencetak gol hingga langkah Argentina terhenti pada babak perempat final.

Lagi-lagi, Timnas Jerman menjadi penjegal perjalanan Lionel Messi di Piala Dunia.

Copa America 2011

Bermain sebagai tuan rumah, lagi-lagi langkah Lionel Messi berikan trofi untuk negaranya pupus.

Penampilan Lionel Messi juga tak cukup baik. Messi hanya mencetak satu gol dalam laga adu penalti di babak perempat final kontra Uruguay.

Itupun, Messi dan kolega harus pulang lebih awal setelah kalah 4-5 dari Uruguay dalam adu tos-tosan.

Piala Dunia 2014

Penampilan Lionel Messi terbaik pada ajang Piala Dunia terjadi pada edisi Piala Dunia 2014 di Brasil.

Tampil beringas, Messi berhasil tampil tajam pada babak penyisihan grup dengan mencetak gol di tiga laga awal.

Empat gol diciptakan Lionel Messi, meskipun sang bintang melempem di babak gugur.

Argentina lalu melaju menuju babak final. Akan tetapi, Messi dan kolega harus kalah dramatis dan lagi-lagi dari Timnas Jerman. Gol semata wayang Mario Gotze pada menit ke-113 menjadi petaka yang membuat Argentina hanya menjadi finalis.

Copa America 2015

Momen Copa America 2015 bisa menjadi "balas dendam" Lionel Messi.

Akan tetapi, Timnas Argentina mengawali kompetisi dengan kurang baik. Melawan Paraguay, Argentina ditahan imbang 2-2.

Setelahnya, langkah Argentina lancar. Bahkan, Messi dan kawan-kawan sempat menghancurkan Paraguay pada babak semifinal dengan skor 6-1.

Lagi-lagi, partai puncak menjadi momen yang kurang baik. Menghadapi Chile, Argentina harus menyerah 4-1 lewat drama adu penalti.

Piala Dunia 2018

Performa Timnas Argentina era Lionel Messi mungkin berada di titik paling buruk pada Piala Dunia 2018.

Ditahan imbang Islandia dan dikalahkan Kroasia, Argentina masih beruntung bisa lolos dari babak penyisihan grup.

Namun, posisi runner-up membawa Argentina bertemu Prancis di babak 16 besar.

Bermain sengit, Lionel Messi kembali tertunduk akibat kekalahan setelah menyerah 3-4 dalam pertandingan yang ketat.

Pada ulang tahunnya yang ke-33, salah satu harapan terbesar adalah melihat Lionel Messi sukses bersama Timnas Argentina.

Selamat ulang tahun, Lionel Messi!

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Source: FIFA

RELATED STORIES

10 Informasi tentang Lionel Messi yang Jarang Diketahui Publik

10 Informasi tentang Lionel Messi yang Jarang Diketahui Publik

Tidak banyak yang tahu kehidupan Lionel Messi di luar lapangan hijau, paling tidak ada 10 fakta menarik tentangnya yang cukup mencengangkan.

Gelandang Argentina: Oper Bola ke Lionel Messi Bukan Selalu Pilihan yang Tepat

Gelandang Argentina: Oper Bola ke Lionel Messi Bukan Selalu Pilihan yang Tepat

Gelandang Argentina, Leandro Paredes, menilai jika memberikan bola kepada Lionel Messi bukan satu-satunya solusi bagi timnya.

Pelatih Argentina: Lawan Ikut Menikmati Permainan Lionel Messi

Pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni, memuji permainan Lionel Messi usai membantu tim ke semifinal Copa America 2021.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Timnas futsal Thailand vs Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand pada 19 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Thailand vs Timnas Futsal Indonesia di SEA Games 2025

Laga pada Jumat (19/12/2025) malam ini sekaligus jadi penentu perebutan medali emas futsal putra SEA Games 2025.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 15:52

Cabor Esports di SEA Games 2025. (Grafis: Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Esports

SEA Games 2025: Indonesia Tambah Perak dan Perunggu dari Free Fire

Indonesia gagal meraih medali emas dan hanya berhasil meraih medali perak dan perunggu di nomor free fire cabor esports.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 15:36

Cover SEA Games 2025 Thailand. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Other Sports

Target 80 Medali Emas di SEA Games 2025 Tercapai, Menpora Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Para Atlet

SEA Games 2025 masih tersisa beberapa hari, kontingen Indonesia sudah berhasil memenuhi target awal yang dicanangkan.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 15:20

tim voli putra indo

Other Sports

Timnas Voli Putra Indonesia ke Final SEA Games 2025, Siap Ulang Rekor 32 Tahun Lalu

Kalahkan Vietnam lewat pertarungan sengit, Timnas Voli Putra Indonesia amankan tiket final SEA Games 2025.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 14:48

FC Mobile Luncurkan Komentator Bahasa Indonesia. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

EA Sports FC Mobile Hadirkan Komentar Berbahasa Indonesia di In Game

Fitur komentator Indonesia kini sudah tersedia di EA SPORTS FC Mobile untuk seluruh pemain di perangkat iOS dan Android.

Nizar Galang | 18 Dec, 12:01

voli di sea games 2025

Other Sports

Voli SEA Games 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen cabor voli indoor di SEA Games 2025 yang terus diperbarui selama berjalannya event.

Teguh Kurniawan | 18 Dec, 11:51

Timnas futsal putri Vietnam vs Timnas futsal putri Indonesia dalam perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 di Thailand pada 18 Desember 2025. (Kevin Bagus Prinusa/Skor.id)

Futsal

Dihajar Vietnam, Timnas Futsal Putri Indonesia Harus Puas Raih Medali Perak SEA Games 2025

Hasil dan jalannya pertandingan perebutan medali emas futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) petang.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 11:15

Jungler Team Liquid PH, KarlTzy. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Esports

Raih Medali Emas, Pemain MLBB Filipina Sempat Kecewa Saat Hadapi Indonesia

Karltzy kecewa dengan susunan pemain Timnas MLBB Putra Indonesia yang mengalami perubahan di tengah jalan.

Gangga Basudewa | 18 Dec, 09:53

Blue Protocol: Star Resonance. (Hao Play)

Esports

Blue Protocol: Star Resonance, MMORPG Anime Resmi Hadir di PC dan Mobile

HaoPlay Limited secara resmi meluncurkan Blue Protocol: Star Resonance pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 10.00 WIB (UTC+7).

Gangga Basudewa | 18 Dec, 07:38

Pelatih Timnas Putri Indonesia, Akira Higashiyama.

Timnas Indonesia

Nyaris Bawa Pulang Medali, Pelatih Timnas Putri Indonesia Tegaskan Target ke Piala Dunia Wanita

Pelatih Timnas putri Indonesia, Akira Higashiyama, soal sepak bola putri SEA Games 2025 dan kaitkan ke Piala Dunia Wanita.

Taufani Rahmanda | 18 Dec, 07:28

Load More Articles