Wonderkid : Alessandro Bastoni, Pemetik Tomat yang Bersinar di Inter Milan

Xaveria Yunita

Editor:

  • Alessandro Bastoni menjadi salah satu pemain vital dalam rencana masa depan pelatih Inter Milan, Antonio Conte.
  • Bek sentral 21 tahun itu mampu menyuguhkan penampilan mengesankan dalam 17 laga di berbagai kompetisi I Nerazzurri.
  • Bastoni jago duel udara dan mampu membangun permainan.

SKOR.id – Sebagai seorang pelatih visioner, Antonio Conte sudah merancang model Inter Milan untuk musim 2020-2021. Padahal, musim ini belum jelas kelanjutannya.

Merombak wajah pertahanan jadi salah satu agenda Antonio Conte. Sebagai penganut prinsip sukses ditentukan dari kekuatan proteksi, ia menilai lini belakang timnya kurang greget.

Pelatih Inter Milan mulai melakukan seleksi. Diego Godin mungkin akan ditepikan dan memproyeksikan Stefan De Vrij jadi pemimpin.

Conte punya ide soal pilar lain, yakni Alessandro Bastoni. Diberi kesempatan tampil 17 kali di Liga Italia dan Liga Europa, bek muda tersebut mampu memuaskan pelatih perfeksionis itu.

Berita Inter Milan Lainnya: Romelu Lukaku : Saya Lelaki yang Sedang dalam Misi di Inter Milan

Pemain 21 tahun itu mencatatkan rata-rata duel 1,4 kali, intersep rata-rata 0,9, 2,2 kali menang duel udara. Ia melepaskan 54 operan perlaga.

Atas prestasi tersebut, tak heran kalau Bastoni diproyeksikan menjadi elemen penting pertahanan I Nerazzurri.

Lahir di tengah keluarga tifosi Inter, Bastoni kecil bermimpi membela klub kesayangan sang ayah. Namun, jalan menuju gerbang Appiano Gentile berliku.

Ia merapat dulu di tim biru hitam lain, Atalanta. Saat itu, Alessandro kecil harus tinggal terpisah dengan keluarganya demi mengejar impian.

“Ayah teman sekelasnya adalah pencari bakat Atalanta. Ia terkesan dengan Alessandro. Ini langkah penting bagi adik saya dan keluarga kami,” ujar sang kakak, Luca.

“Antara rumah kami dan Zingonia (pusat latihan Atalanta) berjarak 100 km. Ia pulang tiga kali sepekan. Ayah sendiri mengantarnya sampai Atalanta menyediakan layanan bis.”

Awalnya pemain berpostur 191 cm itu diplot di sayap kiri, lalu karakternya berkembang sehingga lebih cocok jadi bek sentral.

Ini tak lepas dari pengaruh kedua idolanya, yang merupakan bek AC Milan, Paolo Maldini dan Thiago Silva.

Bastoni menyuguhkan permainan elegan, jago duel udara, mampu membangun permainan. 

Kaki kiri yang lebih kuat merupakan kelebihannya yang lain. Bastoni juga memiliki insting gol yang perlu diasah.

Talenta istimewa tersebut diendus pencari bakat Inter Milan sehingga diakuisisi pada musim panas 2017. Ia sangat gembira karena impiannya terwujud.

Karena dianggap belum cukup memadai untuk membela La Beneamata, ia pun dibiarkan tinggal di Atalanta selama satu musim, sebelum dipinjamkan ke Parma musim lalu.

Di Parma, pecinta NBA dan Stephen Curry itu lebih matang dari sudut pandang mental dan skill. Berada di lingkungan baru, ia mesti beradaptasi dengan rekan-rekan dan etos kerja tim.

Luca membocorkan kalau adiknya mempelajari cara mengawal pemain dari permainan Play Station, selain menonton video pertandingan dan dibimbing instruksi pelatih.

Ketika Antonio Conte resmi memimpin, ia meminta Bastoni dipulangkan ke Appiano Gentile. Respons pemuda itu, gembira sekaligus takut.

Berita Inter Milan Lainnya: 4 Calon Klub Mauro Icardi Jika Dibuang Inter Milan

Ia pun memilih nomor 95 merujuk tahun kelahiran sang kakak, Luca. Keduanya berkarier di dunia sepak bola tapi mereka memiliki nasib bertolak belakang. 

“Bagi saya, mengenakan kostum Inter merupakan sebuah mimpi. Inter adalah rumah,” kata Bastoni dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport.

“Dulu saya merasa takut tidak bisa mengimbangi Inter. Bukan harga 31 juta euro, tapi ekspektasi tifosi dan Conte. Pelatih menelepon sebelum kamp latihan dan bilang agar saya tidak perlu khawatir.”

Mengetahui kalau Conte menginginkannya, Bastoni bersemangat dalam setiap latihan meski pelatih itu dikenal sangat keras. Ia makin percaya diri seiring dengan bertambahnya jam terbang.

Bastoni tak segan menggantungkan harapan setinggi langit. Difensore ingin menjadi simbol Inter.

“Antara 10 tahun, saya melihat diri saya masih membela Inter dengan beberapa trofi dan mungkin jadi kapten,” ia mengungkapkan.

“Saya terinspirasi Thiago Silva dan Walter Samuel, tak ada salahnya jadi perpaduan antara keduanya.”

Pemetik Tomat
Bastoni berasal dari keluarga petani. Sejak kecil, ia membantu kakeknya memanen tomat di kebunnya. Dari sini, anggota tim nasional Italia U-21 itu belajar tentang nilai-nilai kehidupan.

“Dari kecil, saya seorang petani dan selalu menolong kakek memetik tomat di kebun. Meski kadang saya membuat semua berantakan,” ujarnya.

“Saya belajar untuk selalu rendah hati dan memahami apa yang berharga dalam hidup. Tanpa keluarga, tidak mungkin sampai pada target tertentu.”

Berita Inter Milan Lainnya: Dream Chasers Inter Milan: Peran Penting Manajer Tim Primavera

Selain keluarga, kesukaannya terhadap sepak bola juga dipengaruhi oleh sang pengasuh. Wanita bernama Rosaria itu gila sepak bola.

“Sambil ia menyetrika, saya memberikan album stiker kepadanya dan bertanya nama setiap pemain, tim, tanggal lahir dan kewarganegaraan mereka satu persatu,” Bastoni mengenang sambil tertawa.

Belakangan seiring dengan makin parahnya penularan virus corona, hati Bastoni pun tergerak. Ia melelang kostum yang dikenakan dalam laga lawan Cagliari.

Dana yang terkumpul disumbangkan ke rumah sakit di Cremona. Sudah ada 23 penawar dengan nilai tawaran tertinggi 400 euro.

Biodata :

Nama : Alessandro Bastoni

Tempat, tanggal lahir : 13 April 1999

Posisi : Bek sentral

Karier :

2016-2017 Atalanta

2017 -       Inter Milan

2017-2018 Atalanta (pinjaman)

2018-2019 Parma (pinjaman)

 

Source: CalciomercatoSport Mediaset

RELATED STORIES

Legenda Argentina Sarankan Lautaro Martinez Bertahan di Inter Milan

Legenda Argentina Sarankan Lautaro Martinez Bertahan di Inter Milan

Striker legendaris Inter Milan, Hernan Crespo, menganjurkan Lautaro Martinez tidak pindah ke Barcelona.

Barcelona Incar Alessandro Bastoni, Inter Milan Pasang Mahar Tinggi

Barcelona diketahui ingin memboyong bek muda Inter Milan, Alessandro Bastoni.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Joy ONIC PH M6 World Championship. (Moonton)

Esports

Tampilan Skin Joy ONIC PH Sang Juara M6 World Championship

Skin ini akan tersedia mulai 20 September 2025 melalui Joy “ONIC PH” Pass.

Gangga Basudewa | 17 Sep, 03:10

Persija Jakarta. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Persija Kembali Hadirkan Pengalaman Tak Biasa Lewat Lokakarya Fotografi

Persija Photoghraphy Workshop digelar di JIS, Jakarta, dalam pekan kelima Super League 2025-2026 pada Minggu (14/9/2025).

Taufani Rahmanda | 17 Sep, 02:58

FFWS SEA Fall 2025. (Garena)

Esports

Enam Tim yang Sudah Pastikan Tiket ke Grand Final FFWS SEA Fall 2025

Indonesia baru meloloskan satu wakil ke Grand Final yakni ONIC Esports dan masih empat tim yang memperebutkan slot Grand Final.

Gangga Basudewa | 17 Sep, 02:03

Skuad Liverpool asuhan Arne Slot akan tampil di Liga Champions. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Liverpool vs Atletico Madrid di Liga Champions 2025-2026

Prediksi pertandingan dan link live streaming Liverpool vs Atletico Madrid di Liga Champions 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 17 Sep, 01:28

Kompetisi Liga Champions 2025-2026. (Grafis: Kevin Baggus Prinusa/Skor.id).

World

Liga Champions 2025-2026: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Berikut ini jadwal, hasil dan klasemen Liga Champions 2025-2026.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 23:53

ivar jenner - fc utrecht

Timnas Indonesia

Ivar Jenner Tampil di Babak Kedua, Jong Utrecht Gagal Terhindar dari Kekalahan

Ivar Jenner tampil di babak kedua, Jong Utrecht gagal terhindar dari kekalahan saat melawan Helmond Sport.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 23:31

Liga Champions 2025/2026. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Hasil Liga Champions 2025-2026, Real Madrid dan Arsenal Amankan 3 Poin

Berikut ini hasil pertandingan Liga Champions 2025-2026, Real Madrid dan Arsenal amankan 3 poin.

Pradipta Indra Kumara | 16 Sep, 22:59

Igor Henrique, Persiku Kudus. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 2

Player of The Week Championship 2025-2026: Igor Henrique, Bikin Persiku Kudus Garang di Laga Tandang

Igor Henrique menjadi pemain pertama yang mencatatkan hat-trick di Championship 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 16:54

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Hasil China Masters 2025: Dua Wakil Indonesia Melaju ke Babak 16 Besar

Ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, dan tunggal putri, Putri Kusuma Wardani, berhasil lolos ke babak 16 besar.

Rais Adnan | 16 Sep, 15:25

Shayne Pattynama (Buriram United). (Foto: Dok. Buriram United/Grafis: Skor.id)

World

Shayne Pattynama dan Sandy Walsh Main, Buriram United Bungkam Johor Darul Takzim

Buriram United menundukkan Johor Darul Takzim pada laga perdana mereka di Wilayah Timur ACL Elite 2025-2026.

Rais Adnan | 16 Sep, 14:20

Load More Articles